Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tiga Indikator yang Dipantau Satgas Covid-19 Jelang Ramadan agar Tak Terjadi Lonjakan

Tiga Indikator yang Dipantau Satgas Covid-19 Jelang Ramadan agar Tak Terjadi Lonjakan Jubir Wiku Hari Ini di Istana Kepresidenan. ©2020 Merdeka.com/Rifa Yusya Adilah

Merdeka.com - Jelang memasuki momen Ramadan dan Idulfitri, Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 terus memantau tiga indikator yang harus dijaga agar penularan covid-19 ketika momen tersebut tidak terjadi lonjakan.

"Kita harus semaksimal mungkin menekan penularan apalagi kita memasuki transisi kegiatan masyarakat yang aman dan produktif. Setidaknya ada tiga indikator yang harus kita tekan," kata juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito saat jumpa pers virtual, Selasa (29/3).

Wiku menerangkan indikator pertama, yaitu angka reproduksi virus (Rt) yang harus ditekan. Untuk diketahui jika Rt merupakan pengukuran epidemiologis yang menggambarkan potensi penularan virus di tengah masyarakat.

"Kabar baiknya, jika dibandingkan pada Rt tanggal 10 Maret angka per 24 Maret menunjukan penurunan di seluruh pulau besar di Indonesia," papar dia.

Adapun dia mencontohkan daerah yang berhasil turunkan angkat Rt adalah, Pulau Nusa Tenggara. Angka Rt menurun sebesar 0,13 dari 1,14 menjadi 1,01.

Selanjutnya, indikator kedua ialah positivity rate yang harus tetap rendah saat tes covid-19 meningkat. Saat ini positivity rate nasional sebesar 5,20 persen dibandingkan pekan lalu sebesar 8,81 persen.

"Angka ini sudah turun drastis dari puncak Omicron yang mencapai 17 persen," ujar Wiku.

Sayangnya, jumlah orang yang diperiksa dari hasil tes antigen maupun polymerase chain reaction (PCR) menurun. Hanya 700 ribu orang yang melakukan tes pada pekan ini. Sedangkan pada puncak Omicron bisa sampai 2 juta orang.

Indikator ketiga, vaksinasi covid-19 yang harus dipercepat. Untuk data secara nasional, vaksinasi dosis satu di tingkat nasional telah mencapai 72% populasi dengan dosis dua mencapai 58% populasi dan vaksin booster mencapai 7% populasi dari total target 21,5 juta.

Sementara untuk target lansia, vaksinasi dosis pertama telah mencapai 79% dari lansia dan dosis kedua mencapai 60% dan booster mencapai 10% lansia.

"Melihat dari perkembangan perkembangan tersebut maka kita perlu melakukan upaya ekstra untuk pelaksanaan ibadah bulan Ramadhan dan idul Fitri yang akan datang tentunya kegiatan ibadah akan lebih maksimal apabila dilakukan dalam keadaan yang aman dari Covid-19," katanya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia
Waspadai Potensi Peningkatan Covid-19 di Indonesia

Masyarakat juga diminta segera melengkapi vaksinasi Covid-19, khususnya pada kelompok berisiko.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali
Kasus Covid-19 di Jakarta Naik Jelang Nataru, Dinkes: Masih Aman & Sangat Terkendali

Sejak 27 November sampai 3 Desember kenaikan sebanyak 30 persen.

Baca Selengkapnya
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa
Jokowi ke Menkes soal Kasus Covid-19: Amati Betul Secara Detail Perkembangannya Seperti Apa

Informasi Jokowi terima dari Menkes, kasus Covid-19 masih dalam kondisi yang baik meski memang ada kenaikan.

Baca Selengkapnya
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan
Menkes Budi: Kasus Covid-19 di Indonesia Jelang Natal dan Tahun Baru 2024 Tak Mengkhawatirkan

Budi juga menganjurkan masyarakat untuk kembali menggunakan masker saat mengakses tempat-tempat yang rawan.

Baca Selengkapnya
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia
Didominasi Varian JN.1, Begini Situasi Covid-19 di Indonesia

Kasus Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Kenaikan terjadi sejak dua pekan terakhir saat Singapura dihantam lagi badai Covid-19.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi
Antisipasi Lonjakan Covid-19 Jelang Libur Akhir Tahun, Kemenkes Minta Masyarakat Lengkapi Vaksinasi

Imbauan ini untuk mencegah lonjakan kasus Covid-19 jelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat
Kasus Covid-19 di Indonesia Kembali Meningkat

mengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran
Kasus Covid-19 Melonjak, Ini Stategi Kemenkes Cegah Penyebaran

Kemenkes meminta pelayanan kesehatan meningkatkan kewaspadaan terhadap penyebaran Covid-19.

Baca Selengkapnya
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI
Menkes Ungkap Asal Usul Omicron EG.5 Pemicu Kenaikan Covid-19 di RI

Saat ini, Omicron EG.5 mendominasi di tengah kenaikan kasus Covid-19.

Baca Selengkapnya
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru
Kemenkes Lakukan Upaya Cegah Patogen Menjadi Pandemi Baru

Sejumlah patogen dikhawatirkan bisa menjadi ancaman bagi munculnya pandemi baru sehingga jadi perhatian bagi Kemenkes.

Baca Selengkapnya
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi
Kasus Covid-19 Meningkat di 21 Provinsi

Tren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.

Baca Selengkapnya
Dinkes Jateng Catat 2.882 Pengidap HIV Triwulan III 2023, Terbanyak di Semarang
Dinkes Jateng Catat 2.882 Pengidap HIV Triwulan III 2023, Terbanyak di Semarang

Selain Kota Semarang, disusul Kabupaten Kendal terdapat temuan 129 kasus HIV dan Kabupaten Jepara 127 kasus HIV

Baca Selengkapnya