Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tinjau bencana Pacitan, Mensos Khofifah beri bantuan Rp 1,6 miliar

Tinjau bencana Pacitan, Mensos Khofifah beri bantuan Rp 1,6 miliar Mensos Khofifah tinjau bencana Pacitan. ©2017 Merdeka.com

Merdeka.com - Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansa meninjau lokasi banjir dan longsor akibat badai Siklon Tropis Cempaka di Pacitan, Jawa Timur, Jumat (1/12). Selain itu, Khofifah juga menyerahkan bantuan sosial Rp 15 juta plus paket sembako ke masing-masing ahli waris korban meninggal dunia. Akibat bencana alam ini, setidaknya ada 11 orang ditemukan tewas dan 9 orang lainnya belum ditemukan.

"Semoga keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dan keikhlasan menghadapi cobaan dari Allah. Mari bersama-sama kita doakan, semoga amal ibadah para korban diterima oleh Allah dan segala kekhilafannya diampuni," kata Khofifah saat menyerahkan santunan kepada para ahli waris korban.

Tak hanya santunan kematian, Kemensos juga memberikan bantuan logistik berupa lauk pauk siap saji dengan nilai total Rp 132,6 juta. Untuk proses normalisasi pasca-bencana, Kemensos memberikan bantuan peralatan senilai lebih dari Rp 1,073 miliar. Sedang dari partisipasi usaha, BRI Peduli, memberikan bantuan Rp 250 juta. Sehingga nilai bantuan keseluruhan, baik dari pihak Kemensos maupun BRI Peduli, total mencapai Rp 1,606 miliar.

Orang lain juga bertanya?

Cuaca ekstrem akibat Siklon Tropis Cempaka yang terjadi pada 27 November di sejumlah wilayah di pesisir selatan, menyebabkan banjir dan longsor disertai puting beliung di Pacitan. Khofifah meninjau sejumlah titik lokasi banjir dan longsor yang terjadi di Pacitan. Tak lupa, dia juga mengimbau masyarakat dan seluruh pihak untuk terus meningkatkan kewaspadaan dan kesiap-siagaan. Sebab, hujan lebat dan angin kencang masih berpotensi terjadi di tengah perubahan cuaca ekstrem.

"Mari jadikan musibah ini sebagai peringatan dini bagi kita semua untuk senantiasa meningkatkan kewaspadaan dalam menghadapi bencana," imbaunya. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jawa Barat Siaga Bencana Hingga Mei 2025
Jawa Barat Siaga Bencana Hingga Mei 2025

Pemerintah daerah diminta menyiapkan langkah menghadapi musim penghujan atau potensi bencana hidrometeorologi berpotensi di akhir tahun 2024.

Baca Selengkapnya
Tak Perlu Khawatir Berlebihan, Ini yang Harus Disiapkan Hadapi Gempa Megathrust
Tak Perlu Khawatir Berlebihan, Ini yang Harus Disiapkan Hadapi Gempa Megathrust

Pemerintah perlu memperhatikan penanggulangan bencana Megathrust ini sesuai Undang-Undang tentang Penanggulangan Bencana.

Baca Selengkapnya
Pesan Puan Maharani Kepada Pemerintah Untuk Responsif Atasi Cuaca Ekstrem
Pesan Puan Maharani Kepada Pemerintah Untuk Responsif Atasi Cuaca Ekstrem

Menurut Puan Maharani, infrastruktur yang kokoh akan mengurangi risiko bencana alam akibat cuaca ekstrem.

Baca Selengkapnya
Musim Hujan Disebut Makin Dekat, Begini Cara BPBD Banyumas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi
Musim Hujan Disebut Makin Dekat, Begini Cara BPBD Banyumas Antisipasi Bencana Hidrometeorologi

BPBD selalu siaga dan melakukan langkah antisipatif agar bencana hidrometeorologi tidak terjadi

Baca Selengkapnya
Antisipasi Megathrust, Ini Upaya BNPB Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat
Antisipasi Megathrust, Ini Upaya BNPB Tingkatkan Kesiapsiagaan Masyarakat

Suharyanto menerangkan, kesiapsiagaan tersebut dilatarbelakangi prediksi oleh para ilmuan dan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).

Baca Selengkapnya
Peneliti BRIN Ungkap Sederet PR Hadapi Ancaman Gempa Megathrust
Peneliti BRIN Ungkap Sederet PR Hadapi Ancaman Gempa Megathrust

BMKG sebelumnya mengatakan, gempa megathrust di Indonesia tinggal menunggu waktu.

Baca Selengkapnya
Tinjau Lokasi, Bupati Nur Arifin Pastikan Bencana di Kecamatan Panggul Tertangani Dengan Baik
Tinjau Lokasi, Bupati Nur Arifin Pastikan Bencana di Kecamatan Panggul Tertangani Dengan Baik

Mas Ipin melihat langsung serta mendata untuk memastikan langkah-langkah penanganan bisa berjalan dengan baik.

Baca Selengkapnya
Gerak Cepat, Bupati Dadang Supriatna Turun Langsung Temui Korban Gempa Kertasari
Gerak Cepat, Bupati Dadang Supriatna Turun Langsung Temui Korban Gempa Kertasari

Bupati Bandung Dadang Supriatna langsung bergerak cepat dengan turun langsung ke lapangan untuk meninjau korban gempa.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Bencana Cuaca Ekstrem, Kapolda Lampung Instruksikan Jajaran Siap Siaga Peralatan SAR
Antisipasi Bencana Cuaca Ekstrem, Kapolda Lampung Instruksikan Jajaran Siap Siaga Peralatan SAR

Langkah ini diambil sebagai respons terhadap cuaca ekstrem yang melanda wilayah Lampung dan sekitarnya dalam beberapa pekan terakhir.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa di Pulau Bawean Selama 21 Hari
Pemerintah Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Gempa di Pulau Bawean Selama 21 Hari

Pemerintah Kabupaten Gresik menetapkan status tanggap darurat bencana selama 21 hari terkait gempa di perairan Tuban atau lebih dekat dengan Kepulauan Bawean.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga Pesisir Pandeglang Pilih Tak Mau Pindah di Tengah Potensi Gempa Megathrust: Ya Kita Berdoa Saja
Cerita Warga Pesisir Pandeglang Pilih Tak Mau Pindah di Tengah Potensi Gempa Megathrust: Ya Kita Berdoa Saja

Meski tinggi risiko, warga di sekitar pantai mengaku tak ingin pindah atau mencari tempat tinggal baru yang lebih aman.

Baca Selengkapnya
8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara
8 Jembatan Gantung Putus Akibat Banjir di Kabupaten Musi Rawas Utara

Bencana ini merendam 6 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas Utara (Muratara) sejak Rabu 10 Januari 2024 lalu.

Baca Selengkapnya