Tolak pendidikan dialihkan ke daerah, pelajar Surabaya surati Jokowi
Merdeka.com - Sekitar 60 pelajar se Surabaya, perwakilan dari siswa-siswi SMP Negeri, SMA, SMK Negeri dan swasta, menemui Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini di kantornya Jalan Jimerto, Surabaya, Sabtu (26/3).
Tujuannya untuk menyampaikan aspirasi, dukungan kepada Risma dengan menulis surat aspirasi pelajar se-Surabaya. Nantinya surat sebanyak 33.130 itu akan dikirim ke Jakarta, ditujukan Presiden, isinya menolak pendidikan akan dikelola Pemerintah Provinsi Jawa Timur.
Salah satu siswa dari SMP Negeri 6 Surabaya Aryo Seno Bagaskoro, mengaku, surat aspirasi tersebut atas inisiatif dari masing-masing sekolah. Kemudian, sepakat melakukan pertemuan di Kantor Pemerintah Kota Surabaya, jika sudah terkumpul semuanya.
-
Siapa yang meminta tanda tangan Presiden Jokowi? Pasangan artis Vino G Bastian dan Marsha Timothy kerap disebut sebagai orang tua idaman. Pasalnya demi impian sang anak, Jizzy Pearl Bastian, pasangan orang tua ini rela melakukan segala cara. Terbaru melalui akun Instagram pribadinya Vino membagikan pengalamannya saat minta tanda tangan Presiden Joko Widodo di atas lukisan anaknya.
-
Apa yang dibahas Risma dengan Jokowi? Menteri Sosial Tri Rismaharini bertemu Presiden Joko Widodo atau Jokowi di Istana Merdeka Jakarta, Jumat (30/8) pukul 08.30 WIB. Risma melapor dirinya diusung PDI Perjuangan (PDIP) maju dalam pemilihan gubernur (Pilgub) Jawa Timur (Jatim) 2024.'Bu Risma melaporkan kepada Bapak Presiden bahwa beliau dicalonkan oleh partai politik sebagai bakal calon Gubernur dan telah mendaftar ke KPU Provinsi Jatim,' kata Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana kepada wartawan, Jumat (30/8).
-
Apa yang diminta tanda tangan Presiden Jokowi? Presiden Joko Widodo tampak terkesima dengan hasil lukisan dari Jizzy Pearl Bastian. Sebelum ditanda tangani, Presiden tersenyum lebar memandangi kertas di hadapannya. Presiden Jokowi lantas menandatangani lukisan Jizzy dengan segera.
-
Siapa yang mendapatkan pesan dari Kapolri? Peraih Adhi Makayasa Akpol 2024 diberi pesan oleh Kapolri. Begini isinya.
-
Kenapa Risma harus bertemu Jokowi? Risma mengaku dia harus bertemu Jokowi untuk menyampaikan langsung niat pengunduran diri ini. Sebab, sebelum dia ditunjuk sebagai Mensos dulu, ia juga lebih dulu berjumpa dengan kepala negara.'Tapi saya besok akan ngadep beliaunya karena dulu saya jadi menteri juga dipanggil, saya juga akan menghadap beliaunya untuk menyerahkan pengunduran diri saya,' ucapnya.
-
Siapa yang ditugaskan Jokowi untuk membujuk Megawati? 'Supaya enggak salah, ini ditugaskan untuk bertemu Ryaas Rasyid oleh Presiden Jokowi. Pak Ryaas Rasyid ditugaskan untuk membujuk Bu Mega, agar kepemimpinan PDI Perjuangan diserahkan kepada Pak Jokowi. Jadi, dalam rangka kendaraan politik untuk 21 tahun ke depan,' sebutnya.
"Untuk mengumpulkan surat, kami saling komunikasi melalui media sosial maupun WA dan BBM. Setelah itu dikumpulkan ke Disdik (Dinas Pendidikan) Kota Surabaya," kata Aryo Seno Bagaskoro, Sabtu (26/3).
Dia menilai, jika pendidikan dikelola Pemerintah Provinsi, maka akan bisa menimbulkan kekhawatiran. Terutama, mengenai perubahan kebijakan.
"Saya rasa pendidikan yang dikelola Pemerintah Kota Surabaya ini sudah baik, kenapa harus dialihkan. Takutnya, muncul kebijakan baru, justru tidak membantu, melainkan menyulitkan kami dan orangtua (wali murid)," terang dia.
Rencananya, sidang gugatan uji materi UU 23/2014 tentang Pemerintahan Daerah, berkaitan pasal tentang peralihan SMA/SMK ke pemerintah provinsi diperkirakan akan dimulai dua minggu lagi di Mahkamah Konstitusi (MK).
(mdk/tyo)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mahasiswa meminta Jokowi memimpin Indonesia 3 periode dalam acara Mahasabha XIII Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia.
Baca SelengkapnyaStudy tour dinilai membebani orang tua siswa dinilai tidak sejalan dengan komitmen pendidikan yang berkualitas dan terjangkau.
Baca SelengkapnyaPara pelajar itu mengikuti ajakan untuk bergabung di gedung DPR RI dari mulut ke mulut dan sosmed.
Baca SelengkapnyaMeski revisi UU Pilkada dibatalkan, ribuan mahasiswa di Surabaya tetap berunjuk rasa mengawal putusan MK hingga ditetapkan sebagai PKPU.
Baca SelengkapnyaDalam surat itu Gibran menceritakan banyaknya keluhan perihal sistem zonasi hingga program Merdeka Belajar.
Baca SelengkapnyaAksi bertajuk "Jogja Memanggil" ini membawa sejumlah tuntutan di antaranya penolakan pada revisi RUU Pilkada.
Baca SelengkapnyaMediasi itu terkait dengan keberatan pihak sekolah yamg ditarik iuran Rp35 juta untuk 4 RW.
Baca SelengkapnyaMereka meneriakkan yel-yel meminta Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk mundur dari jabatannya dan segera pulang ke kampung halaman Solo.
Baca SelengkapnyaGibran mengakui salah satu kebijakan Kementerian Pendidikan yang saat itu paling banyak disorot soal sistem zonasi.
Baca SelengkapnyaWarga menumpang alamat KTP/KK Surabaya tak akan dapat bantuan apapun dari Pemkot setempat. Ini alasannya.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi menilai suara Guru Besar yang berisi kritik merupakan hak berdemokrasi masyarakat.
Baca Selengkapnya