Tolak hubungan sejenis, DM pukuli Maman pakai cobek sampai tewas
Merdeka.com - Pria berinisial DM (20) harus berurusan dengan polisi. Karyawan hotel ternama di Kabupaten Kuningan itu menghabisi nyawa korban, IS (40), alias Maman yang mengajaknya berhubungan sejenis.
DM yang risih dengan ajakan tersebut kemudian mengambil batu cobek dan menghantamkannya ke kepala korban berulang kali hingga korban meregang nyawa. Insiden berdarah itu terjadi di Jalan Parkit X No 50 RT 03 RW 13 Kelurahan Larangan, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon, Kamis (15/9) dini hari.
Kejadian berawal ketika DM datang ke rumah korban untuk ikut beristirahat pada pukul 00.00 WIB. Tapi beberapa saat kemudian korban Maman menghampiri pelaku dan tiba-tiba menggerayangi, dan menciumi pelaku.
-
Dimana kejadian pembunuhan terjadi? Kejadian itu mengudang perhatian yang kemudian neneknya keluar dari kamar.'Juga ditusuk oleh terduga pelaku saat keluar. (Urutannya) Bapaknya. Bapaknya, neneknya, baru ibunya,' ujar dia.
-
Di mana kejadian pembunuhan terjadi? Warga Taroada, Kecamatan Turikale, Kabupaten Maros Sulawesi Selatan digegerkan dengan penemuan mayat bapak dan anak dalam kondisi bersimbah darah, Kamis (6/12).
-
Dimana kejadian penganiayaan terjadi? Nasib sial dialami Damari (59) pengemudi ojek online warga Jurumudi, Kota Tangerang, yang dikeroyok tiga orang pria tidak dikenal saat akan menjemput pelanggan di depan pasar Tanah Tinggi, Kota Tangerang.
-
Di mana perampokan itu terjadi? Kepala Kepolisian Resor Kota Besar Makassar Komisaris Besar Mokhamad Ngajib mengatakan kejadian perampokan Jumat (19/1) dini hari, tepat di depan rumah korban di Jalan Rappocini Raya Makassar.
-
Di mana perampokan terjadi? Toko jam mewah di kawasan Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 Tangerang disatroni perampok pada Sabtu (8/6).
Pukul 03.00 WIB, korban DM pindah ke ruang tamu karena risih dengan perilaku korban. "Korban menghampiri dan mengancam pelaku dengan menggunakan pisau agar bisa melayaninya," kata Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol Yusri Yunus kepada wartawan, Jumat (16/9).
Untuk menghindari ajakan korban, DM kemudian beralasan untuk mengganti baju dulu dengan berjalan menuju arah dapur. Tapi DM ini membekali diri dengan alat cobek yang ada di dapur saat kembali ke ruang tamu.
Pelaku kembali ke ruang tamu kemudian menghampiri korban dan langsung memukulkan cobek ke arah kepala atas bagian belakang hingga meninggal dunia seketika.
"Korban tersungkur jatuh ke lantai dengan posisi tengkurap bersimbah darah," ungkapnya.
Usai menghabisi nyawa korban pelaku melarikan diri ke rumahnya menggunakan sepeda motor. "Barang bukti cobek korban buang di perjalanan," katanya.
Memasuki siang hari, saksi Syarif yang akan menyetor kepada korban hasil dari penjualan bumbu dibuat kaget. Di rumah korban, Maman sudah ditemukan tewas bersimbah darah.
"Saat itu saksi melihat kondisi korban dalam keadaan tertelungkup bersimbah darah di ruang tamu," terangnya.
Syarif melaporkan peristiwa itu ke polisi. Dari laporan tersebut, polisi langsung menyelidiki dan bergerak mencari pelaku. Tidak butuh waktu lama kepolisian berhasil mengamankan pelaku di tempat kerjanya.
"Berdasarkan hasil penyelidikan dari keterangan saksi terungkap bahwa DM diduga sebagai pelaku pembunuhan atas nama korban Maman," ungkapnya. Pelaku mengakui bahwa korban tewas di tangannya dengan cara dipukul menggunakan batu cobek.
Kini pelaku DM diamankan di Polres Ciko untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya. Polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor Vario Techno, uang korban, dan dua buah handphone milik korban. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ia menyampaikan motif pelaku melakukan penganiayaan karena korban dianggap mengingkari kesepakatan terkait tarif kencan tersebut.
Baca SelengkapnyaMotif tersangka nekat membunuh korban adalah terkait ekonomi dan dendam
Baca SelengkapnyaSatuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sukabumi mengungkap motif pembunuhan tersebut.
Baca SelengkapnyaSaat acara adat resepi perninkahan tersebut pelaku MSM diundang sebagai tokoh masyarakat oleh tuan rumah.
Baca SelengkapnyaAkibat kejadian ini, polisi mengamankan satu orang yang diduga sebagai pelaku.
Baca SelengkapnyaPelaku dan korban kerap cekcok kendati baru sepekan menikah.
Baca SelengkapnyaSaat peristiwa pembunuhan itu terjadi, kedua anak korban yang masih balita berada di dalam rumah kontrakan
Baca SelengkapnyaPria asal Kecamatan Samarang, Garut, MES alias Ujang (24) membunuh teman lelakinya yang berinisial MR (30). Pembunuhan itu berawal dari hubungan sesama jenis.
Baca SelengkapnyaTradisi seperti yang dilakukan Mukadam menuai banyak kritikan.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat kedua pelaku memergoki korban tengah mencuri jengkol di kebun milik PR.
Baca SelengkapnyaHeru Ariyanto (34) tewas ditusuk dengan senjata tajam oleh temannya sendiri R saat pesta miras bersama di Jalan Majapahit Semarang, Kamis (14/3).
Baca SelengkapnyaPolrestabes mengklaim bahwa kematian siswa SMKN 4 Semarang, karena hendak tawuran.
Baca Selengkapnya