TKW asal Malang di Hong Kong tewas terjatuh dari gedung

Merdeka.com - Tenaga kerja wanita (TKW) asal Kabupaten Malang ditemukan meninggal dunia di Hong Kong. Korban atas nama Suwerdhaning Asih (35), ditemukan meninggal dunia setelah terjatuh dari sebuah gedung.

Kabar kepastian meninggalnya korban diperoleh dari PT SAM (Sampeyang Alifid Mandiri) yang datang kepada keluarga korban. PT SAM adalah PPTKIS (Perusahaan Pelaksana Penempatan Tenaga Kerja Indonesia Swasta) yang memberangkatkan korban.

Perwakilan perasahaan beralamat di LA Adi Sucipto Kota Malang itu datang pada 3 Mei lalu, dan memberi kabar kalau korban meninggal dunia. Asih meninggal dunia sekitar lima hari sebelum dikabarkan. Pihak keluarga selanjutnya memberitahukan kabar tersebut kepada pemerintah desa.

Suwerdhaning tercatat sebagai warga Dusun Sipelot, Desa Pujiarjo, Kecamatan Tirtoyudo, kabupaten Malang. Korban berstatus janda satu anak setelah bercerai dari suaminya.

Kepala Desa Pujiharjo, Hendik Arso Hadi Winulyo, penyebutkan Asih sudah sekitar 14 tahun bekerja di Hongkong. Jarang sekali korban pulang, apalagi setelah berpisah dari suaminya.

"Berdasarkan keterangan yang diterima keluarga, almarhummah jatuh dari rumah majikan," kata Hendik di Malang, Selasa (10/5).

Suwedar berangkat ke Hong Kong pada 2002 sebagai Pekerja Rumah Tangga (PRT). Korban sempat pulang saat kontraknya habis, tetapi selama pulang tidak pernah memperbarui berkas-berkasnya.

"Kalau kontrak habis, umumnya ada pembaruan berkas lewat kantor desa. Tapi seingat saya korban tidak pernah," katanya.

Sementara itu dalam catatan merdeka.com, sepanjang 2016 hingga sekarang, dua TKW asal Kabupaten Malang meninggal dunia di luar negeri. Januari lalu, kejadian serupa dialami Eka Suryani yang ditemukan meninggal dunia di Fujian, China.

Eka sendiri adalah TKW di Hong Kong, namun saat itu sedang diajak berlibur ke China oleh majikannya. Jenazahnya ditemukan di kamar mandi dalam kondisi telanjang bulat. Hasil visum menunjukkan, korban meninggal karena tersengat listrik. (mdk/cob)