Tim SAR kembali temukan jenazah pemancing di Pantai Bengkung
Merdeka.com - Tim SAR berhasil menemukan jenazah seorang pemancing di pantai selatan Kabupaten Malang. Jenazah atas Siamin (45) ditemukan di Pantai Gladakan yang berjarak sekitar satu kilometer dari Pantai Bengkung, tempat korban mencari ikan.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Malang, Muji Utomo mengungkapkan, Tim SAR Gabungan berhasil menemukan jenazah korban setelah tiga hari pencarian.
"Jenazah ditemukan di Pantai Gladakan, sebelah barat pantai Bengkung kira-kira 1 Km," kata Muji Utomo di Kabupaten Malang, Kamis (30/6).
-
Bagaimana tim SAR menemukan korban? Seorang pendaki belum ditemukan. pencariannya akan dilanjutkan hari ini dengan menurunkan 50 tim gabungan untuk menyisir lokasi yang belum ditelusuri kemarin.
-
Siapa yang ditemukan meninggal? Saat itu, ditemukan seorang pria atas nama W (55) dalam keadaan tak bernyawa.
-
Siapa yang menemukan korban? Penemuan berawal saat dua saksi hendak mengantar cabe ke pasar dengan mengendarai mobil.
-
Kapan korban ditemukan? Korban tergantung tali nilon warna biru yang ikatkan ke tiang penahan atap tenda terbuat dari besi ukuran 2x4 cm, Kamis (3/10) dini hari.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
Awalnya, kata Muji, saudara kandung korban atas nama Seniran (40) melaporkan ke pos pantau. Warga Dusun Sidodadi, Desa Kedungrampal RT 30/ RW 09 Kecamatan Gedangan itu mengaku kalau kakaknya hilang saat memancing di Pantai Bengkung.
Tim SAR kembali temukan jenazah pemancing di Pantai Bengkung ©2016 Merdeka.comPelapor menyampaikan kalau Siamin, pamit memancing ke Pantai Bengkung pada Selasa (27/6). Siamin yang tercatat sebagai warga Dusun Gajahrejo, RT 16/ RW 02 Kecamatan Gedangan berangkat bersama tetangganya, Edi Wiyanto (25).
Saat dimintai keterangan, Edi Wiyanto mengisahkan kalau dirinya dan korban berangkat memancing pukul 17.00 WIB. Keduanya tiba di Pantai Bengkung pukul 18.00 WIB dan langsung menuju lokasi pemancingan.
Keduanya memilih lokasi di tebing dengan ketinggian 25 meter, tepatnya di tenggara Pantai Bengkung. Korban, kata Edi terhempas dan terseret ombak ke tengah sekitar pukul 22.00 WIB.
Namun dirinya tidak langsung melapor pihak berwenang di lokasi. Edi langsung pulang untuk memberitahu keluarga korban pada pagi harinya, Selasa (28/6) pukul 06.00 WIB.
"Setelah visum di Puskesmas, korban dibawa ke rumah duka dan dimakamkan," tegas Muji.
Sementara itu, sebelumnya Rabu (29/6) di lokasi berbeda Tim SAR juga berhasil menemukan jasad seorang pemancing. Korban atas nama Muhamad Huda (24) hilang di Pantai Sidoasri, Kecamatan Sumbermanjing Wetan sejak Selasa (28/6).
Jasad ditemukan berjarak sekitar satu kilometer dari tempatnya diseret ombak. Korban tercatat sebagai warga Dusun Petung Sigar RT 35/ RW 05 Desa Sukodono, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang.
Semula korban bersama rekannya terseret arus ombak pantai Sidoasri. Satu orang dapat menyelamatkan diri, tapi dengan kondisi penuh luka di tubuhnya. Korban luka karena terlempar berulang-ulang ke karang di pantai. Korban selamat atas nama Suliono (28). (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pencarian dihentikan karena semua korban telah ditemukan.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan harus bekerja ekstra untuk bisa mengevakuasi ketiga jasad korban yang berhasil ditemukan.
Baca SelengkapnyaJasad pertama anak-anak berjenis kelamin perempuan ditemukan pukul 11.54 Wib
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan mengevakuasi satu korban meninggal dunia akibat tenggelamnya KM Yuiee Jaya II di Pulau Kayuadi, Kabupaten Kepulauan Selayar, Sabtu (16/3).
Baca SelengkapnyaSuasana Kali Bekasi tepatnya di titik kawasan Jatiasih Pondok Gede mendadak ramai petugas, Minggu (22/9).
Baca SelengkapnyaKorban diduga dalam kondisi mabuk saat berada di pinggir sungai
Baca SelengkapnyaPotongan tubuh yang pertama kali ditemukan adalah dua potongan kaki dan pergelangan tangan. Belum bisa dipastikan apakah korban wanita atau pria.
Baca SelengkapnyaHingga saat ini Tim SAR gabungan berhasil menemukan tujuh jasad korban dan tersisa tiga korban di lokasi terjadinya longsor di Desa Cibenda, Kecamatan Cipongkor
Baca SelengkapnyaKedua jenazah ditemukan tak jauh dari bendungan PT Wampu Electric Power (WEP)di Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh, Karo.
Baca SelengkapnyaSesuai informasi yang diterima posko pengaduan, masih ada tiga korban yang belum ditemukan
Baca SelengkapnyaSambil memanggil-manggil Azam, ibu ini ikut TIM SAR keliling laut untuk pencarian.
Baca SelengkapnyaBelum diketahui pasti penyebab ketujuh mayat itu ditemukan tewas mengambang di kali.
Baca Selengkapnya