Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim IT di DPR sudah antisipasi serangan teroris siber sejak lama

Tim IT di DPR sudah antisipasi serangan teroris siber sejak lama Tim IT dari DPR tangkal serangan teroris siber. ©2017 Merdeka.com/Rendi Perdana

Merdeka.com - Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sudah mengantisipasi ancaman Ransomware Wannacry menyerang 153 negara di dunia. Kepala Bidang Pusat Data dan Teknologi Informasi (Pusdatin), Juhartono, mengatakan telah menginformasikan ancaman serangan tersebut melalui pesan singkat para pegawai dan pejabat DPR.

"Tindakan kita sih tadi sudah mengirim pesan ke pegawai terkait dengan ancaman Ransomware jadi kami ingatkan untuk lebih hati-hati mengunduh file dari email," kata Juhartono kepada wartawan di ruangannya, Gedung DPR RI, Senayan,Jakarta, Senin (15/5).

Dia menambahkan bahwa ancaman virus muncul sejak pekan lalu saat hari libur. Namun, pegawai teknologi informasi DPR RI sudah mengantisipasi perangkat berbasis Microsoft. Ada pula program berbasis Linux yakni Cloud dan File Sharing.

Pusdatin DPR RI menegaskan tidak mengaktifkan program Cloud dan File Sharing hari ini. Juhartono juga tidak menyarankan pegawai dan pejabat DPR RI mengunduh file di email.

"Hari ini saya amati apakah ada masalah atau tidak. Besok Insya Allah kita harapkan sudah kembali normal lagi. Hari ini untuk meng-up grade dan mengamati aplikasi sistem File Sharing dan Cloud," pungkasnya di lokasi.

IT DPR juga mengaku telah mendengar ancaman virus Ransomware ini dari bulan Maret lalu, persiapan pun sudah dari jauh sehingga pihaknya tidak terlalu mengkhawatirkan hal tersebut.

Alasan tim IT mengawasi aplikasi program berbasis Linux karena terdapat file Microsoft seperti word, excel dan power point. Jika kondisi aman, tim kembali membuka program tersebut besok, Selasa (16/5).

Juhartono juga mengatakan timnya tidak mematikan jaringan internet pada hari ini. Alasannya, DPR RI memiliki tugas pelayanan umum sehingga banyak email keluar masuk setiap harinya. "Email tidak ditutup, tapi kalau mengunduh dari email hati-hati," tegasnya.

Juhartono menambahkan penonaktifan Cloud dan File Sharing pada hari ini tidak begitu menghambat kinerja pegawai dan pejabat DPR RI.

Sampai saat ini, Juhartono dan tim IT DPR belum mendapatkan laporan mengenai serangan Ransomware kepada komputer pegawai dan pejabat DPR RI.

"Semua komputer di DPR bawaan Microsoft original dan menggunakan antivirus yang di-up date," terangnya. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi soal Peretasan PDN: Back Up Semua Data Kita, Kalau Ada Kejadian Kita Tak Terkaget-Kaget
Jokowi soal Peretasan PDN: Back Up Semua Data Kita, Kalau Ada Kejadian Kita Tak Terkaget-Kaget

Jokowi mengaku telah melakukan evaluasi menyeluruh buntut peretasan PDN.

Baca Selengkapnya
Pesan Jokowi Usai PDN Kena Serangan Ransomware: Carikan Solusi Agar Tidak Terjadi Lagi
Pesan Jokowi Usai PDN Kena Serangan Ransomware: Carikan Solusi Agar Tidak Terjadi Lagi

Serangan Ransomware terhadap PDN sejak 20 Juni 2024 telah berdampak pada beberapa layanan publik.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Pusat Data Jebol, Anggota DPR Eks Jenderal Kopassus: Data Diretas Jadi Sampah
VIDEO: Pusat Data Jebol, Anggota DPR Eks Jenderal Kopassus: Data Diretas Jadi Sampah

Komisi I DPR memanggil Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) dan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN).

Baca Selengkapnya
Data Nasional Dibobol, DPR Sentil Menkominfo dan Kepala BSSN: Ini Kecelakaan atau Kebodohan Nasional
Data Nasional Dibobol, DPR Sentil Menkominfo dan Kepala BSSN: Ini Kecelakaan atau Kebodohan Nasional

Dalam catatan TB Hasanuddin, di kurun waktu lima tahun ini selalu mendapat laporan adanya serangan cyber.

Baca Selengkapnya
Bjorka Retas Data NPWP, Cak Imin Sebut Pembentukan Angkatan Siber Sangat Mendesak
Bjorka Retas Data NPWP, Cak Imin Sebut Pembentukan Angkatan Siber Sangat Mendesak

Cak Imin menilai kembali terjadinya peretasan data negara membuat kebutuhan adanya Angkatan Siber.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Semua Data Nasional Dibackup: Kalau Diretas Kita Tidak Terkaget-kaget
Jokowi Minta Semua Data Nasional Dibackup: Kalau Diretas Kita Tidak Terkaget-kaget

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta semua data nasional memiliki cadangan atau backup.

Baca Selengkapnya
Usai Dipanggil Jokowi Terkait Hacker, Menkominfo dan Kepala BSSN ‘Menghilang’ dari Istana
Usai Dipanggil Jokowi Terkait Hacker, Menkominfo dan Kepala BSSN ‘Menghilang’ dari Istana

Keduanya tiba di Kompleks Istana Kepresidenan Jakarta pada pukul 13.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Kebocoran Data Kerap Terjadi, Mayjen TNI Kunto: Perang Siber Dimulai, Indonesia Diserang
Kebocoran Data Kerap Terjadi, Mayjen TNI Kunto: Perang Siber Dimulai, Indonesia Diserang

Indonesia dilanda serangan siber dalam beberapa tahun terakhir. Yang paling membuat geger adalah diserangnya Pusat Data Nasional.

Baca Selengkapnya
Kapolri Blak-blakan Ungkap Indonesia Rentan Serangan Siber, Begini Upaya Pengamanan Berlapis Dilakukan Polri
Kapolri Blak-blakan Ungkap Indonesia Rentan Serangan Siber, Begini Upaya Pengamanan Berlapis Dilakukan Polri

Menurut Sigit, Polri perlu mempersiapkan seluruh jajaran untuk memperkuat pengamanan siber.

Baca Selengkapnya
Besok, Komisi I DPR Panggil Kominfo dan BSSN Buntut Server PDNS Diserang Ransomware
Besok, Komisi I DPR Panggil Kominfo dan BSSN Buntut Server PDNS Diserang Ransomware

Rapat kerja bersama Kominfo dan BSSN dilakukan untuk mendalami masalah bocornya PDNS yang tak kunjung

Baca Selengkapnya
Curhat Eks Menkominfo Tifatul Sembiring Diminta Tanggung Jawab soal Peretasan Pusat Data Nasional
Curhat Eks Menkominfo Tifatul Sembiring Diminta Tanggung Jawab soal Peretasan Pusat Data Nasional

Indonesia geger, karena server Pusat Data Nasional (PDN) diretas ransomware dan pemerintah menyatakan hanya pasrah.

Baca Selengkapnya
PDNS Diserang Virus Ransomeware, Menko Polhukam: Kita Selidiki Dampak Lanjutannya
PDNS Diserang Virus Ransomeware, Menko Polhukam: Kita Selidiki Dampak Lanjutannya

Menko Polhukam menegaskan sedang melakukan mitigasi untuk mengantisipasi dampak lanjutan pasca kebocoran data tersebut.

Baca Selengkapnya