Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

TNI dan Polri tangkap 3 truk angkut miras, rokok dan oli ilegal

TNI dan Polri tangkap 3 truk angkut miras, rokok dan oli ilegal 3 Truk angkut barang ilegal di Pelalawan diamankan polisi. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Tim gabungan Direktorat Polair Polda Riau dan Kodim 0313 /KPR serta Polres Pelalawan menangkap tiga truk bermuatan minuman keras, rokok dan oli ilegal. Sopir truk mengaku barang-batrang tersebut merupakan kiriman dari Batam. Namun diduga barang itu berasal dari luar negeri yang diselundupkan.

Kapolres Pelalawan AKBP Kaswandi Irwan saat dikonfirmasi membenarkan penangkapan itu. Dia menyebutkan, miras, rokok dan oli ilegal itu dibawa dari Batam dan masuk wilayah Perairan Teluk Keladi Kecamatan Teluk Meranti Kabupaten Pelalawan.

"Petugas tim gabungan awalnya mendapat informasi pengiriman barang-barang ilegal itu melalui kapal kayu dari Batam ke Pelalawan, kemudian tim gabungan melakukan penyelidikan untuk mengecek kebenaran informasi tersebut," ucap Kaswandi kepada merdeka.com, Rabu (18/4).

Orang lain juga bertanya?

Kemudian tim gabungan TNI Polri melakukan penangkapan tiga truk tersebut di jalan lintas Bono Teluk Meranti, Kabupaten Pelalawan. Tiga sopir diciduk petugas.

Ketiga truk itu adalah Colt Diesel nomor polisi BA 9993 CW dikendarai Ryan Bagus Pratama (24), Colt Diesel BA 8750 MU dengan sopir Rahmadi Putra (19), serta Colt Diesel BM 8399 TU disopiri Jafri (25). Para sopir merupakan warga asal Sumatera Barat.

"Setelah diperiksa, petugas menemukan miras seperti merek Jose Cuervo, Chivas Reagal, Jack Daniel jenis wiski. Bahkan ada juga dan rokok merek Red Black, oli pelumas dan paku besi di masing-masing truk," terang Kaswandi.

Selanjutnya, hasil tangkapan Ditpolair Polda Riau dan Kodim 0313 KPR itu diserahkan ke Polres Pelalawan untuk ditindaklanjuti. Kemudian dilakukan penghitungan jumlah dan jenis barang bukti di Polres Pelalawan secara bersama-sama.

"Rinciannya, rokok Red Black sebanyak 2.150 slop, miras sebanyak 7.884 botol berbagai merek. Serta oli merek Suniso sebanyak 533 jeriken," kata Kaswandi.

Menurut Kaswandi, ketiga sopir mengakui barang bukti yang mereka bawa tersebut berasal dari Batam yang diangkut dengan kapal kayu GT 15 tanpa nama di pelabuhan rakyat Teluk Keladi, Desa Teluk Meranti. Kemudian barang itu dimasukkan ke dalam truk dan rencananya akan dibawa ke Bandung.

"Mereka mau bawa barang tersebut ke Bandung melalui jalur darat. Ketiga sopir dijerat pasal 62 jo pasal 8 Undang-undang nomor 8 tahun 1999 tentang perlindungan konsumen. Juga dijerat pasal 142 jo 91 UU No 18 tahun 2012 tentang pangan dan UU no 39 tahun 2007 tentang cukai," pungkas Kaswandi.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Lihat Ada Razia Bea Cukai, Sopir Pembawa Miras & Rokok Ilegal Kabur, Mobilnya Ditinggal
Lihat Ada Razia Bea Cukai, Sopir Pembawa Miras & Rokok Ilegal Kabur, Mobilnya Ditinggal

Barang ilegal itu diselipkan di dinding mobil seperti modus penyelundupan narkoba

Baca Selengkapnya
TNI AL Tangkap 'Kijang' Bawa 70 Kg Sabu Asal Aceh
TNI AL Tangkap 'Kijang' Bawa 70 Kg Sabu Asal Aceh

Tiga orang berinisial IA, RY dan SR berhasil diamankan.

