TNI AD di Aceh gelar yasinan untuk korban helikopter jatuh di Poso
Merdeka.com - Seluruh prajurit TNI-AD Komando Distrik Militer (Kodim) 0116 Nagan Raya, Aceh, gelar Yasinan dan doa bersama di Musholla Al Muttaqin untuk mendoakan para korban yang gugur pada kecelakaan Helikopter Bell 412 yang jatuh di Poso, Sulawesi Tengah, Minggu (20/3).
"Yasinan dan doa bersama sebagai bentuk belasungkawa. Kami mendoakan rekan-rekan kami, para prajurit Angkatan Darat yang telah gugur kemarin pada kecelakaan heli di wilayah Poso, semoga arwah mereka diberi tempat yang paling mulia di sisi Allah SWT," kata Komandan Kodim (Dandim) 0116 Nagan Raya, Letkol Arm Erland Hendriatna di Nagan Raya, Senin (21/3).
Selain itu, para prajurit TNI-AD di seluruh Indonesia juga mengibarkan bendera setengah tiang selama tiga hari, sejak 21-23 Meret 2016. Pengibaran bendera merah putih setengah tiang itu dilakukan sebagai Prosedur Tetap (Protap) jajaran TNI-AD, bila ada prajurit gugur dalam melaksanakan tugas operasi.
-
Siapa yang mengibarkan bendera? Bupati Subang, Ruhimat, Minggu (13/8) tampak bergelantungan di tali saat ikut membentangkan bendera merah putih raksasa di wilayah Kecamatan Cisalak.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Dimana bendera diibarkan? Aksi ini dilakukan di kawasan Bukit Teras Pass, Jalur Bukanagara.
-
Kenapa anggota TNI AD ditemukan tewas? Saat ditemukan pada tubuh korban terdapat luka di bagian lengan kanan dan kepala bagian belakang.
-
Di mana anggota TNI AD ditemukan tewas? Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
-
Apa yang diselamatkan oleh para perwira TNI? Semua kembali ke staf dengan membawa uang untuk pasukan-pasukan dan dinas-dinas untuk melaksanakan secara resmi timbang terima uang itu.
Pada acara itu Erland mengungkapkan, salah satu korban kecelakaan tersebut, yakni Kolonel Inf Saiful Anwar adalah prajurit perwira yang sangat low profil, sangat hebat dan tidak pernah lupa menginggatkan kepada seluruh peserta untuk melaksanakan tugas dengan baik dan beribadah sesuai agama masing-masing.
"Beliau selalu menginggatkan kami, utamakan tugas dan jangan tingalkan salat. Salah satu kata-kata yang sangat berkesan bagi kami adalah sebagai prajurit. Kita harus selau berbuat terbaik walaupun dalam keadaan terburuk," kenang Erland.
Selain itu ada kesan lain Erland Hendriatna ini menceritakan saat bersama dengan sosok seniornya itu, ketika dirinya melaksanakan kegiatan gladi model, glade medan di hutan, Kolonel Inf Saiful Anwar mendekati mereka yang saat kelelahan.
"Beliau bertanya, apa kalian sudah salat belum?. Itu yang kami sangat berkesan, walaupun kami dalam kondisi lelah, tapi beliau tetap menginggatkan kami beribadah. Beliau adalah tipe prajurit taat beribadah," tutup Erland seperti dilansir Antara.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua pesawat Super Tucano yang jatuh diisi oleh empat awak perwira menengah TNI AU.
Baca SelengkapnyaHUT ke-78 TNI digelar secara meriah di Lapangan Silang Monas.
Baca SelengkapnyaKecelakaan pesawat tempur latih Super Tucano TNI AU menewaskan tiga prajurit.
Baca SelengkapnyaAksi pesawat dan Helikopter TNI-Polri menghiasi langit Jakarta sekaligus memeriahkan Upacara HUT ke-78 RI pada Kamis (17/8) lalu.
Baca SelengkapnyaKecelakaan pesawat Super Tucono menewaskan empat prajurit TNI AU
Baca SelengkapnyaPesawat tersebut sedang menjalani latihan formasi.
Baca SelengkapnyaPrajurit yang diterjunkan kemungkinan bakal lebih banyak pada saat pelaksanaan upacara kemerdekaan.
Baca SelengkapnyaDua prajurit TNI itu tersambar petir saat berjaga di depan Pintu Delta 1 Mabes TNI.
Baca SelengkapnyaSederet potret haru pada perayaan HUT ke-78 RI di Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaBerikut kiprah Wadanjen Kopassus Brigjen Yudha yang kibarkan merah putih terbesar di udara.
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit nampak berjaga dan mengintai sekitar saat rekannya akan mengibatkan Sang Merah Putih.
Baca SelengkapnyaTiga lubang pemakaman telah disiapkan di Taman Makam Pahlawan untuk perwira TNI AU korban pesawat tempur Tucano jatuh
Baca Selengkapnya