Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TNI AL Vaksinasi Door to Door ke Masyarakat Nelayan Papua yang Termakan Hoaks

TNI AL Vaksinasi Door to Door ke Masyarakat Nelayan Papua yang Termakan Hoaks Suntik vaksin dosis kedua. ©2021 Merdeka.com/foto: pixabay.com

Merdeka.com - Sesuai instruksi dari Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, TNI Angkatan Laut melakukan vaksinasi dengan 'door to door' kepada masyarakat Kampung Nelayan Dok IX, Kota Jayapura, Papua. Hal ini guna mendukung program pemerintah yang mencanangkan 'Sehari Dua Juta Vaksin'.

Pada pelaksanaan serbuan vaksinasi yang dilaksanakan ini, Dinas Kesehatan Lantamal X menerjunkan Tim Vaksinatornya yang berjumlah 7 orang dan dipimpin langsung oleh Kadiskes Lantamal X Mayor Laut (K) drg Agus Pudianto. Vaksinasi yang dilaksanakan diikuti oleh masyarakat dari beragam usia, mulai dari remaja hingga lanjut usia.

Agus mengaku, vaksinasi door to door dikarenakan masyarakat pesisir yang merupakan warga asli Papua merasa ketakutan akibat adanya isu hoax yang beredar. Di mana isu tersebut mengatakan bahwa di dalam cairan vaksin tersebut terdapat chip/metal logam yang dapat berakibat buruk pada tubuh mereka. Hal ini sehingga membuat mereka enggan untuk divaksinasi.

Agus mengaku akan terus dan semakin gencar untuk melaksanakan kegiatan vaksinasi Covid-19 kepada seluruh lapisan masyarakat yang membutuhkan di Kota Jayapura.

Sebelumnya, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto meninjau vaksinasi massal di Lanud Adi Sutjipto Yogyakarta dan pos penyekatan PPKM di Prambanan Yogyakarta, Kamis (8/7). Sejumlah pejabat negara turut serta dalam peninjauan itu, seperti Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo, Menkes Budi Gunadi Sadikin, dan Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito.

Dalam kesempatan itu, Hadi mengatakan, TNI-Polri telah menyediakan sejumlah gerai dan tempat vaksinasi massal untuk memutus penyebaran Covid-19. Mereka juga menambah tenaga kesehatan, salah satunya di wilayah Yogyakarta. Langkah itu dilakukan agar target 1 juta vaksin per hari tercapai.

"Mudah-mudahan ke depan kita juga akan ditugaskan untuk melaksanakan vaksinasi 2 juta per hari akan bisa terlaksana. Dengan demikian tempat dan tenaga kesehatan menjadi kunci untuk tercapainya target tersebut," kata Hadi, Kamis (8/7).

Saat meninjau pos penyekatan PPKM Darurat di Prambanan, Hadi menjelaskan, apa yang disampaikan Menkes, yaitu mengurangi mobilitas pergerakan adalah salah satu strategi agar tidak terjadi kontak erat atau menguranginya.

"Strategi itu harus kita laksanakan sekaligus juga melaksanakan vaksinasi nasional. Memang mengurangi kontak erat adalah satu hal yang sangat penting untuk kita laksanakan pada pelaksanaan PPKM Darurat, sehingga akan mengurangi kasus aktif setiap hari," jelasnya.

(mdk/eko)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI
Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI

Menurut Bery, hoaks menggunakan kecerdasan buatan memang sudah cukup meresahkan.

Baca Selengkapnya
Strategi Pemerintah Cegah Penyebaran Mpox, Karantina hingga Vaksinasi
Strategi Pemerintah Cegah Penyebaran Mpox, Karantina hingga Vaksinasi

Menkes Budi ungkap cara pemerintah mencegah penyebaran penyakit monkey pox (Mpox) di Indonesia

Baca Selengkapnya
Kapendam Cenderawasih: Prajurit TNI Ditembak Mati OPM Hoaks
Kapendam Cenderawasih: Prajurit TNI Ditembak Mati OPM Hoaks

"Tidak benar Prajurit TNI ditembak mati oleh OPM di Mulia, Kab. Puncak Jaya, itu semua HOAKS," kata Letkol Inf Candra

Baca Selengkapnya
Sebar Video Hoaks Tawuran di Bali, Pria Ini Diciduk Polisi
Sebar Video Hoaks Tawuran di Bali, Pria Ini Diciduk Polisi

Beredar video hoaks tentang peristiwa tawuran di daerah Sesetan, Kota Denpasar, Bali.

Baca Selengkapnya
Waspada, Virus Flu Babi Afrika Sudah Masuk Indonesia
Waspada, Virus Flu Babi Afrika Sudah Masuk Indonesia

Masuknya virus flu babi ke Sulut karena ada unsur kelalaian manusia yang membawa ternak babi masuk ke Sulut melalui jalan tikus.

Baca Selengkapnya
Kodam Cendrawasih: Kklaim KKB Prajurit Tertembak di Depan Kantor Bupati Hoaks
Kodam Cendrawasih: Kklaim KKB Prajurit Tertembak di Depan Kantor Bupati Hoaks

Termasuk mengangkat isu Patung Yesus yang sebenarnya telah dibahas dan telah diselesaikan oleh unsur Forkopimda dan para tokoh di Intan Jaya.

Baca Selengkapnya
Kapendam Cenderawasih Bantah RSUD Madi Paniai Ditutup TNI Polri
Kapendam Cenderawasih Bantah RSUD Madi Paniai Ditutup TNI Polri

Pihak RSUD menjelaskan, menutup pintu dengan memalang karena takut obat-obatan dan alat medis hilang.

Baca Selengkapnya
Kodam Cenderawasih Bantah KKB Serang Pos TNI di Distrik Yugumuak Puncak pada 1 Maret
Kodam Cenderawasih Bantah KKB Serang Pos TNI di Distrik Yugumuak Puncak pada 1 Maret

Tidak benar Pos TNI di Kampung Pamebut Distrik Yugumuak Kabupaten Puncak diserang KKB pada hari Jumat 1 Maret 2024," kata Kapendam XVII/Cen Letkol Inf Candra

Baca Selengkapnya
Polda NTT Kejar Penyebar Info Hoaks Terkait Penerimaan Catar Akpol
Polda NTT Kejar Penyebar Info Hoaks Terkait Penerimaan Catar Akpol

Akun TikTok diduga telah mengunggah video editan dari foto tangkapan layar media

Baca Selengkapnya
Aksi OPM Bakar Honai di Dogiyai Picu Kemarahan Petinggi TNI di Papua
Aksi OPM Bakar Honai di Dogiyai Picu Kemarahan Petinggi TNI di Papua

OPM terus melakukan teror dan propaganda. Teranyar, mereka membakar honai di belakang Koramil 1705-4/Moanemani dan menuduh TNI sebagai pelakunya.

Baca Selengkapnya
Polisikan Said Didu, Apdesi Kabupaten Tangerang: Semua Narasi Dilontarkan Hoaks & Hasutan
Polisikan Said Didu, Apdesi Kabupaten Tangerang: Semua Narasi Dilontarkan Hoaks & Hasutan

Said Didu dijadwalkan diperiksa pada Selasa (19/11) besok.

Baca Selengkapnya
Kompak, Polwan dan Kowad Sosialisasi Pemilu 2024 Sambil Tangani Banjir
Kompak, Polwan dan Kowad Sosialisasi Pemilu 2024 Sambil Tangani Banjir

Termasuk kebencian sehingga dapat terwujudnya pemilu yang aman dan damai 2024," katanya.

Baca Selengkapnya