Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TKI asal Rembang dikabarkan tewas tenggelam di perairan Malaysia

TKI asal Rembang dikabarkan tewas tenggelam di perairan Malaysia Ilustrasi kapal tenggelam. ©shutterstock.com

Merdeka.com - Rencana Muhtarom (33) pulang ke kampung untuk bertemu istri dan membuka usaha setelah merantau di negeri jiran Malaysia selama dua tahun pupus sudah. Warga Dusun Pundong, Desa Sidomulyo, Kecamatan Sedan, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah Selasa (14/10) pagi dikabarkan meninggal dunia karena kapal yang ditumpanginya untuk pulang tenggelam di perairan Malaysia.

Zuhdi kaka ipar korban menuturkan pihaknya mendapat kabar adiknya meninggal dari pihak rumah sakit Johor, Malaysia, sekitar pukul 06.00 WIB pagi tadi.

"Pihak RS menghubungi keluarga langsung melalui nomor telepon adik saya. Sebab saat adik saya dan dua jasad lainnya yang ditemukan sekitar pukul 03.00, tidak ditemukan identitas atau pun," ungkap Zuhdi yang mengaku hingga Selasa (14/10) malam ini belum mengetahui secara pasti kronologis dan bagaimana korban akhirnya dikabarkan meninggal dunia.

Mendapat kabar adiknya meninggal karena tenggelam, Zuhdi mengaku keluarga sempat tidak percaya, namun setelah pihak rumah sakit menjelaskan ciri-ciri fisik adiknya yakni memiliki tinggi sekitar 170 centimeter, berbadan tegap serta memiliki alis tebal keluarga baru percaya.

"Kami pun lantas menghubungi KBRI di Malaysia, namun hingga kemarin sore belum mendapat konfirmasi apapun dari KBRI," terangnya.

Zuhdi menceritakan korban yang bekerja sebagai tukang jahit di Malaysia, sebelumnya memang mengabarkan hendak pulang kampung untuk menemui istrinya yang sudah ditinggal selama dua tahun usai menikah sekitar dua bulan. Namun karena tak mengantongi paspor atau berangkat secara ilegal rencana kepulangan korban tidak bisa dipastikan.

"Kabarnya kemarin sempat mengabarkan mau pulang setelah lebaran karena sudah tidak kerasan. Namun kapan dan naik apa untuk pulang kampung korban masih bingung sebab khawatir tertangkap," ujarnya.

Keluarga ungkapnya, sangat terpukul atas kabar meninggalnya korban, sebab korban sebagai anak paling bontot yang juga masih termasuk pengantin baru itu. Korban padahal sudah ingin segera pulang kampung untuk membuka usaha dan berkumpul dengan sang istri.

"Kami sangat terpukul atas kabar ini, terutama sang istri yang sudah dua tahun menunggu kepulangan korban. Kami berharap pemerintah bisa membantu mengurus kepulangan jasadnya ke kampung halaman," pungkasnya. (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tiga WNI Meninggal Karena Terseret Banjir Bandang di Malaysia, Jenazah Dimakamkan di Lumajang
Tiga WNI Meninggal Karena Terseret Banjir Bandang di Malaysia, Jenazah Dimakamkan di Lumajang

Ketiganya meninggal pada 31 Maret 2024 lalu usai diterjang luapan sungai saat mencari ikan

Baca Selengkapnya
Kisah Ironi Yati Fatima, Pekerja Migran di Malaysia Tewas saat Hamil 9 Bulan
Kisah Ironi Yati Fatima, Pekerja Migran di Malaysia Tewas saat Hamil 9 Bulan

Jasadnya dijemput langsung oleh Kepala BP2MI, Benny Rhamdani di terminal kargo Bandara El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur, Senin (18/9).

Baca Selengkapnya
Momen Haru Upacara Persemayaman Kopda Hendrianto yang Gugur Diserang KKB, Isak Tangis Keluarga Pecah
Momen Haru Upacara Persemayaman Kopda Hendrianto yang Gugur Diserang KKB, Isak Tangis Keluarga Pecah

Momen haru upacara persemayaman Kopda Hendrianto. Isak tangis keluarga kehilangan Kopda Hendrianto.

Baca Selengkapnya
Viral Kisah Haru Jemaah Haji Pulang dengan Penuh Tangisan, Istri Meninggal Dunia saat Ditinggal ke Tanah Suci
Viral Kisah Haru Jemaah Haji Pulang dengan Penuh Tangisan, Istri Meninggal Dunia saat Ditinggal ke Tanah Suci

Jemaah haji asal Pacitan ini ditinggal istrinya meninggal dunia saat dirinya tengah menjalankan ibadah haji.

Baca Selengkapnya
Momen Haru, Ibu Azam Pemuda yang Tenggelam di Laut Pangandaran Ikut Mencari Keliling Laut Bersama TIM SAR
Momen Haru, Ibu Azam Pemuda yang Tenggelam di Laut Pangandaran Ikut Mencari Keliling Laut Bersama TIM SAR

Sambil memanggil-manggil Azam, ibu ini ikut TIM SAR keliling laut untuk pencarian.

Baca Selengkapnya
Viral TKI asal NTT Disiksa dan Tak Digaji Selama 3 Tahun di Malaysia, Ini Langkah Polisi
Viral TKI asal NTT Disiksa dan Tak Digaji Selama 3 Tahun di Malaysia, Ini Langkah Polisi

Seorang TKI asal Nusa Tenggara Timur (NTT) bernasib malang saat bekerja di Malaysia.

Baca Selengkapnya
Pj Gubernur Bahtiar Turut Berduka Atas Tenggelamnya KM Rezki di Kabupaten Pangkep
Pj Gubernur Bahtiar Turut Berduka Atas Tenggelamnya KM Rezki di Kabupaten Pangkep

Banyak yang mengirimkan doa dan berbelasungkawa kepada korban dan keluarga. Demikian juga dengan Penjabat Gubernur, Bahtiar Baharuddin.

Baca Selengkapnya
Kisah Viral Ibu Kerja di Malaysia 40 Tahun, Kini Masuk Panti Jompo Usai Uangnya Ludes Diambil Sang Anak
Kisah Viral Ibu Kerja di Malaysia 40 Tahun, Kini Masuk Panti Jompo Usai Uangnya Ludes Diambil Sang Anak

Ekspresi sedih dan bingung terlihat jelas di wajah perempuan berjilbab kuning itu.

Baca Selengkapnya
KM Dewi Noor Tenggelam di Kepulauan Seribu, Dua Korban Ditemukan Meninggal Dunia
KM Dewi Noor Tenggelam di Kepulauan Seribu, Dua Korban Ditemukan Meninggal Dunia

Kedua korban saat ini dibawa ke RS Polri Kramat Jati.

Baca Selengkapnya
ABK Tewas Tercebur ke Laut di Pelabuhan Sunda Kelapa, Polisi Turun Tangan
ABK Tewas Tercebur ke Laut di Pelabuhan Sunda Kelapa, Polisi Turun Tangan

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu, 24 Agustus 2024 sekira pukul 22.00 WIB.

Baca Selengkapnya
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati
Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Pria di Palembang Gantung Diri Karena Ditinggal Anak Istri, Tulis Wasiat Menyentuh Hati

Baca Selengkapnya
Kronologi Penemuan Mayat Wanita Dalam Koper di Kalimalang Bekasi
Kronologi Penemuan Mayat Wanita Dalam Koper di Kalimalang Bekasi

Ade memastikan pada saat ditemukan, korban masih dalam keadaan utuh.

Baca Selengkapnya