Tiga buruh berkostum Power Ranger ramaikan demo di depan MK
Merdeka.com - Sedikitnya 15.000 buruh se-Jabodetabek sudah tiba di depan gedung Mahkamah Konstitusi (MK). Mereka menuntut MK segera mencabut Undang-undang Tax Amnesty.
Di tengah-tengah massa, ada hal yang menarik. Di mana 3 buruh nampak mengenakan kostum Power Rangers. Ketiganya membawa serta pamflet bertuliskan 'Yang ngaku cinta Indonesia pasti taat bayar pajak' dan 'Upah buruh 2016 naik Rp 650.000'.
Tiga buruh berkostum Power Rangers ini berdiri menghadap ke arah gedung MK. Sementara massa lain membelakangi gedung MK.
-
Dimana demo buruh berlangsung? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Mengapa demo buruh dilakukan? Elemen buruh melakukan rasa di daerah Bekasi, Jawa Barat dan sekitarnya.
-
Kapan demo buruh terjadi? Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Latif Usman menerangkan, pada 14.31 Wib, polisi mendapat laporan massa buruh berdemontrasi di jalan arteri tepatnya sekitar exit tol Cikarang.
-
Siapa saja yang ikut demo? Aksi demo kali ini sangat besar, melibatkan tidak hanya mahasiswa tetapi juga para komika seperti Arie Kriting dan Mamat Alkatiri yang ikut turun berdemo.
-
Siapa yang berdemo di DPR? Sejumlah kepala desa yang tergabung dalam Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) berunjuk rasa di depan Gedung DPR, Jakarta, Kamis (23/7/2023).
-
Siapa yang ikut demo? Pada Minggu (17/3), warga di sepanjang Jalan Godean, tepatnya di Desa Sumberarum, Kecamatan Moyudan, Sleman, bersama satuan Jaga Warga mengadakan arak-arakan dengan membawa banner.
Dari informasi dihimpun, penampilan tiga buruh berkostum seperti Power Rangers ini sebagai bentuk protes buruh kepada MK yang berdiri tegak sebagai lembaga yang kuat dan kesatria. Namun aturan yang ditegakkan tidak berpihak pada rakyat. MK diminta mencontohi karakter Power Ranger yang selalu membantu warga yang tertindas.
Untuk diketahui, ribuan buruh se-Jabodetabek menggelar aksi demonstrasi serentak di Jakarta Pusat. Ada tiga titik lokasi demonstrasi yaitu gedung MK, MA dan Istana Negara.
Mereka mendesak pemerintah segera mencabut PP Nomor 78 tahun 2015 tentang Pengupahan dan UU Tax Amnesty. PP dan UU itu dianggap telah merampas hak kesejahteraan rakyat.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lautan massa buruh tampak memadati ruas Jalan Jenderal MH Thamrin, Jakarta Pusat saat melakukan longmarch menuju kawasan Patung Kuda.
Baca SelengkapnyaMassa buruh kembali menggelar aksi unjuk rasa di di depan Patung Kuda Arjuna Wijaya, Jakarta Pusat.
Baca SelengkapnyaMereka meminta kenaikan Upah Minimum Provinsi (UMP) 2024 sebesar 15 persen.
Baca SelengkapnyaBuruh meminta stop PHK buruh tekstil hingga mencabut Permendag Nomor 8 Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaRibuan buruh dari berbagai elemen berencana bakal menggelar aksi unjuk rasa menolak kewajiban iuran Tapera yang digagas pemerintah.
Baca SelengkapnyaDalam aksinya mereka meminta pemerintah mencabut Omnibus Law Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2023 tentang Cipta Kerja beserta PP Turunannya.
Baca SelengkapnyaKepolisian telah menerjunkan sekitar 1.100 personel .
Baca SelengkapnyaMassa berasal dari Aliansi Aksi Sejuta Buruh (AASB). Dengan tuntutan mendesak agar Pemerintah segera mencabut Omnibus Law UU No.6 tahun 2023 tentang Cipta Kerja
Baca SelengkapnyaPara pendemo menyinggung sejumlah hal mulai dari pesan Nabi Muhammad soal jumlah hakim.
Baca SelengkapnyaRatusan buruh ramai-ramai konvoi menuju Istana Merdeka untuk berunjuk rasa selama peringatan May Day atau Hari Buruh Sedunia, pada 1 Mei 2024.
Baca SelengkapnyaPersonel gabungan akan ditempatkan di sejumlah titik sekitar bundaran Patung Kuda Monas hingga di depan Istana Negara.
Baca SelengkapnyaRibuan buruh dari berbagai elemen gelar demo menolak kewajiban iuran Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) yang digagas pemerintah.
Baca Selengkapnya