Tidak Bawa Hasil Rapid Test, 26 Sopir di Bali Diamankan Tim Gabungan Satgas Covid-19

Merdeka.com - 26 Sopir kendaraan angkutan logistik dan meubler tanpa membawa hasil rapid test diamankan Tim Gabungan Satgas Covid-19 Kota Denpasar dan Badung di terminal Mengwi, Badung, Bali, Senin (8/6). Tim gabungan yang terdiri dari Dinas Perhubungan Kota Denpasar, Dinas Perhubungan Kabupaten Badung, Satpol PP Kota Denpasar dan Kabupaten Badung, TNI dan Polri, serta Dinas Kesehatan Kota Denpasar dan Kabupaten Badung serta instansi terkait lainnya.

"Setelah dilaksanakan koordinasi dengan semua pihak, akhirnya kita mengambil keputusan untuk me-rapid test seluruh sopir yang lolos dari Pelabuhan Ketapang Gilimanuk. Hal ini merupakan keputusan bersama dikarenakan sopir-sopir tersebut membawa logistik," kata Ketut Sriawan selaku Kepala Dinas Perhubungan Kota Denpasar.

Setelah diamankan, sopir-sopir tersebut di-rapid test yang dibagi menjadi dua bagian yakni dilaksanakan Dinas Kesehatan Kota Denpasar di Terminal Mengwi dan Dinas Kesehatan Kabupaten Badung di Wantilan DPRD Kabupaten Badung. Dari 26 sopir yang dirapid test hasilnya semua nonreaktif.

"Kami telah laksanakan rapid test, setelah itu jika memang hasilnya negatif kita beri masuk berhubung membawa logistik yang merupakan kebutuhan pokok masyarakat," imbuhnya.

Selain itu, Ketut Sriawan mengimbau kepada sopir-sopir atau masyarakat yang bertujuan datang ke Kota Denpasar untuk melengkapi diri dengan hasil rapid test negatif dan mengikuti imbauan pemerintah pusat maupun daerah serta selalu menerapkan protokol kesehatan.

"Mari kita bersama-sama melengkapi diri, bukan hanya untuk keselamatan kita tetapi juga keselamatan bersama. Dari kita untuk semua," tegasnya.