Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tiba di Lokasi Jatuh Sriwijaya Air, KRI Semarang Bawa Mobile Hyperbaric Chamber

Tiba di Lokasi Jatuh Sriwijaya Air, KRI Semarang Bawa Mobile Hyperbaric Chamber Kondisi laut sekitar Pulau Laki dan Lancang. ©2021 Merdeka.com/Bachtiarudin Alam

Merdeka.com - Kapal Perang Indonesia (KRI) Semarang bertolak dari Posko Komando Basarnas di Jakarta International Container Terminal (JICT) 2 ke lokasi diperkirakan jatuhnya Sriwijaya Air SJ 182. Lokasinya diperkirakan di antara Pulau Laki dan Pulau Lancang, Kepulauan Seribu.

KRI Semarang membawa Alat Mobile Hyperbaric Chamber yang digunakan untuk memulihkan kondisi para penyelam.

"Kita penyelam di sini diperbantukan di kapal ini untuk memback up. Kapal ini dalam proses pelayaran kalau sekarang ini mungkin untuk proses evakuasi," ujar Sertu Voni Seprian, selaku Komandan Tim Penyelam saat ditemui di KRI Semarang, Senin (11/1).

Voni bersama tiga anggotanya yang tergabung dalam Satuan Dinas Penyelamatan Bawah Air (Dislamer) dipersiapkan untuk menjadi tim evakuasi yang bertanggungjawab atas keselamatan kapal KRI Semarang. Hal ini sebagai langkah antisipasi apabila terjadi jika sesuatu yang tidak diinginkan selama proses evakuasi berlangsung.

"Dikhususkan siapa tahu terjadi hal-hal yang tidak diinginkan untuk hal-hal ini, ya kita yang harus bertanggungjawab khususnya di dalam air," tuturnya.

Voni menjelaskan bila mesin chamber disiapkan jika ada penyelam yang mengalami sakit akibat menyelam atau disebut Barotrauma.

"Mobil chamber itu fungsinya, seorang penyelam itu apalagi penyelaman yang dalam itu masuk ke ruang chamber. Chamber itu pemulihan lagi kondisi kita biar kita enggak kena Barotrauma," katanya

Oleh sebab itu, kata Voni, KRI Semarang diberangkatkan sebagai kapal medis yang salah satunya dilengkapi dengan mesin chamber untuk menjaga kesehatan para penyelam.

"Kalau mengalami kendala akan masuk ke sana. Yang saya tahu, baru hanya KRI Semarang yang menyediakan ruang chamber," tuturnya.

Sementara berdasarkan pantauan merdeka.com saat ini sekitar pukul 13.37 KRI Semarang sudah sampai di lokasi pencarian pesawat Sriwijaya SJ 182, di sekitar pulau Laki dan Lancang.

Terlihat di sekitar lokasi terlihat sejumlah kapal maupun speedboat yang tengah melakukan operasi evakuasi dan pencarian. Nampak juga sejumlah penyelam yang sedang melakukan proses pencarian.

(mdk/ray)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kerennya Kapal Selam Penyelamat Milik TNI AL, Punya Interior Apik & Teknologi Canggih
Kerennya Kapal Selam Penyelamat Milik TNI AL, Punya Interior Apik & Teknologi Canggih

Desain interior di dalamnya begitu apik. Tak ketinggalan, ada teknologi canggih yang digunakan.

Baca Selengkapnya
Aksi Heroik Satpolair Polres Ende Evakuasi Bayi Pasien Gawat Darurat di Tengah Laut Berombak
Aksi Heroik Satpolair Polres Ende Evakuasi Bayi Pasien Gawat Darurat di Tengah Laut Berombak

Kapal yang sebelumnya membawa pasien itu mengalami mati mesin di laut.

Baca Selengkapnya
Terjatuh ke Sumur Sempit Sedalam 8 Meter, Begini Proses Evakuasi Pekerja yang Sedang Betulkan Pompa Air
Terjatuh ke Sumur Sempit Sedalam 8 Meter, Begini Proses Evakuasi Pekerja yang Sedang Betulkan Pompa Air

Proses evakuasi pekerja yang sedang betulkan pompa air dan terjatuh ke sumur, berlangsung dramatis.

Baca Selengkapnya
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat
Kapal Speedboat Terbalik di Perairan Kepulauan Seribu, Seluruh Penumpang Dipastikan Selamat

Ada 33 orang yang berada di KM Parikudus terdiri dari 3 Anak Buah Kapal (ABK) dan 30 penumpang.

Baca Selengkapnya
Firasat Kru Sebelum Helikopter Jatuh di Kuta Selatan Bali
Firasat Kru Sebelum Helikopter Jatuh di Kuta Selatan Bali

Sebelum peristiwa itu, kru helikopter bernama Oktraman Menderosap atau Oki rupanya memiliki firasat buruk.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kapal Ferry Terbakar di Merak, Evakuasi Penumpang Dramatis di Tengah Kepulan Asap Tebal
Kronologi Kapal Ferry Terbakar di Merak, Evakuasi Penumpang Dramatis di Tengah Kepulan Asap Tebal

Lima orang penumpang dibawa ke rumah sakit Krakatau Medika Cilegon karena mengalami sesak napas.

Baca Selengkapnya
Kronologi Kapal Tenggelam di Selat Malaka, 3 Orang Hilang dan 11 Selamat
Kronologi Kapal Tenggelam di Selat Malaka, 3 Orang Hilang dan 11 Selamat

Saat ini, tim gabungan masih mencari tiga korban hilang.

Baca Selengkapnya
Penjelasan Polda Bali Soal Helikopter Bawa 5 Penumpang Jatuh, Kondisi Ringsek
Penjelasan Polda Bali Soal Helikopter Bawa 5 Penumpang Jatuh, Kondisi Ringsek

Empat penumpang dan satu pilot dievakuasi ke Rumah Sakit Bali Jimbaran, Badung.

Baca Selengkapnya
2 Penumpang Luka-Luka Akibat KM Umsini Terbakar di Pelabuhan Makassar, Langsung Dilarikan ke RS
2 Penumpang Luka-Luka Akibat KM Umsini Terbakar di Pelabuhan Makassar, Langsung Dilarikan ke RS

Polisi menyebut, kedua korban tersebut akibat menghirup asap dan loncat dari tangga utama kapal akibat panik.

Baca Selengkapnya
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan
Kapal Barang dari Tanjung Balai Terombang-ambing di Selat Malaka, 11 ABK Diselamatkan Nelayan

Sebanyak 11 anak buah kapal (ABK) akhirnya ditemukan selamat setelah sempat terombang-ambing di Selat Malaka. Mereka ditemukan nelayan yang melintas.

Baca Selengkapnya
Cerita Tim SAR Evakuasi Pendaki Alami Patah Kaki di Gunung Kerinci
Cerita Tim SAR Evakuasi Pendaki Alami Patah Kaki di Gunung Kerinci

Evakuasi dimulai pada tanggal 18 Agustus pukul 13.00 WIB, dari pintu rimba menuju Shelter satu dan berakhir pukul 19.00 WIB di Shelter tiga.

Baca Selengkapnya
Kapal Mati Mesin di Perairan Wakatobi, 73 Penumpang Berhasil Dievakuasi
Kapal Mati Mesin di Perairan Wakatobi, 73 Penumpang Berhasil Dievakuasi

Sebanyak 73 penumpang berhasil dievakuasi tim SAR gabungan.

Baca Selengkapnya