Tiba-tiba Bupati dan Sejumlah Pejabat Pemkab Cilacap Berkepala Plontos
Merdeka.com - Ada pemandangan berbeda dalam apel pagi Aparatur Sipil Negara (ASN) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cilacap, Jawa Tengah, Senin, 22 April 2019 ini. Ini adalah apel Senin pertama usai Pemilu 2019.
Tampak sebagai inspektur upacara, Bupati Cilacap, Tato Suwarto Pamuji berkepala plontos. Ternyata, yang berkepala plontos tak hanya bupati. Sejumlah camat dan pejabat Pemkab lainnya mencukur habis rambutnya.
Tak diketahui secara pasti mengapa bupati mencukur gundul kepalanya. Tak diketahui pula alasan para camat atau pejabat yang berpenampilan serupa.
-
Apa saja yang harus dilakukan masyarakat untuk menjaga kerukunan di pemilu? Terakhir, akan dijelaskan cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat. Selain pemerintah, masyarakat juga harus aktif dalam menegakkan toleransi selama pelaksanaan pemilu. Berikut cara menjaga kerukunan dalam pemilu bagi masyarakat, bisa dipraktikkan: 1. Menjaga Komunikasi yang Positif: Masyarakat dapat memastikan bahwa komunikasi dengan sesama warga negara tetap positif dan hormat meskipun memiliki perbedaan pilihan politik.
-
Kenapa Pemilu di Banyuwangi perlu kondusif? “Silaturahmi ini untuk bersinergi dengan anak muda utamanya para mahasiswa untuk menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat menuju pemilu serentak,“ kata Bupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani.
-
Bagaimana cara agar Pemilu damai? Pemilu yang dilakukan secara damai dapat menghasilkan keputusan yang adil dan demokratis.
-
Bagaimana Bupati Tuban meminta masyarakat agar bersikap? Sementara itu Bupati Tuban, Aditya Halidra Faridzky mengimbau kepada masyarakat Tuban agar tetap tenang, namun waspada menghadapi gempa. 'Serta dimohon menghindari bangunan-bangunan yang retak, bangunan yang tidak layak agar tak ditempati lebih dulu. Karena dimungkinkan masih akan ada gempa susulan,' katanya.
-
Bagaimana caranya agar Pemilu 2024 damai? 'Kita menyampaikan pesan-pesan Pemilu Damai. Jangan mau terprovokasi oleh pihak-pihak tertentu yang mengganggu kelancaran Pemilu 2024 penuh damai,' pungkas Masjag.
-
Apa yang dilakukan Kades di Cirebon untuk satukan warga? Kades bernama Abdul Nasir ini menginginkan masyarakat agar tetap bersatu setelah masa pemilihan kepala desa. Setelah pemilihan selesai digelar, ia lantas merangkul masyarakat setempat untuk bersilaturahmi dengan cara memancing bersama.
Kepala Bagian Humas Pemkab Cilacap, Taryo mengaku tak mengetahui pasti alasan bupati Cilacap bercukur plontos. Dalam apel itu, bupati tak menyampaikan sepatah kata pun soal penampilannya yang berbeda ini.
"Dan tidak ada statement resmi dari Beliau terkait beliau dicukur gundul tersebut," ucap Taryo, Senin sore, 22 April 2019.
Hanya saja, saat memimpin apel pagi itu, bupati mengucapkan terima kasih kepada penyelenggara pemilu, aparat keamanan, masyarakat dan ASN yang berkontribusi atas terlaksananya pemilu 2019 yang aman, damai, lancar, dan kondusif.
"Mungkin salah satu ungkapan rasa syukur atas suksesnya pemilu di Cilacap itu, beliau cukur gundul," katanya, melalui aplikasi percakapan WhatsApp.
Dikutip dari website Pemkab Cilacap, bupati juga mengajak masyarakat untuk menjaga kedamaian agar Cilacap tetap kondusif. Masyarakat juga mesti meningkatkan semangat persatuan usai Pemilu 2019 ini.
