Tim SAR belum bisa pastikan lokasi jatuhnya Trigana Air di Papua
Merdeka.com - Tim SAR hingga Senin pagi belum bisa memastikan lokasi jatuhnya pesawat Trigana yang dilaporkan hilang kontak dalam perjalannya ke Oksibil, Papua Minggu (16/8).
"Kami belum bisa memastikan lokasinya, walaupun diperkirakan berada di sekitar Oksibil, "kata Kepala SAR Jayapura Ludianto kepada Antara, Senin (17/8).
Ludianto mengakui sebelumnya ada laporan warga yang menyatakan melihat pesawat namun setelah tim mendatangi kampung tersebut, ternyata belum ada yang bisa memastikan.
-
Di mana pesawat jet itu hilang? Pesawat itu hilang di daerah danau 50 tahun lalu.
-
Dimana MH370 diperkirakan hilang? Untuk studi mereka, Kadri dan rekan-rekan timnya menganalisis data dari stasiun hidroakustik di wilayah di mana MH370 diyakini telah hilang – dengan fokus pada Cape Leeuwin di Australia Barat dan Diego Garcia, sebuah pulau di Samudra Hindia.
-
Kapan pesawat jet itu hilang? Pesawat menghilang tak lama setelah berangkat dari Burlington pada 27 Januari 1971, dalam perjalanan menuju Providence, Rhode Island.
-
Di mana lokasi kecelakaan helikopter? Kecelakaan ini terjadi di hutan Dizmar, yang berada di antara kota Varzaqan dan Jolva di Provinsi Azerbaijan Timur.
-
Dimana objek misterius itu terdeteksi? Tiba-tiba benda misterius itu terdeteksi melewati Bulan.
-
Dimana bom itu diyakini berada? Hal ini diduga karena nuklir ini berada di sebuah pantai lepas di pulau Tybee, Georgia, sebab selama beberapa waktu di daerah ini tercatat memiliki tingkat radioaktif yang tinggi.
Cuaca Minggu malam di sekitar kampung Tiga berkabut dan dingin sehingga tim kembali ke Oksibil, kata Ludianto.
Dikatakan, dua pesawat sudah dikerahkan untuk melakukan pencaharian sekaligus pengiriman atau dropping anggota tim SAR beserta perlengkapannya.
Penerbangan pertama dengan menggunakan pesawat Twin Otter membawa 11 anggota SAR dan kini sudah berada di Oksibil.
Sementara itu Kapolres Pegunungan Bintang AKBP Yunus Wally secara terpisah mengatakan, pihaknya saat ini mengfokuskan pencaharian ke sekitar Distrik Okbape dan Iwur.
Pencaharian dilakukan melalui darat dan dilakukan dua tim, masing masing tim terdiri 10 orang, tambah AKBP Wally.
Pesawat yang dikemudikan Kapten Hasanudin itu membawa 49 penumpang dengan lima orang crew, sebelum hilang kontak dijadwalkan tiba pukul 15.15 WIT.
(mdk/war)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
KNTK sementara melakukan pengecekan apa sebenarnya masalah utama sehingga pesawat batal terbang.
Baca SelengkapnyaTim SAR Gabungan menghadapi kendala saat mengevakuasi korban pesawat kargo Smart Aviation di Hutan Kaltara.
Baca SelengkapnyaPesawat Boeing surveillance atau pengintai, untuk membantu proses pencarian kapal LCT XX yang hilang di Laut Papua.
Baca SelengkapnyaKondisi hingga sore ini, dari kejuhan api tidak terlihat hanya tinggal kepulan asap. Namun demikian, pihaknya tetap bersiaga.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaInformasi Basarnas, pesawat Smart Air diawaki pilot Kapten M. Yusuf serta seorang Engineer on Board (EOB) bernama Deni S.
Baca SelengkapnyaUpaya tim gabungan menyusuri lokasi yang diperkirakan sebagai titik jatuh pesawat kargo Smart Air yang hilang kontak belum membuahkan hasil.
Baca SelengkapnyaKapal pembawa material BTS hilang kontak dalam perjalanan Timika (Papua Tengah)-Lokpon, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan.
Baca Selengkapnya