Tidak dikasih 'jatah', Aksom gorok istri saat tidur
Merdeka.com - Seorang suami tega membunuh sang istri hanya karena alasan menolak diajak berhubungan badan. Kejadian ini terjadi di Dusun Penambangan Desa Karangnangka Purbalingga Jawa Tengah, Minggu (7/9). Aksi keji ini dilakukan Aksom Fattahudin (48) yang membunuh sang istri, Miskem (43) dengan menggunakan senjata kudi.
Kepada petugas, Aksom mengaku melakukan tindakan keji tersebut sekitar pukul 03.30 WIB. Saat itu, pelaku mengaku sudah sangat jengkel lantaran permintaannya untuk berhubungan badan ditolak. Awalnya, dia membangunkan sang istri sekitar pukul 00.00 WIB, namun tidak bangun.
Kemudian, pada pukul 01.00 WIB dan 02.00 WIB, Aksom kembali mencoba membangunkan istrinya, tetapi tetap tidak digubris. Terakhir, pada pukul 03.30 WIB, kembali Aksom membangunkan istrinya. Namun kembali ditolak, bahkan istrinya yang kesal sempat mencekik lehernya.
-
Kenapa pelaku melakukan pembunuhan? Adapun, keterangan MAS, saat itu ayahnya sedang tidur bersama ibunya.Kemudian, MAS turun mengambil pisau di dapur, kemudian naik lagi ke atas dan melakukan penusukan.
-
Kenapa pelaku membunuh korban? Aksi nekat tersebut terjadi lantaran korban meminta uang tambahan sebesar Rp100.000.
-
Kenapa pelaku melakukan perundungan? Berdasarkan hasil pemeriksaan, terungkap bahwa pelaku kesal karena korban mengaku sebagai anggota geng yang dipimpin pelaku. Padahal korban bukan menjadi bagian dari geng pelaku.
-
Kenapa korban dibunuh? 'Oleh karena pelaku menolak untuk membayar 100 ribu selanjutnya korban memaki-maki dan mengancam pelaku dengan kata-kata yang kasar dan mengancam untuk memanggil abang-abang (keluarga) yang daripada korban,' kata Dirreskrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra, Kamis (25/4).
-
Kenapa keluarga korban minta pelaku dipenjara? 'Kalau misal ada undang-undangnya saya minta untuk dipenjarakan saja. Biar ada efek jera. Karena itu anak telah melakukan kejadian yang sangat brutal,'
-
Kenapa pelaku melakukan pemerkosaan? Tersangka melakukan kekerasan seksual di sekitar rumah dan di kebun. Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan. Tersangka sebelumnya melakukan hal serupa pada korban lain. Sempat dinikahi namun kemudian bercerai.
Kejadian tersebut membuat amarah Aksom memuncak. Kemudian, ia mengambil kudi di dapur dan menggorok leher istrinya saat tidur, hingga tewas. "Saking jengkele aku njiot kudi neng pedangan, gulune tek gorok (Jengkel banget, aku ambil kudi di dapur, lehernya saya gorok)," katanya kepada petugas di Markas Kepolisian Resor (Polres) Purbalingga.
Sementara itu, Kepala Satuan Reserse dan Kriminal Purbalingga, Ajun Komisaris Sardji mengatakan, pelaku kemudian ditangkap oleh petugas setelah ada laporan dari tetangga pelaku. "Pelaku ditangkap tanpa perlawanan dan langsung kita amankan," ujarnya.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Peristiwa itu terjadi saat korban tidur pulas di rumahnya di Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan, Jumat (23/2) dini hari.
Baca SelengkapnyaUsai kejadian, pelaku kabur menemui keluarganya di Muara Enim.
Baca SelengkapnyaPerbuatan pria berinisial AW (35) di Kecamatan Bangsal, Mojokerto, ini benar-benar melampaui batas. Dia tega memerkosa istri anak tirinya.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan, pelaku merasa sakit hati kepada korban, hingga niat untuk membunuh.
Baca SelengkapnyaAhmad mengaku tidak mendengar adanya cek-cok atau ribut antara korban dengan terduga pelaku tersebut.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di indekos korban yang berlokasi di Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaKepala Satuan Reserse Kriminal Polres Garut AKP Ari Rinaldo mengatakan bahwa aksi tersebut terjadi di jalan Gagak Lumayung, Kelurahan Kota Wetan.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan dipicu kesal tak diberi uang untuk bermain judi online.
Baca Selengkapnya