Tuntut keadilan untuk Noviandi, keluarga demo di Mapolres Samarinda
Merdeka.com - Keluarga Laode Noviandi (25) bersama sejumlah warga menggeruduk Mapolresta Samarinda, Jalan Slamet Riyadi, pagi tadi. Mereka menuntut keadilan atas tewasnya Laode pada Desember lalu usai ditembak dalam penggerebekan narkoba yang dilakukan BNN Kalimantan Timur.
Pantauan merdeka.com, Rabu (1/2), mereka menuntut petugas yang menembak Noviandi dipenjara. Dalam aksinya, mereka longmarch dari kawasan Jl Selili pagi tadi sekitar pukul 09.30 Wita. Mereka tampak membawa keranda mayat sebagai simbol matinya keadilan untuk Noviandi. Setibanya di halaman Mapolresta Samarinda, kedatangan pendemo disambut Polwan yang berjejer di depan pagar.
Teriakan histeris disuarakan keluarga korban. Mereka menyuarakan tuntutan keadilan atas tindakan personel BNN, Kompol Dd, yang memimpin jalannya penangkapan hingga Noviandi tewas terluka tembak.
-
Siapa yang ditangkap polisi terkait kasus narkoba? 'Satu lagi Yogi Gamblez, bukan yang main di Preman Pensiun, tapi Serigala Terakhir. Yang berperan sebagai AKP Jaka. Dari kedua orang ini, dari salah satunya kami menemukan barbuk narkotika jenis ganja dan dua-duanya setelah kami lakukan cek urine awal positif narkoba menggunakan ganja, untuk kedua orang tersebut sampai sekarang kami sedang melakukan pendalaman perannya sebagai apa,' kata Panjiyoga kepada wartawan di Polres Metro Jakarta Barata, Jumat (10/5) malam.
-
Siapa yang ditangkap karena kasus narkoba? Penangkapan Ammar Zoni ini ternyata tak membuat Irish Bella ambil pusing, ia bahkan tetap sibuk syuting.
-
Siapa yang ditangkap terkait narkoba? Sosok suami Irish Bella kembali tertangkap dalam kasus narkoba, menunjukkan situasi yang mengkhawatirkan.
-
Siapa yang ditangkap dalam kasus narkoba ini? Sejumlah orang yang diduga terlibat sebagai kurir narkoba telah ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
"Saya minta keadilan, saya minta keadilan. Saya tidak terima adik saya meninggal," teriak Ani, kakak Noviandi. Ani terlihat menangis histeris.
Ayah Noviandi, Laode Ndigo, juga menuntut keadilan serupa. Menurut dia, saat penangkapan, petugas BNN Kalimantan Timur, tidak menyerahkan surat penangkapan.
"Membawa anak saya tanpa pengawasan RT, tanpa surat perintah penangkapan, lalu masuk ke dalam rumah saya. Kenapa petugas begitu? Kemudian hari, anak saya tidak bernyawa," seru Ndigo.
"Saya minta keadilan. Saya datang ke sini, minta semua yang terlibat saat penangkapan anak saya, ditindak. Saya minta merek dipecat, dipenjarakan," tambah Ndigo.
Sebelum meninggalkan mapolres, keranda yang dibawa ditinggalkan. Puas berorasi di kantor polisi, pukul 11.15 Wita, demonstran bergeser ke gedung DPRD Kalimantan Timur, di Jalan Teuku Umar, Samarinda. Keluarga yang berdemo meminta wakil rakyat, ikut mengawal kasus kematian Noviandi.
Diketahui, Noviandi diduga terlibat jaringan narkoba di Samarinda. Dia ditangkap personel BNN Kalimantan Timur, 25 Desember 2016 lalu, di Samarinda. Namun upaya penangkapan BNN, tidak berjalan mulus. Seorang personel BNN, Gatot, anggota kepolisian dari Polres Malinau yang baru saja bergabung di BNN, diduga ditikam Noviandi dan rekan Noviandi, yang masih dalam buruan.
Noviandi sempat kabur, dan akhirnya dia berhasil dibekuk BNN, Rabu (28/12) sore. Terdapat lebih 2 luka tembak di kaki Noviandi, hingga akhirnya meregang nyawa. Tidak hanya luka tembak, di bagian tubuh lainnya terdapat luka memar. Setelah sempat diselidiki Polresta Samarinda, per 15 Januari 2017 lalu, penyelidikan diambil alih Polda Kalimantan Timur.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat ini polisi masih memburu para pelaku penyerangan dan perusakan mobil milik petugas tersebut.
Baca SelengkapnyaBukan tersangka yang didapat, para aparat kepolisian ini justru dikeroyok oleh warga Kampung Ambon.
Baca SelengkapnyaM dianiaya oleh temannya sendiri lantaran dituduh sebagai cepu atau informan polisi.
Baca SelengkapnyaBuronan kasus peredaran narkoba Ramli alias Lolli (28) kabur dari sergapan Satuan Reserse Narkoba Kepolisian Resor Bantaeng.
Baca SelengkapnyaPolda Jatim akan melakukan pengawasan internal secara ketat dan berjenjang hingga satuan wilayah paling bawah.
Baca SelengkapnyaDia juga kerap terlibat kejahatan pencurian di Papua yang sempat ditangkap lalu melarikan diri
Baca SelengkapnyaDari kasus ini polisi juga mendalami informasi peredaran sabu di salah satu lapas di Sumatera Utara.
Baca SelengkapnyaIP tetap tidak mau menyerah sehingga tim Opsnal Unit 1 melakukan tindakan tegas terukur.
Baca SelengkapnyaViral aksi pemukulan di jalan oleh pria yang ngaku-ngaku sebagai anggota Kopassus.
Baca SelengkapnyaIdentitas pelaku atas nama Anan Nawipa (32) yang merupakan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.
Baca SelengkapnyaPublik amat terkejut dengan cara sejumlah anggota polisi kala mengamankan mantan suami Dewi Perssik dan asistennya itu.
Baca SelengkapnyaSalah seorang anggota KKB yang terlibat pembunuhan Danramil 1703-04 Aradide Letda Inf Oktovianus Sogalrey diringkus Satgas Ops Damai Cartenz-2024.
Baca Selengkapnya