Baca Selengkapnya
Mau Edarkan Ratusan Butir Ekstasi, 3 Pengedar Narkoba Ditangkap 'Driver Ojol'
Mau Edarkan Ratusan Butir Ekstasi, 3 Pengedar Narkoba Ditangkap 'Driver Ojol'

Barang bukti dari tangan ketiga pelaku yakni pil ekstasi sebanyak 161 butir, dan ekstasi 6 gram.

Baca Selengkapnya
Polisi Bongkar Narkoba Jaringan Internasional, Sabu dan Ekstasi Rp418 Miliar Diselipkan di Kompartemen Mobil
Polisi Bongkar Narkoba Jaringan Internasional, Sabu dan Ekstasi Rp418 Miliar Diselipkan di Kompartemen Mobil

Empat pelaku mengedarkan narkoba jenis sabu ratusan kilogram dan puluhan butir ektasi ditangkap.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Menkeu Sri Mulyani Bongkar Modus Penyelundupan Narkoba Hingga Rokok Ilegal
VIDEO: Menkeu Sri Mulyani Bongkar Modus Penyelundupan Narkoba Hingga Rokok Ilegal "Ekspedisi Pakai Info Palsu"

Pelaku kemudian memalsukan nama barang yang dikirim.

Baca Selengkapnya
Kejar-Kejaran di Laut, Begini Operasi Penangkapan Kurir Sepuluh Ribu Ekstasi dari Malaysia
Kejar-Kejaran di Laut, Begini Operasi Penangkapan Kurir Sepuluh Ribu Ekstasi dari Malaysia

Bea Cukai dan Polisi gagalkan upaya penyelundupan narkotika jenis ekstasi. Barang haram tersebut hendak diseludupkan melalui perairan Boya Patah, Bengkalis.

Baca Selengkapnya
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap
Usaha Pembuatan BBM Pertalite Tiruan Dibongkar di Sumsel, Tiga Pekerja Ditangkap

Usaha pengoplosan bahan bakar minyak (BBM) dari sumur ilegal tak habis-habisnya di Sumatera Selatan. Teranyar, satu lokasi diungkap dan ditutup di Ogan Ilir.

Baca Selengkapnya
Polisi Tangkap 2.431 Tersangka Narkoba Selama Oktober, Ratusan Ribu Obat dan Senpi Disita
Polisi Tangkap 2.431 Tersangka Narkoba Selama Oktober, Ratusan Ribu Obat dan Senpi Disita

2.128 tersangka di antaranya sedang dalam proses penyidikan dan 303 tersangka lainnya dilakukan rehabilitasi.

Baca Selengkapnya
Libatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba
Libatkan Petugas Maskapai dan Pakai Mobil Bandara, Modus Baru Penyelundupan Narkoba

Puluhan kilogram sabu dan ribuan butir ekstasi berhasil diamankan petugas gabungan

Baca Selengkapnya
Waspada Pertalite Dicampur Minyak Mentah, Gudang BBM Oplosan Dibongkar Polisi
Waspada Pertalite Dicampur Minyak Mentah, Gudang BBM Oplosan Dibongkar Polisi

Penggerebekan ini buntut dari tertangkapnya tiga warga asal Pidie yang selama ini menetap di Ingin Jaya, Aceh Besar.

Baca Selengkapnya
Bareskrim Gagalkan Peredaran 157 Kg Sabu Jaringan Internasional
Bareskrim Gagalkan Peredaran 157 Kg Sabu Jaringan Internasional

Kasus peredaran gelap narkotika di dua wilayah dengan total barang bukti sebanyak 157 kilogram sabu-sabu.

Baca Selengkapnya
Sita 23,1 Kg Sabu, Tiga Kurir Narkoba Internasional Diringkus
Sita 23,1 Kg Sabu, Tiga Kurir Narkoba Internasional Diringkus

Ketiga pelaku mengedarkan narkoba berasal dari jaringan peredaran sabu-sabu dari Malaysia.

Baca Selengkapnya