Tolak Ajakan Nikah dan Minta Putus, Pemandu Karaoke di Batang Tewas Dianiaya Pacar
Merdeka.com - Seorang pemandu lagu (PL) berinisial LA (24) tewas dianiaya kekasihnya AP di lobi karaoke di Dusun Wuni, Desa Tanggulangharjo, Kecamatan Banyuputih, Batang. Pelaku yang tengah mabuk menganiaya korban karena menolak diajak menikah, bahkan meminta putus hubungan.
Akibat penganiayaan itu, korban mengalami luka di bagian wajah leher, dada, perut, dan kaki. "Dari hasil pemeriksaan saksi korban mengalami penganiayaan berat oleh kekasihnya. Saat kami cek ke rumah sakit korban sudah dalam keadaan meninggal dunia, kita sedang dalami kasus ini," kata Kasat Reskrim Polres Batang AKP Andi Fajar, Jumat (2/6).
Pasangan kekasih ini sama-sama bekerja di tempat hiburan itu. Berdasarkan keterangan saksi, AP dalam kondisi mabuk meminta LA untuk segera menikah. Namun permintaan tersebut ditolak korban. Pelaku naik pitam dan langsung menganiaya pacarnya itu.
-
Siapa pelaku penganiayaan? Viral Remaja Pukuli Bocah Lalu Mengaku sebagai Keponakan Mayor Jendera Sekelompok remaja tmenganiaya dan mencaci bocah di Bandung, Jawa Barat.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Apa yang dilakukan pelaku kepada korban? Mereka melakukan tindakan kekerasan fisik kepada korban.
-
Mengapa pengantin wanita meninggal? Diketahui, pengantin wanita ini meninggal dunia lantaran kelelahan dan mengalami hipertensi.
-
Apa yang dilakukan pelaku pada korban? 'Korban meninggal akibat kekerasan. Ini peristiwa pembunuhan dengan tindak kekerasan, ditali, dicekik. Kami penyidik melakukan penyidikan pembunuhan, tidak soal lain,' kata Endriadi.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
"Pelaku ini ditolak, sama korban minta putus. Tidak terima pelaku langsung menganiaya dipukuli hingga sisi luar tempat karaoke. Korban bahkan sampai jatuh ke got dan mencekik hingga pingsan," ungkapnya.
Korban yang tidak berdaya langsung dibawa ke rumah sakit. Pihak kepolisian yang menerima informasi langsung mendatangi lokasi.
Korban sempat dibawa ke klinik di Limpung, lalu dirujuk ke RSUD Limpung. Sesampainya di rumah sakit itu, dia dinyatakan sudah meninggal dunia.
Polisi telah telah melakukan olah kejadian perkara. Mereka mengamankan sejumlah barang bukti, berupa sebuah parang, botol miras, hingga rekaman CCTV.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dua bulan buron, satu dari dua pelaku pembunuhan pengantin baru di Ogan Ilir, Sumatera Selatan, ditangkap polisi.
Baca SelengkapnyaSaat pulang, ia langsung masuk kamar tanpa menunjukkan gelagat apapun.
Baca SelengkapnyaUsai menganiaya, pelaku langsung melarikan diri dengan membawa sepeda motor dan tas milik korban.
Baca SelengkapnyaSeorang pria menganiaya teman wanita kenalan dari media sosial karena menolak ajakan untuk melakukan hubungan badan.
Baca SelengkapnyaSeorang tukang parkir, Rahmat Agil alias Alung (20) tega membunuh pacarnya Fitria Wulandari (21) hingga tewas lalu menyembunyikan jasad korban ke dalam ruko k
Baca SelengkapnyaUpaya percobaan bunuh diri ini berhasil dicegah sejumlah buruh proyek lainnya.
Baca SelengkapnyaDemikian dikatakan Kasat Reskrim Polresta Mataram Kompol I Made Yogi Purusa Utama.
Baca SelengkapnyaMayat korban dipaksakan pelaku agar muat ke dalam koper
Baca SelengkapnyaTim Satreskrim Polresta Tangerang langsung bergerak memeriksa beberapa saksi.
Baca SelengkapnyaInformasi terkini, terduga pelaku sudah dilakukan pemeriksaan oleh polisi.
Baca SelengkapnyaKA diketahui telah menghabisi nyawa wanita berinisial RP (21), mantan kekasihnya.
Baca SelengkapnyaWaria diduga menganiaya korban kecelakaan lalu lintas hingga tewas di Tambun Bekasi.
Baca Selengkapnya