Tim Gagak Ringkus Perampok Bersenpi Palsu yang Resahkan Warga Padang Pariaman
Merdeka.com - Warga Padang Pariaman resah dengan ulah komplotan yang melakukan kejahatan bermodalkan korek api berbentuk senjata api (Senpi). Tim Gagak Hitam Polres Padang Pariaman akhirnya meringkus pelaku pencurian dengan kekerasan tersebut.
"Kita berhasil mengamankan dua orang pelaku yaitu tersangka A dan tersangka SJ telah melakukan tindak pidana Pencurian dengan kekerasan," ujar Kasat Reskrim Polres Padang Pariaman, Iptu Abdul Kadir Jailani, Jumat (19/6).
Abdul Kadir mengatakan tersangka A dan SJ mencuri harta milik korban bernama Tari di bawah Jembatan Fly Over Padang Pariaman. Dari hasil penyelidikan Tim Gagak Hitam Opsnal Reskrim Gabungan dengan Anggota Polsek Batang Anai, lanjut dia, petugas mengamankan seorang pria berinisial D.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Di mana pesepeda dijambret? Kejadian di daerah Tambun Selatan Mengutip unggahan Twitter tersebut diketahui jika peristiwa penjambretan terjadi di wilayah Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
-
Kapan pesepeda dijambret? Kejadiannya berlangsung di siang bolong dan terjadi sangat cepat.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang melakukan perampokan? Dua perampok yakni J (45) dan R (32) berhasil menggondol tas korban yang berisi uang, laptop, dan 50 gram berlian.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Dari penggeledahan rumah tersangka, petugas menemukan satu unit sepeda motor Supra X 125 tanpa surat-surat dan di dalam jok motor tersebut juga ditemukan korek api gas dalam bentuk senjata api (senpi) yang diketahui biasa digunakan oleh tersangka untuk menakut-nakuti korbannya," jelas dia.
Dari pengakuan, tersangka telah melakukan perbuatan jambret tersebut sebanyak dua kali yakni Padang Pariaman dan Siteba Kota Padang. Namun, kata dia, polisi masih menggali keterangan tersangka terkait kasus pencurian dengan kekerasan itu.
"Kemudian tersangka dan barang bukti diamankan dan dibawa ke Mapolsek Batang Anai guna proses hukum lebih lanjut," katanya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mobil pengisian ATM iyu dirampok di atas fly over Jalan By Pass, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (27/8).
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan tersebut kerap mendatangi sejumlah toko obat di wilayah Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaAksi perampokan terjadi di Bank Pelat Merah Jalan Seminai, Pangkalan Kerinci, Kabupaten Pelalawan, Riau.
Baca SelengkapnyaSalah satu pelaku inisial U telah lebih dahulu diamankan kurang dari 24 jam setalah kejadian.
Baca SelengkapnyaPengungkapan berawal ketika tersangka T beraksi menggunakan sepeda motor Honda Beat bernopol H 6252 ASD.
Baca SelengkapnyaDemi menekan kasus kejahatan jalanan, Polrestabes Kota Medan fokuskan patroli malam di beberapa titik
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat kejadian satpam sedang melakukan penjagaan sambil memperbaiki toilet.
Baca SelengkapnyaPengedar ini diketahui biasa membelanjakan uang palsunya di warung-warung kecil perkampungan.
Baca SelengkapnyaToko di samping kantor polisi tapi kemalingan berkali-kali. Bagaimana bisa? simak kronologinya
Baca SelengkapnyaEmpat dari enam kawanan pencuri spesialis minimarket di wilayah Jabodetabek diringkus polisi. Dua lainnya masih diburu polisi..
Baca SelengkapnyaPolisi gadungan bawa kabur motor, ponsel hingga uang mahasiswi Palembang
Baca Selengkapnya