Tim independen: Jokowi jangan lantik Komjen Budi Gunawan!
Merdeka.com - Tim Independen hari ini menemui Presiden Joko Widodo (Jokowi) di kantor Presiden. Mereka mengusulkan calon Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan tidak dilantik.
Tim yang dipimpin oleh Buya Syafii Maarif ini meminta Presiden Jokowi segera mengambil sikap mencabut pencalonan Kapolri Komjen Pol Budi Gunawan dalam waktu dekat.
"Usul kita itu jangan dilantik!" ujar Buya Syafii Maarif di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (28/1).
-
Siapa yang bertemu dengan Presiden Jokowi? Dalam lawatannya ke Jakarta, Paus Fransiskus bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka, Jakarta.
-
Siapa yang menemui Jokowi? Presiden terpilih Prabowo Subianto bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana kepresidenan, Jakarta, Senin (8/7) siang.
-
Siapa yang Jokowi temui? Jokowi bersama Ibu Negara Iriana terlebih dahulu menyapa anak-anak di tenda pengungsian. Jokowi dan Iriana membagikan makan siang, susu, makanan ringan, hingga buku kepada anak-anak yang ada di posko tersebut.
-
Siapa yang akan bertemu Jokowi? 'Rencana nanti pak RT, pak RW dan sebagian warga mau sowan ke rumahnya. Mungkin satu minggu setelah ini, kalau hari-hari seperti ini masih ramai,' katanya.
-
Siapa Ajudan Presiden Jokowi? Kapten Infanteri Mat Sony Misturi saat ini tengah menjabat sebagai ajudan Presiden Joko Widodo.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi dalam pertemuan? Sementara, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi lebih dulu datang di istana Kepresidenan. Budi ikut mendampingi Jokowi dalam pertemuan bersama Satya.
Buya mengatakan kepada Jokowi jika Budi Gunawan tetap dilantik dampaknya akan sangat berat sekali terhadap stabilitas keamanan nasional. Buya mengakui ada yang berbeda pandangan seperti tetap dilantik namun diberhentikan setelahnya.
Namun Buya menegaskan kembali sebaiknya tidak usah dilantik sama sekali.
"Ada juga yang beda pandangan, bilang dilantik terus diberhentikan. Kalau dia tidak mau diberhentikan bagaimana? Tidak dilantik saja. Itu usul saya, dan kita semua tim 9 mau begitu. Jangan dilantik," ujarnya.
Atas usulan ini, kata Buya, Presiden Jokowi akan mempertimbangkannya lagi. "Akan dipertimbangkan. Kita lihat saja. Mudah-mudahan bulan ini selesai," ujarnya.
(mdk/dan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Cak Imin mengaku belum melihat Jokowi memihak kepada salah satu pasangan calon.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menegaskan akan mengevaluasi perwira tinggi TNI yang menduduki jabatan sipil.
Baca SelengkapnyaJokowi menegaskan tak mengintervensi seleksi calon pimpinan (capim) KPK.
Baca SelengkapnyaJokowi ternyata sempat bertemu dengan para ketua umum partai politik pendukungnya
Baca SelengkapnyaPuan mengatakan sejauh ini tidak ada kader PDIP yang direncanakan masuk kabinet Prabowo-Gibran.
Baca SelengkapnyaCak Imin berharap Lemhannas tetap independen dan tidak partisan karena Andi Widjajanto gabung TPN Ganjar.
Baca SelengkapnyaSebelum menjabat Wakapolri, dia pernah menjadi ajudan presiden.
Baca SelengkapnyaJokowi mengusulkan nama wamenhan M Herindra sebagai calon kepala BIN.
Baca SelengkapnyaDalam beberapa kesempatan, Jokowi menegaskan mendukung semua calon presiden.
Baca SelengkapnyaCalon Presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo mengapresiasi sikap Presiden Jokowi yang tidak langsung terlibat dalam kampanye salah satu paslon Pilpres 2024.
Baca SelengkapnyaPrabowo dinilai tinggal meneruskan pemerintahan Presiden Jokowi-Ma'rufA Amin.
Baca SelengkapnyaTimnas AMIN mengklaim sejauh ini tidak memobilisasi pejabat publik yang masih berafiliasi dengan pemerintah.
Baca Selengkapnya