Tim dokter terus pantau kondisi mata penyidik KPK Novel Baswedan
Merdeka.com - Kondisi kesehatan mata penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Novel Baswedan berangsur membaik. Meski demikian, tim medis yang menangani Novel masih melakukan observasi lanjutan.
Juru bicara KPK, Febri Diansyah mengatakan, kerusakan sel terhadap mata Kasatgas e-KTP itu telah berhenti. Akan tetapi sel mata kiri masih perlu penanganan secara intensif.
"Per kemarin disampaikan bahwa proses pengrusakan sel telah berhenti, namun pertumbuhan jaringan masih lambat. Tekanan mata membaik secara umum namun bagian kiri tekanan masih lebih tinggi," ujar Febri, Senin (17/4).
-
Apa kasus yang sedang dihadapi KPK? Pemeriksaan atas dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN Bupati Sidoarji Ahmad Muhdlor Ali diperiksa KPK terkait kasus dugaan pemotongan dan penerimaan uang, dalam hal ini dana insentif ASN di lingkungan BPPD Pemkab Sidoarjo.
-
Bagaimana Kejaksaan Agung teliti kasus? 'Tim Penyidik mendapatkan alat bukti yang cukup untuk menetapkan RD selaku Direktur PT SMIP sebagai tersangka,' ujarnya seperti dilansir dari Antara.
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Apa yang ditemukan KPK di Basarnas? Lembaga antirasuah mengungkap kasus dugaan korupsi di Basarnas.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Apa kasus yang sedang diselidiki? Pemerasan itu berkaitan dengan penanganan kasus dugaan korupsi di Kementan tahun 2021 yang tengah ditangani KPK.
Adanya kondisi tersebut, dokter terus memantau kondisi perkembangan kesehatan mata Novel guna mempertimbangkan tindakan operasi selaput mata.
"Rencananya dokter akan melihat sampai hari ini terkait apakah dibutuhkan operasi selaput di mata atau tidak," pungkasnya.
Tidak luput, Febri menghaturkan terima kasih terhadap seluruh masyarakat Indonesia yang mendukung penyidik yang dikenal berani menangani kasus korupsi besar, secara penuh dalam upaya pemberantasan korupsi.
"Kami ucapkan terima kasih pada masyarakat yang terus mengawal dan mendoakan kesehatan Novel," ucapnya.
Hal senada juga sempat disampaikan kakak Novel, Taufik Baswedan yang menuturkan kondisi kesehatan mata adiknya itu berangsur membaik meski perlu dipantau secara intensif.
"Alhamdulillah masih dalam perawatan intensif, ada perkembangan membaik, tapi kita juga nunggu hasil observasinya selama beberapa hari ini untuk menentukan tindakan selanjutnya," kata Taufik.
Diketahui, saat ini Novel berada di Singapura untuk menjalani perawatan terhadap matanya akibat tersiram cairan asam sulfat, Selasa (11/4) oleh orang tak dikenal sepulang ibadah salat Subuh berjamaah. Sebelumnya mantan Kasatgas simulator SIM itu sempat menjalani perawatan di Rumah Sakit Mitra Keluarga Kelapa Gading sebelum dirujuk ke Jakarta Eye Center dan diterbangkan ke Singapura.
(mdk/msh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polda Metro Jaya memberikan update pengusutan kasus korupsi yang menyeret mantan Ketua KPK Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaHakim sebelumnya menyatakan penetapan status tersangka Firli dilakukan Polda Metro Jaya sah secara hukum.
Baca SelengkapnyaSumedana menegaskan permasalahan penguntitan tersebut telah diselesaikan
Baca SelengkapnyaMenurut Ketut, penyidik masih terus mendalami sejumlah pihak.
Baca SelengkapnyaEks Penyidik KPK, Novel Baswedan mengapresiasi, putusan PN Jaksel yang menolak permohonan praperadilan Ketua KPK nonaktif Firli Bahuri.
Baca SelengkapnyaFebri dan Ramasala akan diselisik soal dokumen yang diduga akan dihancurkan saat ditemukan dalam proses penggeledahan di gedung Kementan.
Baca Selengkapnya