TKI asal Sragen tewas terbakar di Taiwan
Merdeka.com - Heri Eko Saputro, tenaga kerja Indonesia (TKI) tewas terbakar saat berada di asramanya di Taiwan Selasa (24/1) pukul 17.30 waktu setempat. Eko warga asal Kedawung, Sragen itu meregang nyawa setelah tertimpa reruntuhan bangunan hingga tak bisa menyelamatkan diri saat kebakaran terjadi.
Saiman (67) ayah kandung Eko mengatakan, kabar meninggalnya pria dua anak tersebut diketahui dari Syamsu Nur Hidayat, adik kandung Eko yang juga bekerja di Taiwan. Melalui sambungan telpon Syamsu menyampaikan kabar duka tersebut kepada keluarga di Sragen.
"Kejadiannya sore, tapi anak kami baru menelpon malam, karena masih belum bisa dievakuasi," ujar Saiman, Jumat (27/1).
-
Siapa korban kebakaran? Atas kejadian itu, mengakibatkan satu orang meninggal dunia atas nama Cornelius Agung Dewabrata (59).
-
Siapa korban tewas terbakar? Nasib tragis menimpa Anton (40), warga Dusun Darungan, Desa Kandangan, Kecamatan Srengat, Kabupaten Blitar, yang tewas dalam kebakaran rumahnya.
-
Siapa yang menjadi korban kebakaran? Tragedi kebakaran ini pertama kali ditemukan oleh keponakannya, Nurul Mufid (40). Ia melihat api berkobar di belakang rumah dan langsung mengecek sumbernya, menemukan tumpukan daun dan ranting bambu kering di pekarangan. Namun, saat itu Mufid belum menyadari bahwa pamannya terjebak di tengah api yang berkobar.
-
Dimana peristiwa kebakaran terjadi? Peristiwa tersebut terjadi di ibu kota Kerajaan K'anwitznal dekat lokasi pemakaman.
-
Siapa pelaku pembakaran di Tanjung Priok? Pengungkapan kasus ini bermula dari peristiwa kebakaran Seorang paman bernama DZ (53), tega menghabisi nyawa remaja perempuan berinisial AZH (15) yang juga merupakan keponakannya di Jalan Sunter Permai Raya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.
-
Kenapa TPA Putri Cempo terbakar? Dugaan awal, kebakaran terjadi akibat suhu panas akibat kemarau dan tingginya gas metana yang menumpuk di bawah sampah.
Dia menjelaskan, jenazah anaknya sempat tak dikenali dan baru bisa dipastikan setelah pihak pemerintah Taiwan mengevakuasi pada Rabu (25/1) pagi sekitar pukul 10.00 waktu setempat. Saiman menambahkan saat ini jenazah anaknya masih menjalani autopsi di rumah sakit guna penyelidikan kepolisian Taiwan.
"Saya berharap jenazah anak saya bisa dipulangkan ke Sragen secepatnya. Saya tidak tahu pengurusan jenazahnya seperti apa, sepenuhnya kami serahkan ke pemerintah," tandasnya.
Keluarga berharap agar Syamsu diizinkan pulang untuk mengantarkan jenazah kakaknya. Saiman juga meminta perusahaan tempat anaknya bekerja memberikan hak-hak almarhum kepada Mugiyati istrinya dan kedua anaknya, Jagad Dewandaru (5) dan Dewangga (3),
Yakni sisa gaji dan asuransi selama Eko bekerja.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Petugas pemadam kebakaran Kabupaten OKU, Dio Suharyadi (35) gugur saat bertugas. Sementara rekannya, ER (25) masih dalam perawatan.
Baca SelengkapnyaSatu unit rumah di Jalan Terogong Raya Kel. Cilandak Barat, Jakarta Selatan terbakar pada Rabu (12/6). Dalam insiden itu, satu orang dilaporkan meninggal dunia.
Baca SelengkapnyaTiga orang tewas akibat kebakaran rumah kontrakan dan indekos di Jalan Dukuh Sari, Sesetan, Denpasar, Bali, Senin (6/5) malam.
Baca SelengkapnyaHengki menceritakan, awalnya dia mendengar suara pecahan kaca.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui bernama Aldi (20) yang menerima luka bakar di sekujur tubuhnya.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia karena tersengat aliran listrik.
Baca SelengkapnyaKorban meninggal dunia berinisial TFF atau TS yang merupakan petugas Imigrasi. Kejadian itu terjadi pada Jumat (27/10) pukul 03.00 WIB.
Baca Selengkapnya"Sempat keluar bersama-sama kemudian pada pukul 02.00 WIB kurang lebih kembali ke apartemen,"
Baca SelengkapnyaRekonstruksi dilaksanakan dengan 40 adegan di Halaman Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, pada Rabu (6/3).
Baca SelengkapnyaPetugas kaget menemukan ada jasad karena sebelumnya warga sekitar menyebut rumah itu dalam keadaan kosong.
Baca SelengkapnyaDiketahui pelaku dengan korban sudah saling kenal baik sejak tahun 2022. Selama di sana, DJK dalam kondisi tidak dapat mengontrol dirinya.
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan polisi menunjukan keduanya sudah setahun saling kenal.
Baca Selengkapnya