Tjoa Dikeroyok Satpam saat Makan di Arena Judi Gelper Pekanbaru
Merdeka.com - Tjoa Tjin Wie, nyaris tewas setelah dibacok satuan petugas pengamanan alias satpam tempat diduga permainan judi Gelanggang Permainan (Gelper) di Pekanbaru. Padahal saat itu, Tjoa hanya datang untuk makan di area Foodcourt Jalan Riau belakang Gelper New Pokemon Game itu.
Tjoa mengaku tak memiliki permasalahan apapun dengan sejumlah pihak pengelola Gelper itu. Akibatnya, saat ini dia dirawat di rumah sakit Santa Maria Pekanbaru.
"Saat itu hari Minggu (16/6) dini hari, saya dan kawan-kawan pergi makan Lalu ada kelompok lain yang melakukan keributan di sebelah meja kami," ujat Tjoa, Rabu (19/6).
-
Siapa yang dirawat di rumah sakit? Mantan Perdana Menteri Malaysia, Mahathir Mohamad, saat ini dirawat di rumah sakit akibat infeksi pernapasan.
-
Siapa yang dirawat di Rumah Sakit Pasir Junghuhn? Pasien yang ditangani saat itu, seluruhnya merupakan pegawai perkebunan dan hampir semuanya dari kalangan perempuan, anak dan lansia.
-
Siapa yang direhabilitasi? Jadi proses asesmen, dan juga rekomendasi asesmen ini tidak datang dari penyidik Polres Metro Jakarta Barat. Tetapi berdasarkan dari rekomendasi asesmen terpadu BNNP DKI Jakarta,' kata Syahduddi saat jumpa pers, Selasa (25/6/2024).
-
Bagaimana Kaba dirawat saat di rumah sakit? Kaba perlu menjalani rangkaian perawatan dan pengobatan yang memakan waktu yang tidak sebentar agar pulih sepenuhnya. Menjalankan Pengobatan Kaba harus menjalani pengobatan selama 3-4 minggu. Si kecil diberikan berbagai alat bantu dan selang saat dirawat di rumah sakit.
-
Siapa yang merawat kakek tersebut? Tan berjanji untuk memberikan flatnya kepada mereka sebagai imbalan atas perawatan dan persahabatan mereka. Permintaannya termasuk agar Gu dan keluarganya sering meneleponnya, mengunjunginya seminggu sekali, membelikannya pakaian dan bahan makanan, dan menjaganya saat dia sakit.
-
Kenapa Kiki Fatmala tidak mau dirawat di rumah sakit? 'Dia gak mau dirawat di rs lagi. Dan kami ambil keputusan gak dirawat di rs dan dirawatnya di rumah sampai akhirnya,' jelas Christopher.
Lalu teman-teman Tjoa meminta agar satpam atau pihak keamanan gelper tersebut, menghentikan keributan itu. Mereka merasa tidak nyaman dengan kondisi tersebut.
"Kita tamu lagi makan, minta pihak keamanan mengamankan kalau ada keributan," ujarnya.
Namun tiba-tiba datang penjaga gelper justru menyerang Tjoa dan teman-temannya. Mereka dipukul menggunakan kursi hingga benda tajam berupa parang dan pisau dengan membabi buta.
"Kami tidak tahu kenapa mereka menyerang kami. Apa mereka kira kami ini teman dari si Guan Ho yang ribut itu, kami tidak tahu. Seharusnya pihak keamanan di situ bantu mengamankan kami, bukan malah menyerang kami. Itu sepertinya sudah mau mematikan kami," ujar Tjoa.
Akibat serangan itu Tjoa terluka parah dan mencoba melarikan diri namun masih dikejar oleh pihak keamanan Pokemon Game itu sampai ke jalan Mutiara. Beruntung ada anggota TNI yang saat itu membantu dan membawa Tjoa ke Rumah Sakit. Satpam yang mengejar pun tidak berani mendekat.
"Mereka itu mau menghabisi saya, dari mana dapat benda-benda tajam itu kalau di tempat seperti itu biasanya ya botol atau kursi-kursi. Memangnya memasak pakai pedang begitu. Ini sepertinya sudah direncanakan," kata Tjoa.
Tjoa meminta agar Polresta Pekanbaru serius mengungkapkan kasus pengeroyokan yang dialaminya. Sebab, Tjoa mendapat informasi pihak kepolisian memberikan keterangan yang berbeda dari fakta yang sebenarnya.
"Saya lihat di berita, polisi bilang yang ribut terjadi perkelahian artinya saling serang. Nyatanya kami ini diserang petugas keamanan di sana yang kami sendiri juga tidak tahu apa masalahnya mereka dengan kami, saya berharap hukum dapat ditegakkan dengan sebenar-benarnya. Untuk tempat seperti itu harap diperhatikan lagi apakah layak beroperasi seperti itu. Yang saya takutkan ada korban selain kami," sesalnya.
Selain Tjoa, ada juga korban lain yang mengalami luka tikaman pada bagian kepala belakang. Ia merupakan seorang pedagang di area Foodcourt jalan Riau tersebut. Hingga saat ini, pedagang itu masih menjalani perawatan intensif di RS Santamaria Pekanbaru.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polresta Pekanbaru, AKP Awaludin, membenarkan bahwa yang melakukan penyerangan merupakan pihak keamanan yang berada di lokasi. "Ya benar, yang melakukan penyerangan pihak keamanan di wilayah Foodcourt itu," kata Awal.
Tjoa menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Santamaria, Pekanbaru. Ia mengalami luka sabetan benda tajam pada bagian wajah dan tangannya nyaris putus karena tebasan sebilah parang waktu itu.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kapendam Jaya Kolonel Inf Herbert menjelaskan kondisi Lettu GDW saat kecelakaan terjadi
Baca SelengkapnyaPolisi meminta warga yang menemukan kasus perjudian diharapkan lapor ke pihak berwajib untuk segera dilakukan penyelidikan.
Baca SelengkapnyaSecurity dipecat akibat ulah pengunjung yang mencuri pepaya.
Baca SelengkapnyaJampidsus Febrie Adriansyah dikuntit di beberapa lokasi.
Baca Selengkapnya22 Pesilat PSHT diduga menjadi pelaku pengeroyokan untuk dimintai keterangan di Mapolres Jember.
Baca SelengkapnyaViking menjenguk korban sekaligus mewakili teman-teman bobotoh memohon maaf secara langsung kepada korban.
Baca SelengkapnyaKondisi restoran saat itu tengah sepi, hanya sejumlah pengunjung yang mengetahui penangkapan tersebut.
Baca SelengkapnyaPenyidik telah berkoordinasi dengan Densus 88 Antiteror. Hasilnya, pelaku dipastikan bukan bagian dari jaringan terorisme.
Baca SelengkapnyaSeorang satpam tempat hiburan malam di Ruko Union Thamrin, Kawasan Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, berinisial MT (37), tewas ditikam pengunjung, Rabu (6/9).
Baca Selengkapnya