Tukang sayur banting setir jadi maling motor, ajak bini tiap beraksi
Merdeka.com - Terdesak masalah ekonomi, pedagang sayur di Surabaya, Jawa Timur mengajak istrinya mencuri kendaraan. Pasutri ini Saiful alias Gofer (23) dan Yeni Indah Sari (27) sudah 30 beraksi dan berulang kali lolos dari kejaran polisi.
Kedua warga Jalan Lebak Jaya ini akhirnya tertangkap oleh Tim Anti Bandit Satreskrim Polrestabes Surabaya. Penangkapan pasutri ini bermula dari pengembangan kasus penangkapan seorang DPO Hendra Budi Permana alias Bendot beberapa waktu lalu.
Tersangka ini, menjadi DPO sejak 2014 silam atas kasus pencurian yang disertai kekerasan (curas). "Komplotan Bendot ini, dalam aksi kejahatan jalanannya sangat bervariasi. Mulai dari begal dan pencurian motor di rumah-rumah korban. Termasuk yang dilakukan pasangan suami istri ini," terang Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya, AKBP Shinto Silitonga, Minggu (5/4).
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang mencuri ayam jago? Di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, seorang pemuda berinisial TH (22) mencuri seekor ayam saat malam hari.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang mencuri mobil untuk Sukarno? Dia adalah Sudiro, staf pribadi atau orang yang sering membantu Sukarno, yang mengambil inisiatif ini.
-
Bagaimana pencuri ayam menjual hasil curiannya? Ia kemudian menjual hewan curiannya dengan harga Rp150 ribu.
-
Kenapa motor jadi incaran pencuri? 'Warga harus menjaga betul keamanan kendaraan bermotornya terutama roda dua yang sering menjadi incaran para pelaku curanmor. Tetap waspada dan selalu parkir sepeda motor di tempat parkir yang benar dan gunakan kunci pengaman tambahan,' Kapolres Banjar AKBP Ifan Hariyat di Martapura, Kabupaten Banjar, Rabu (19/6).
Selanjutnya, usai menangkap Bendot, Tim Anti Bandit berhasil menangkap tiga rekan Bendot, yang dua di antaranya pasutri Gofer dan Yeni. Sedang satunya adalah Erfan Mansyur (19), warga Gembong, Surabaya.
"Dari catatan kepolisian untuk pasangan suami istri ini, sudah melakukan (curanmor) lebih dari 30 TKP," lanjut Shinto.
Beberapa kendaraan yang berhasil dijarah Gofer dan Yeni, di antaranya Yamaha VGA, Honda Beat dan Vario. Menurut dua tersangka, jenis kendaraan ini mudah dijual serta banyak peminat. "Motor curian di jual ke Madura, dengan harga Rp 2 juta sampai Rp 3 juta," ucap Shinto.
Sementara tersangka Gofer mengaku menikahi Yeni dua tahun silam. Sebelum jadi pencuri Gofer berjualan sayur di Pasar Keputran. Namun, ketika istrinya melahirkan anak pertama, kebutuhan ekonominya makin meningkat.
Karena penghasilannya tak mencukupi, Gofer pun mengajak istrinya menjadi pelaku kriminal. "Saya terpaksa melakukannya karena kesulitan ekonomi," aku Gofer yang terpaksa kakinya dihadiahi timah panas oleh polisi karena berusaha kabur.
Gofer juga mengaku, menjual motor-motor curiannya bersama sang istri ke Madura. "Motornya dijual ke Madura. Satu motor harganya Rp 2 juta sampai 3 juta rupiah," ungkapnya.
Para tersangka dijerat Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan ancaman hukuman tujuh tahun penjara. (mdk/did)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pasutri pelaku curanmor itu sudah beraksi di sembilan TKP.
Baca SelengkapnyaKapolsek menjelaskan, modus yang dilakukan sejoli ini dengan cara berpura-pura sebagai pembeli di minimarket.
Baca SelengkapnyaPasutri asal Probolinggo jadi spesialis curanmor dan telah beraksi di 20 tempat berbeda. Modusnya naik motor pelat merah untuk intai motor korban.
Baca Selengkapnyapasangan suami istri yang berprofesi sebagai satpam di kawasan BSD, Tangerang ditangkap karena terlibat sindikat curanmor
Baca SelengkapnyaAtas perbuatan keduanya terancam hukuman penjara tujuh tahun
Baca SelengkapnyaTersangka nekat melakukan perusakan terhadap mobil milik istrinya karena termakan rasa cemburu.
Baca SelengkapnyaJaksa mempertemukan keduanya, dan saat itu korban merasa kasihan terhadap tersangka, terutama setelah mengetahui bahwa Subur mencuri untuk biaya persalinan ist
Baca SelengkapnyaUang dari hasil penjualan motor hasil curian itu dikumpulkan oleh pelaku untuk kemudian digunakan membeli satu unit mobil.
Baca SelengkapnyaViral Aksi Suami Nekat Tabrak Mobil Istri di Sukabumi, Gara-gara Curiga Selingkuh
Baca SelengkapnyaBarang berharga korban berupa ponsel dan uang dirampas pelaku, sementara sepeda motornya berhasil dipertahankan setelah kuncinya dibuang secara diam-diam.
Baca SelengkapnyaPelaku dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang Pencurian dengan Pemberatan
Baca SelengkapnyaPara pelaku menggunakan pistol mainan untuk menakut-nakuti jika kepergok saat beraksi
Baca Selengkapnya