Follow
Terungkap Ajakan Mario Dandy ke Shane Aniaya David: Ikut Gue Pukulin Mantan Pacar AG
Merdeka.com - Hakim meminta Terdakwa Shane Lukas bersaksi di sidang lanjutan kasus penganiayaan Mario Dandy terhadap David Ozora di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) Selasa (4/7). Shane bercerita, awal insiden tersebut dimulai dari percakapan via telepon.
“Saya angkat teleponnya, Ya Den (sapaan akrab Mario)?,” jawab Shane menerima panggilan Mario.
Shane mengaku kaget karena jarang mendapat telepon dari Mario. Namun saat ditanya maksud dari telepon tersebut, Mario malah mengajaknya untuk melakukan tindak kekerasan.
-
Kenapa Kiesha telepon Gunawan? ‘Aku coba telepon, aku coba tanya alasannya kenapa, terus diceritakan katanya gini, bilang nggak suka, nggak cocok, sebenarnya gimana ya sudah 10 tahun lebih, sudah 11 tahun pernikahan harusnya udah telat kalau ngomongin itu, kenapa nggak dari awal aja,' ujar Kiesha Alvaro.
-
Kenapa pelaku mencuri handphone? Pelaku merupakan residivis kasus pencurian di Aceh. Selain itu pelaku MS juga positif mengkonsumsi narkotika jenis sabu.
-
Bagaimana Kiano 'mengganggu' Baim saat wawancara? Kiano langsung nyelonong peluk Baim, manja-manja sama bapaknya.
-
Siapa pelaku pencurian handphone? Pelaku berinisial MS (39), dua kakinya ditembak sebanyak 3 kali.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa yang melakukan penganiayaan? Seorang bocah berusia 8 tahun di Semarang diduga dibakar teman sepermainannya.
“Ikut gue dong, gue mau nemuin mantan pacar dari cewek gue, mau gue pukulin,” jawab Mario ke Shane.
Mendengar hal itu, Shane awalnya cuek. Sebab saat diminta Mario merapat ke rumahnya, dia mengaku menolak dengan berbagai alasan.
“Disuruh pakai MRT, saldo kartu saya habis, disuruh pakai motor, motor saya rusak, disuruh pakai gojek, saya bilang ribet, kemudian telepon dimatikan,” tutur Shane.
Shane lalu kembali bersantai. Tiba-tiba muncul live location berisi Mario Dandy sedang dalam perjalanan menuju rumahnya.
“Sebelum-sebelumnya belum pernah, Mario jemput saya itu tidak pernah. Jadi saya tidak berpikiran Mario akan nyamperin saya,” akui Shane.
Shane langsung bersiap saat Mario mengatakan sudah tidak jauh dan segera sampai. Saat coba dikonfirmasi sebenarnya ada masalah apa dengan mantan dari pacarnya, Mario hanya menjawab singkat.
"Sudah ikut gue dulu,” jawab Mario menutup.
Reporter: M Radityo
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Sidang pembacaan tuntutan terhadap terdakwa kasus penganiayaan David Ozora, Mario Dandy dan Shane Lukas oleh Jaksa Penuntut Umum ditunda hingga 15 Agustus.
Baca Selengkapnya
Mario juga tidak menyangka aksi penganiayaan dengan cara di pukul hingga ditendang layaknya sepak bola lalu selebrasi seperti bintang sepak bola.
Baca Selengkapnya
Sidang tuntutan ini buntut kasus penganiayaan terhadap David Ozora pada Februari lalu.
Baca Selengkapnya
Vonis hakim sama dengan tuntutan Jaksa Penuntut Umum.
Baca Selengkapnya
Tingkah laku Mario Dandy kembali menyita perhatian. Tersangka kasus penganiayaan David Ozora itu disorot netizen setelah videonya menjelang persidangan viral.
Baca Selengkapnya
Mario juga tak lupa meminta maaf kepada terdakwa Shane Lukas yang terseret dalam perkara ini.
Baca Selengkapnya
Tangisan terdakwa terdakwa Shane pecah setelah Pengadilan Negeri Jakarta Selatan menjatuhkan vonis pada dirinya.
Baca Selengkapnya
Jaksa menilai, Mario Dandy dan Shane Lukas tidak mengungkapkan fakta utuh dalam persidangan.
Baca Selengkapnya
Mario dituntut penjara selama 12 tahun atas kasus penganiayaan berat terhadap Cristalino David Ozora.
Baca Selengkapnya
Pada saat persidangan, Mario mengaku niat awalnya hanya ingin mengklarifikasi perihal perbuatan tidak menyenangkan antara AG dengan David.
Baca Selengkapnya
Hukuman Mario Dandy ditambah tujuh tahun apabila tidak membayar restitusi.
Baca Selengkapnya
Shane Lukas divonis 5 tahun penjara dalam kasus penganiayaan berat terhadap David Ozora.
Baca Selengkapnya