Tertangkap nyolong kotak amal, pemuda tewas dikeroyok jemaah masjid
Merdeka.com - Seorang pemuda di Makassar tewas dihakimi massa usai salat subuh, Kamis (12/5). Kejadian di Jalan Pajaiyyang, Kecamatan Biringkanaya, bermula ketika pemuda tanpa identitas itu tertangkap basah jemaah masjid dan warga setempat saat bawa kabur kotak amal di Masjid Nurul Huda.
Adapun sepeda motor milik pelaku ikut dibakar warga sebagai pelampiasan. Sementara seorang rekannya berhasil kabur dari sergapan. Jenazah pemuda yang diperkirakan berusia 20 tahun itu, kini masih berada di ruang jenazah RS Bhayangkara. Dia mengenakan baju kaos merah dan celana pendek.
Kapolsek Biringkanaya, Kompol Dodik Susiato menjelaskan, kejadiannya pukul 04.30 WITA. Pemuda ini keluar dari masjid membawa kotak amal dan dilihat beberapa jemaah. Dia dikejar dan tertangkap. Seketika itu juga pelaku langsung dikeroyok massa hingga tewas.
-
Apa yang dicuri dari wanita di Makassar? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Apa yang dicuri dari bank? Suatu hari, tiba-tiba nasabah korporat datang ke salah satu bank di Amerika Serikat (AS). Ia melaporkan kehilangan uang. Tak tanggung-tanggung jumlahnya sampai USD 400.000.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
-
Dimana koin itu terjebak? Gambar endoskopi menunjukkan bahwa benda logam itu terletak di subglotis seperti dalam mesin slot.
-
Apa yang dicuri polisi tersebut? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
Kotak amal masjid yang sempat dibawa kabur telah diamankan. Di dalamnya ada uang senilai Rp 350 ribu. Adapun di sekitar lokasi kejadian, seorang pemuda lain terlihat di dekat sepeda motor yang diduga rekan pelaku langsung melarikan diri meninggalkan motornya. Motor itupun dibakar warga.
Saat sekarat, pelaku sekaligus korban dibawa ke RSUD Daya. Tidak ada selembar identitas diri yang melekat di tubuhnya. "Kurang lebih tiga jam ditangani medis, pelaku meninggal dunia. Kemudian dibawa ke RS Bhayangkara. Diduga pelaku yang juga korban itu meninggal karena pukulan balok yang cukup keras di bagian kepalanya," jelas Kompol Dodik Susianto.
Dodik menambahkan, kotak amal masjid di wilayah itu belakangan sering dicuri sehingga warga begitu kalap melakukan penganiayaan.
Jenazahnya saat ini dalam ruang jenazah menunggu sekiranya ada warga yang mengaku sebagai keluarga. Jika 24 jam tidak ada pihak mengakui maka digeser ke kamar jenazah khusus. Hingga tiba waktunya jika tidak ada juga yang mengakuinya, kata Dodik, maka jenazah itu akan diserahkan ke Dinas Sosial untuk dikebumikan.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mendapati area masjid yang tengah kosong, pria ini tampak nekat mencuri sebuah kotak amal di masjid.
Baca SelengkapnyaBulan suci Ramadan rupanya tak membuat sebagian orang insaf dalam melakukan hal buruk.
Baca SelengkapnyaPelaku mencuri kotak amal masjid saat jemaah sedang salat magrib.
Baca SelengkapnyaTas berisi uang Rp450 juta hasil jual tanah yang baru saja diambil dari bank lenyap dibawa kabur pelaku
Baca SelengkapnyaAksi maling mencuri kotak amal sampai membakar tirai pembatas salat.
Baca SelengkapnyaImam dianiaya hingga tewas karena tak bisa memberikan uang tebusan Rp50 juta.
Baca SelengkapnyaPolisi meringkus pasutri LP (21) dan MS (19) karena mencuri kotak amal masjid. Aksi keduanya dilakukan dengan modus pura-pura salat tahajud.
Baca SelengkapnyaSempat terjadi keributan saat komplotan Praka RM menculik korban
Baca SelengkapnyaPria Mabuk Bakar Tirai Musala di Tebet mengaku diganggu makhluk ini sebelum bakar tirai
Baca SelengkapnyaAnggota Paspampres Praka RM diduga tega menculik, menyiksa lalu membunuh pemuda asal Aceh Imam Masykur (25).
Baca SelengkapnyaPria berinisial BLPL (470 menjadi korban penjambretan. Uang ratusan dolar yang tersimpan di dalam tas selempang raib digondol kawanan pelaku.
Baca SelengkapnyaPeristiwa ini terjadi saat ketiga anak yang berstatus pelajar SMP ini mengunjungi rumah salah satu temannya di Saptosari
Baca Selengkapnya