TNI tak takut lihat kemampuan milisi Abu Sayyaf
Merdeka.com - Keberadaan kelompok Abu Sayyaf yang bersembunyi di bukit dan hutan, dinilai bukan kendala serius bagi TNI. Pasukan TNI masih tetap bersiaga satu di Tarakan menanti penugasan.
Mereka tak gentar melihat milisi Abu Sayyaf berhasil menewaskan 18 pasukan elite Filipina dan melukai 50 lainnya. Abu Sayyaf dikenal jago bertempur gunung hutan dan gerilya. Namun TNI tidak takut.
"Kita kan spesialis itu juga. Spesialis gunung hutan, spesialis kita. Laut rawa, spesialis kita. Disesuaikan dengan medan yang ada, demikian juga di asia tenggara juga seperti itu," kata Kepala Penerangan Kodam VI Mulawarman Kol Inf Andi Gunawan kepada merdeka.com, Minggu (10/4).
-
Apa yang diselamatkan oleh para perwira TNI? Semua kembali ke staf dengan membawa uang untuk pasukan-pasukan dan dinas-dinas untuk melaksanakan secara resmi timbang terima uang itu.
-
Siapa yang diincar TNI? Satu sosok yang diincar para prajurit TNI itu adalah Kapolres Tuban, AKBP Suryono.
-
Siapa prajurit TNI AU yang menang? Ya, prajurit TNI AU yang bernama Praka Ongen Saknosiwi ini berhasil meraih kemenangan pada gelaran Byon Combat Showbiz Vol 3.
-
Apa yang dilakukan TNI? Peristiwa penyiksaan yang dilakukan sejumlah prajurit TNI terhadap seorang warga Papua diduga merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) viral di media sosial.
-
Kenapa anggota TNI AD ditemukan tewas? Saat ditemukan pada tubuh korban terdapat luka di bagian lengan kanan dan kepala bagian belakang.
-
Di mana anggota TNI AD ditemukan tewas? Korban tewas setelah menjalani perawatan di Unit Gawat Darurat RSUD Kota Bekasi.Anggota TNI dari kesatuan POM AD III/Siliwangi itu pertama kali ditemukan tergeletak berlumuran darah oleh warga di halaman bengkel mobil, Jalan Pangkalan 5, Kelurahan Ciketing Udik, Kecamatan Bantargebang, Kota Bekasi, Jumat (29/3) sekira pukul 03.30 WIB.
"Hutan rawa, medan dan kondisi yang berubah ubah, kita harus hadapi. Tentu diantaranya pertimbangan demografinya, sosialnya, untuk menunjang keberhasilan tugas. Kelengahan akan berakibat fatal. Itu sangat tabu bagi pasukan kita," tegasnya.
Ditanya lebih jauh kondisi terkini pasukan TNI di Tarakan, Kalimantan Utara, Andi memastikan kesemuanya dalam kondisi baik dan siap sedia.
"Pasukan dalam kondisi segar, terlatih. Soal Filipina jadi di pembelajaran. Sesama tentara, turut belasungkawa karena tugas tentara yang membela negara masing-masing," pungkasnya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pernyataan Pangdam XVII/Cendrawasih Mayjen Izak Pangemanan.
Baca SelengkapnyaTim Alfa 29, pasukan pencabut nyawa pemimpin kelompok teroris MIT bernama Santoso dalam Operasi Tinombala.
Baca SelengkapnyaPanglima TNI Jenderal Agus Subiyanto mengaku merasakan duka mendalam atas gugurnya prajurit-prajurit terbaik bangsa tersebut.
Baca SelengkapnyaPrajurit TNI berhasil lumpuhkan 5 anggota KSTP hingga tewas. Sulitnya medan tempur di hutan dan pegunungan tak mempan bagi para anggota Satgas Yonif 7 Marinir.
Baca SelengkapnyaDi latihan pamungkas Super Garuda Shield, TNI mengerahkan deretan alutsista, mulai dari tank Leopard, roket artileri Astros & Vampire, serta heli AH-64 Apache.
Baca SelengkapnyaBegini momen menegangkan prajurit TNI baku tembak dengan KST di Papua. Tetap tenang walau diberondong peluru.
Baca SelengkapnyaGumilar menyadari TNI tidak sempurna. Bahkan tidak juga diibaratkan seperti superman.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa buka suara soal pengeroyokan dilakukan anggota TNI terhadap relawan
Baca SelengkapnyaPihaknya mengakui kesalahan usai viral video penganiayaan tersebut.
Baca SelengkapnyaDalam insiden itu diketahui telah membuat satu orang warga sipil bernama Raden Barus (61) meninggal dunia dan delapan warga lainnya mengalami luka-luka.
Baca SelengkapnyaKeduanya merupakan anggota KKB pimpinan Lekagak Telenggen.
Baca SelengkapnyaSosok Sertu Marinir Ismunandar yang Gugur Ditembak KKB di Puncak Jaya Papua
Baca Selengkapnya