Toko dibobol maling, pakaian muslim bernilai ratusan juta raib
Merdeka.com - Toko Jasmin yang menjual pakaian muslim di Jalan Sentani Raya Sawojajar Kota Malang, dibobol maling, pada Jumat (16/6) dini hari. Pencuri berhasil membawa kabur sejumlah gamis, baju koko, celana jeans berbagai merek.
Selain itu, pencuri juga membawa empat buah jam tangan dan uang tunai sebesar Rp 1,5 juta. Seluruh pakaian yang digantung dengan hanger raib dan hanya disisakan pakaian yang menempel di manekin. Laci toko juga mengalami kerusakan diduga dibuka paksa.
Fikri (21), seorang saksi mengungkapkan, kejadian sekitar pukul 02.30 WIB. Dirinya saat sedang menonton bola di televisi, sempat mendengarkan suara aneh bersumber dari ruko sebelah. Fikri saat itu mengaku berada di dalam tokonya yang bersebelahan dengan toko Jasmin.
-
Apa saja yang diambil perampok? Pelaku berhasil menggondol uang tunai Rp55 Juta, dua ponsel, 7 Buah BPKB Mobil dan Sepeda Motor, perhiasan yang ditaksir oleh korban nilainya mencapai ratusan juta rupiah. Semua perhiasan emas dijual dan hasilnya dibagi-bagi oleh para pelaku.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Apa yang dicuri? Pak Sukamto berkata 'Uang itu ada dalam sebuah amplop, tapi sekarang amplop itu isinya kosong. Pasti ada yang mencurinya!'
-
Jam tangan apa yang dirampok? Sebanyak 18 unit jam tangan raib dan menyebabkan kerugian hingga Rp14 milar.
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
"Saya mendengar suara mencurigakan. Kemungkinan suara pintu yang dibuka paksa," kata Fikri di Malang, Jumat (16/6).
Fikri sempat turun dari tempatnya menonton bola di lantai dua ke lantai dasar. Tetapi ternyata pintu tokonya diikat tali rafia, sehingga hanya bisa mengintip dari sela pintu.
"Saya melihat ban mobil, tapi tidak berselang lama melaju pergi. Baru pagi harinya baru diketahui toko Jasmin dibobol maling," bebernya.
Satpam setempat saat sedang patroli sahur mengetahui kalau ada mobil Avanza sedang parkir di depan toko. Namun tidak curiga kalau mobil itu sedang melakukan aksi pencurian.
"Satpam sedang patroli sahur tidak tahu kalau itu pencuri," kata Agus Sarianto, warga setempat.
Akibat kejadian tersebut pemilik toko yakni Abdur Rahman (58) mengalami kerugian ratusan juta rupiah. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Total ada empat orang yang ditangkap. Belum diketahui pasti apakah jam-jam ini akan dijual kembali atau untuk hal lain.
Baca SelengkapnyaToko Ponsel Fajar Store di Jalan Delima,, Pekanbaru, disatroni maling. Kerugian dalam pencurian yang viral ini mencapai Rp 501 juta.
Baca SelengkapnyaPerampok membawa kabur 18 unit jam mewah dengan nilai Rp14 miliar.
Baca SelengkapnyaPemilik toko menceritakan kronologi lengkap tokonya yang dibobol maling.
Baca SelengkapnyaToko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
Baca SelengkapnyaDi tengah keramaian orang-orang yang hendak membeli baju di pusat perbelanjaan, terekam seorang ibu mengambil uang salah satu pelanggan toko.
Baca SelengkapnyaSebuah video viral merekam detik-detik aksi perampok yang menyatroni salah satu toko minimarket di Jl. Kembangan Utara, Kembangan, Jakarta Barat.
Baca SelengkapnyaPolisi berhasil mengungkap kasus perampokan toko jam tangan mewah di Kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2, Teluk Naga, Tangerang, Banten.
Baca SelengkapnyaDirkrimum Polda Metro Jaya, Kombes Pol Wira Satya Triputra menjelaskan pembobolan tersebut terjadi pada Minggu (24/9) lalu.
Baca SelengkapnyaAwalnya pelaku yang menggunakan pakaian serba hitam, berhelm, beransel, dan bermasker itu masuk ke dalam minimarket
Baca SelengkapnyaIdentitas dan ciri-ciri mereka terungkap dari hasil pemeriksaan CCTV yang merekam kejahatan tersebut.
Baca SelengkapnyaBiasanya, para pelaku menggunakan modus pecah kaca mobil saat beraksi.
Baca Selengkapnya