Tato juga mengatakan, meski terjadi perbedaan pilihan yang nyata dan polarisasi masyarakat ke kubu-kubu tertentu, tetapi di Cilacap situasi tetap nyaman. Ia mengapresiasi kerukunan masyarakat Cilacap selama kontestasi politik lima tahunan ini.
"Untuk Kabupaten Cilacap kita patut bersyukur tidak ada kejadian yang menunjukkan bahwa perbedaan politik telah mengganggu kerukunan hidup kita," ucap bupati, dikutip dari cilacapkab.go.id.
Bupati juga menyampaikan terima kasih kepada Penyelenggara Pemilu dan masyarakat yang telah berpartisipasi menjaga dan memastikan demokrasi berjalan dengan sehat. Segala perbedaan yang timbul selama proses tersebut, sudah saatnya dilupakan dan diterima dengan lapang dada apa pun hasilnya.
"Untuk itu mari kita kerja, kerja, dan kerja. Kita bangun Cilacap, Indonesia. Kenapa? Karena kita lahir di sini, kita bekerja, makan, dan minum di sini. Maka kita jaga Cilacap yang sudah kondusif dan damai," ucapnya.
Terpisah, Camat Sidareja, Budi Narimo yang juga mencukur plontos kepalanya juga mengaku tak mengetahui persis alasan bupati. Itu termasuk, misalnya, sebagai wujud syukur lantaran sang istri, Tetty Rohatiningsih berhasil dalam pencalegan DPR RI.
Hanya saja, di grup aplikasi pesan, bupati secara bercanda mengajak para camat ikut menggundul rambutnya. Makanya, ia pun meniru gaya rambut plontos itu.
Menurut Budi, bupati juga tak mewajibkan camat atau pegawai Pemkab bertindak serupa. Bahkan, dalam apel pagi, bupati yang bersalaman dengan camat yang berkepala plontos pun tak mengucapkan sepatah kata pun.
"Tadi juga biasa saja. Enggak apa-apa. Kalau saya solidaritas saja. Masa bapaknya berkepala plontos, saya tidak," Budi mengungkapkan.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pada kesempatan itu, suasana keakraban terlihat ketika kedua bakal calon bupati turut serta dalam acara bernyanyi dan berjoget bersama.
Baca SelengkapnyaPolri melakukan berbagai upaya untuk mendinginkan suasana Pilkada.
Baca SelengkapnyaPolisi menyampaikan pesan penting menjaga persatuan dan kesatuan, tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memecah belah.
Baca SelengkapnyaMasyarakat yang sudah masuk dalam Daftar Pemilih Tetap (DPT) pun diimbau dapat menggunakan hak pilihnya dalam Pemilu.
Baca SelengkapnyaImbauan itu disampaikan sebagai antisipasi agar tidak terjadi perpecahan atau polarisasi di masyarakat selama tahapan proses Pemilu 2024 yang masih berlangsung.
Baca SelengkapnyaKepolisian melakukan sosialisasi Pilkada damai ke kelompok tani yang ada di Bangkinang, Kabupaten Kampar.
Baca SelengkapnyaPersonel Polri diperintahkan untuk memahami situasi keamanan dan ketertiban di wilayah masing-masing.
Baca SelengkapnyaKepolisian memprioritaskan pengamanan Pilkada serentak agar berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaAKBP Afrizal Asri mengajak para perantau yang tergabung dalam Gonjong Limo yang berdomisili di Pangkalan Kerinci, untuk ikut menjaga kondusivitas Pilkada.
Baca SelengkapnyaSehingga proses pemilu 2024 dapat berjalan lancar.
Baca SelengkapnyaPilkada 2024 tinggal menghitung hari. Masyarakat akan menyalurkan hak pilihnya di TPS pada tanggal 27 November 2024.
Baca SelengkapnyaKepolisian mengajak masyarakat ikut menjaga situasi aman selama Pilkada serentak berlangsung.
Baca Selengkapnya