Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tim Labfor Polda Jatim Selidiki Penyebab Kebakaran Tewaskan 4 Anak di Batu

Tim Labfor Polda Jatim Selidiki Penyebab Kebakaran Tewaskan 4 Anak di Batu Kebakaran rumah kontrakan di Batu. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Polres Batu melibatkan Tim Labfor Polda Jatim guna mendalami penyebab pasti kebakaran rumah kontrakan yang menewaskan empat anak. Saat ini sedang menunggu hasil uji laboratorium dari sejumlah barang yang dibawa dari lokasi kejadian.

Kasat Reskrim Polres Batu AKP Anton Widodo mengatakan, sengaja melibatkan Tim Labfor Polda Jatim guna mengetahui penyebab kebakaran rumah yang ditinggali Abdullah dan Herlina tersebut secara pasti.

"Kami mengundang Tim Labfor Polda Jatim untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran tersebut. Tim sudah datang melakukan pemeriksaan dan penyisiran di lokasi," kata AKP Anton Widodo di Mapolres Batu, Kamis (25/7).

Kendati hasil uji labfor belum diketahui, tetapi hampir dipastikan penyebab kebakaran tersebut bersumber dari lilin yang dinyalakan saat pemadaman listrik. Tidak ditemukan indikasi lain yang mengarah menjadi penyebab peristiwa, Selasa (23/7) tengah malam itu.

"Tim melihat adanya titik api memang dari lilin. Tidak ditemukan sebab lain. Tapi hasil laboratorium belum turun, diduga penyebab kebakaran dari lilin," terangnya.

Saat itu, orang tua para korban memang mengakui menyalakan lilin setelah terjadi pemadaman lampu. Kemungkinan karena menyulut benda lain yang mudah terbakar dan faktor angin cukup kencang sehingga membuat api cepat membakar rumah tersebut.

"Karena saat itu orang tua menyalakan lilin. Tim melakukan penyisiran TKP, dari keterangan saksi titik api benar dari lilin," ungkapnya.

Polisi juga tidak melihat adanya unsur kesengajaan atau kelalaian, karena posisi lilin berada di atas meja. Sehingga dianggap sebagai sebuah musibah.

"Sebenarnya lilin di atas meja. Ini murni karena musibah," tegasnya.

Sementara itu, keluarga Abdullah dan Herlina masih berduka atas meninggalnya empat orang anaknya. Sementara waktu, mereka tinggal di sebuah rumah milik Yayasan Al Husna, tempat Abdullah bekerja.

Keduanya juga mengaku belum mempunyai rencana setelah musibah yang menghanguskan rumah yang dikontraknya tersebut. Abdullah sendiri sudah dua tahun bekerja di Yayasan Al Husna.

"Anak saya yang ke-5 dan 6 belum sekolah. Di sini tidak tahu sampai kapan," katanya kepada para wartawan.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sejumlah Kemungkinan Penyebab 4 Bocah Tewas di Jagakarsa, Diracun atau Dibekap?
Sejumlah Kemungkinan Penyebab 4 Bocah Tewas di Jagakarsa, Diracun atau Dibekap?

Untuk kemungkinan tewasnya empat bocah, karena kekurangan makanan atau mati karena kelaparan.

Baca Selengkapnya
Penyebab Kebakaran Permukiman di Manggarai Masih Misteri, Barang Bukti Disita Polisi Dicek di Laboratorium Polri
Penyebab Kebakaran Permukiman di Manggarai Masih Misteri, Barang Bukti Disita Polisi Dicek di Laboratorium Polri

Penyidik yang menggelar Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) lanjutan hari ini menyita sejumlah barang bukti.

Baca Selengkapnya
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik
Polisi Cari Motif Satu Keluarga Bunuh Diri Lewat DNA Forensik dan Psikologi Forensik

Polisi juga melakukan olah TKP kembali untuk mendapatkan benang merah dari fakta-fakta yang diperoleh penyidik.

Baca Selengkapnya
Kementerian PPPA: Kasus 4 Bocah Tewas di Jagakarsa Adalah Musibah
Kementerian PPPA: Kasus 4 Bocah Tewas di Jagakarsa Adalah Musibah

Polisi diharapkan mengungkap sebab kematian dan menemukan pelaku atas tewasnya empat anak tersebut.

Baca Selengkapnya
Kesaksian Warga, Detik-Detik Sebelum 4 Bocah di Jagakarsa Ditemukan Tewas Mengenaskan
Kesaksian Warga, Detik-Detik Sebelum 4 Bocah di Jagakarsa Ditemukan Tewas Mengenaskan

Warga awalnya hanya mencium bau busuk dan tak mencurigai rumah korban menjadi sumber aroma tersebut.

Baca Selengkapnya
Mabes Polri Atensi Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan
Mabes Polri Atensi Polda Sumut Tuntaskan Kasus Kebakaran yang Tewaskan Wartawan

Kasus kebakaran yang menewaskan wartawan dan keluarganya,.

Baca Selengkapnya
Bukti-Bukti Ini Disita Polisi dari Rumah Ayah dan Anak Meninggal di Koja
Bukti-Bukti Ini Disita Polisi dari Rumah Ayah dan Anak Meninggal di Koja

Beberapa sampel diambil guna diteliti di Laboratorium Forensik.

Baca Selengkapnya
Ada Tindak Pidana, Kasus 4 Anak Tewas di Jagakarsa Naik ke Penyidikan
Ada Tindak Pidana, Kasus 4 Anak Tewas di Jagakarsa Naik ke Penyidikan

Penyidik yang telah mendapatkan adanya unsur pidana dalam tewasnya empat bocah inisial VN berusia 6 tahun, S 4 tahun, A 3 tahun, dan A 1 tahun.

Baca Selengkapnya
Bau Menyengat Masih Terasa di Rumah 4 Anak Tewas di Jagakarsa
Bau Menyengat Masih Terasa di Rumah 4 Anak Tewas di Jagakarsa

Aroma anyir seperti bau bangkai mengitari kediaman keluarga tersebut setelah empat anak ditemukan tewas pada Rabu (6/12).

Baca Selengkapnya
Sore Ini, Polisi Umumkan Hasil Akhir Penyelidikan Kasus Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok
Sore Ini, Polisi Umumkan Hasil Akhir Penyelidikan Kasus Ibu dan Anak Tinggal Kerangka di Depok

Polisi menyebut, pengungkapan kasus penemuan mayat ibu dan anak ini melibatkan banyak ahli forensik.

Baca Selengkapnya
RS Polri Terima 12 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Pabrik Pakan Ternak di Bekasi
RS Polri Terima 12 Kantong Jenazah Korban Kebakaran Pabrik Pakan Ternak di Bekasi

RS Polri menerima 12 kantong jenazah korban kebakaran pabrik PT Jati Perkasa Nusantara, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Rumah Lokasi Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, Garis Polisi Dipasang Mengeliling
FOTO: Penampakan Rumah Lokasi Pembunuhan 4 Anak di Jagakarsa, Garis Polisi Dipasang Mengeliling

Aroma menyengat seperti bau bangkai masih tercium di sekitar rumah tersebut.

Baca Selengkapnya