TNI Gelar Vaksinasi Covid-19 Door to Door di Pelosok Nunukan
Merdeka.com - Satuan komando kewilayahan Kodim 0911/Nunukan terus melakukan percepatan vaksinasi Covid-19. Bersama dengan Dinas Kesehatan Kabupaten Nunukan dan RSUD Kabupaten Nunukan, Kodim melangkah jauh menuju pelosok Pulau Nunukan yakni di Jalan Dewi Sartika Desa Sei Lancang Kelurahan Tanjung Harapan Kecamatan Nunukan Selatan Kabupaten Nunukan Provinsi Kalimantan Utara.
Babinsa dan personel staf Kodim 0911/Nunukan serta tenaga kesehatan langsung mendatangi rumah warga untuk menyalurkan vaksin secara langsung. Program door to door ini bertujuan untuk mengejar target pencapaian vaksinasi skala nasional.
Komandan Kodim 0911/Nunukan, Letkol Czi Eko Pur Indriyanto mengatakan, pihaknya saat ini ingin terus berupaya berinovasi dalam melakukan program serbuan vaksinasi secara door to door. Program ini juga bagian dari agenda dalam rangka memperingati HUT Ke-76 TNI dengan mengusung tema “Bersatu, Berjuang, Kita Pasti Menang”.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Apa tujuan produksi vaksin dalam negeri? Kemandirian dalam produksi vaksin merupakan salah satu kebijakan utama Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dalam meningkatkan ketahanan kesehatan nasional.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Kenapa vaksin dalam negeri penting? Hal ini disampaikannya saat meresmikan fasilitas produksi vaksin PT Biotis Pharmaceuticals Indonesia di Kabupaten Bogor, pada Rabu (11/9). Menkes Budi menekankan bahwa pengalaman sukses dalam mengembangkan Vaksin Merah Putih menunjukkan betapa krusialnya memiliki berbagai jenis vaksin untuk memastikan keamanan kesehatan masyarakat.
-
Bagaimana cara pemberian vaksin HPV? Untuk jenis vaksin tetravalen, dosis pertama diberikan pada bulan pertama Dosis kedua pada bulan kedua, dan yang ketiga pada bulan keenam setelah dosis pertama. Sedangkan untuk vaksin bivalen, dosis pertama yang dianjurkan pada bulan pertama.Kemudian yang kedua pada bulan keenam setelah dosis pertama.
”Hari ini kami memulai awal serbuan vaksinasi secara door to door guna memperingati hari bersejarah TNI. Tujuannya memudahkan para lanjut usia (Lansia) dan warga pelosok yang mungkin sulit untuk mendatangi gerai vaksin dikarenakan medan dan jarak tempuh yang sangat jauh sehingga dengan ini mereka bisa mendapatkan vaksin di rumah dengan mudah,” katanya dalam keterangan tertulisnya, Rabu (6/10).
Dia berharap seluruh masyarakat Nunukan yang sudah memenuhi syarat vaksin bisa tervaksin. Pada momentum HUT TNI ke 76 dijadikan sebagai langkah awal dengan strategi menjemput bola serta mengakomodasi permintaan masyarakat melalui Babinsa di wilayah.
Sementara itu, Direktur RSUD Nunukan Dr. Dulman menambahkan, langkah vaksinasi door to door ini merupakan upaya mempercepat terciptanya kekebalan komunal atau herd immunity.
“Jika harus mendatangi dari rumah ke rumah kenapa tidak? Bagi yang mau daftar vaksin door to door bisa menghubungi Bapak babinsa di wilayahnya masing-masing. Setelah itu kita data dan akan kita datangi untuk pelaksanaan Vaksin,” tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Vaksin booster masih gratis dan dapat ditemukan di puskesmas atau faskes terdekat.
Baca SelengkapnyaPemkot Tarakan melaksanakan Kick Off pelaksanaan Pekan Imunisasi Nasional (PIN) Polio 2024.
Baca SelengkapnyaPemerintah mengimbau masyarakat untuk melakukan vaksinasi Covid-19 sampai dosis kelima atau booster ketiga.
Baca SelengkapnyaHingga 1 September 2024, jumlah kepesertaan Program JKN telah mencapai 277 juta jiwa atau 98,67% dari total penduduk Indonesia.
Baca SelengkapnyaIntroduksi vaksin dengue bertujuan mencegah penyebaran demam berdarah.
Baca SelengkapnyaBeberapa waktu terakhir terjadi lonjakan kasus Covid-19 yang cukup signifikan di Indonesia.
Baca SelengkapnyaProgram Ganjar-Mahfud: 1 Desa 1 Puskesmas 1 Nakes adalah program realistis yang tidak bisa ditawar
Baca SelengkapnyaPrabowo memastikan semua fasilitas TNI yang diperlukan akan dipergunakan untuk kebutuhan rakyat.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini dilakukan secara massal dan serentak sebagai bentuk penanggulangan kejadian luar biasa atau KLB Polio.
Baca SelengkapnyaBPJS Kesehatan resmi meluncurkan program Petakan, Sisir, Advokasi dan Registrasi (PESIAR).
Baca SelengkapnyaPenerima vaksin ini adalah laki-laki yang dalam dua minggu terakhir melakukan hubungan seksual berisiko dengan atau tanpa status ODHIV.
Baca SelengkapnyaVaksin Nusagard akan digunakan pada Program Imunisasi Nasional pada 2023 mendatang. Program ini menyasar 2,9 juta anak usia kelas 5 dan 6 sekolah dasar (SD).
Baca Selengkapnya