Tiga dari 5 anak ditelantarkan orangtua di Cibubur alami gizi buruk
Merdeka.com - Lima anak yang ditelantarkan orangtuanya di Cibubur menjalani pemeriksaan fisik di RS Polri Kramat Jati. Tiga dari lima anak itu dinyatakan butuh terapi.
"Pihak kami sudah melakukan terapi, namun mereka tidak memerlukan rawat inap, hanya rawat jalan," terang Kepala Bagian Pelayanan dan Perawatan Medis RS Polri Kramat Jati, Kombes Pol Yoyok Witarto, kepada wartawan di Jakarta, Selasa (19/5).
Selain itu, kata Yayok, tiga dari lima anak juga dipastikan mengalami gizi buruk. Akibatnya mereka mengalami infeksi.
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Bagaimana orang tua membantu terapi anak? 'Orangtua adalah bagian yang sangat penting dalam terapi, karena mereka bersama anak jauh lebih sering dibandingkan terapis,' ungkap Katie Sterbenz, seorang terapis wicara.
-
Siapa yang merawat kakek tersebut? Tan berjanji untuk memberikan flatnya kepada mereka sebagai imbalan atas perawatan dan persahabatan mereka. Permintaannya termasuk agar Gu dan keluarganya sering meneleponnya, mengunjunginya seminggu sekali, membelikannya pakaian dan bahan makanan, dan menjaganya saat dia sakit.
-
Mengapa orangtua menitipkan anak? Menitipkan anak kepada pengasuh, kerabat, atau di tempat penitipan seperti daycare sudah menjadi praktik umum di kalangan orangtua. Hal ini sering kali dilakukan karena tuntutan pekerjaan yang membuat orangtua tidak bisa selalu berada di rumah untuk mendampingi anak.
-
Siapa yang merawat bayi-bayi di yayasan? Dengan dibantu lima orang pengasuh, mereka sabar merawat bayi tersebut, layaknya anak atau keluarga sendiri.Salah satu pengasuh, Essy Trisia Ngongo sudah lima bulan merawat bayi tersebut dan secara bergiliran merawat bayi-bayi itu Perempuan dari Sumba, Nusa Tenggara Timur, itu memang suka dengan anak-anak.
-
Siapa yang merawat anak perempuan Jeanneta? Selain itu, si anak perempuan mereka, Asmara, sekarang juga dirawat oleh Jeanneta.
"Mereka terkena infeksi karena gizi buruk, namun kita tidak bisa menjelaskan spesifiknya infeksi apa," ucapnya.
Untuk memulihkan kesehatan anak-anak itu, kata dia, RS Polri juga membentuk tim dokter khusus yang terdiri dari seorang psikolog dibantu beberapa dokter lainnya.
"Untuk sementara baru ditangani satu dokter. (Tim Dokter) ke depannya akan ada, kan selanjutnya akan dilakukan pemeriksaan psikologis setelah pemulihan fisik korban," tutup Yoyok.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ani menyatakan penanganan gagal ginjal pada anak dapat dilakukan dengan dua cara.
Baca SelengkapnyaSemua warga dari berbagai daerah bisa berobat di RSUD dan RSCM yang ada di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaAroma anyir seperti bau bangkai mengitari kediaman keluarga tersebut setelah empat anak ditemukan tewas pada Rabu (6/12).
Baca SelengkapnyaDari hasil penelusuran si ibu tersebut tidak masuk dalam pendampingan Dinsos bagi mereka yang orang dengan gangguan kejiwaan (ODGJ).
Baca SelengkapnyaMomen cinta kasih ibu dan anak ini sukses membuat banyak orang iri.
Baca SelengkapnyaRSAB Harapan Kita berjanji menangani bayi berinisial LAH secara optimal.
Baca SelengkapnyaRSAB Harapan Kita juga berjanji akan memberikan perkembangan penanganan anak dari Chintia Suciati (29) tersebut secara terbuka kepada masyarakat.
Baca SelengkapnyaDN harus ditangani dari sisi asupan gizi dan pemberian imunisasi Hepatitis B.
Baca SelengkapnyaHN mengajak kabur kedua adiknya lantaran kesal diputus sekolah oleh orang tuanya. Hal ini karena kondisi ekonomi keluarga.
Baca SelengkapnyaKeluarga berharap upaya mereka mencari keadilan akan membuahkan hasil manis.
Baca SelengkapnyaPenganiayaan terhadap RML (5) dilakukan berbulan-bulan. Akibatnya, korban luka-luka di sekujur tubuh.
Baca SelengkapnyaTetangga kerap mendengarkan suara rintihan dari rumah pelaku.
Baca Selengkapnya