Turis asal Algeria 'gentayangan' di Bali jadi maling incar bule
Merdeka.com - Khalifa Larbi (48) pria asal Algeria menikmati tahun baruan di Bali sambil menjadi pencurian. Khalifa pun diamankan di Polsek Kuta Utara berdasarkan laporan dari kedua korban yang juga warga negara asing.
Kapolres Badung AKBP Ruddy Setiawan mengatakan penangkapan berawal dari laporan korban bernama Ivan Mihailov Stanishev (43) asal Bulgaria. Korban mengaku kehilangan tas yang diletakkan di kursi saat dia ngobrol bersama rekannya di Restoran Red Carpet Champagne Bar, Kerobokan Kelod, Kuta Utara, Kabupaten Badung.
"Dari CCTV di lokasi tempat bar korban pertama, terlihat wajah pelaku yang mengambil tas tersebut. Pada kejadian awal tas milik korban dan rekannya raib saat itu," ungkap Ruddy di Kuta Utara, Bali, Rabu (18/1).
-
Siapa yang mencuri tas turis Perancis? Kepolisian Polres Kawasan Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali, menangkap seorang sopir taksi berinisial IKEP (40) yang mencuri tas milik wisatawan Warga Negara Asing (WNA) asal Perancis berinisial DM (46).
-
Siapa yang berbulan madu di Bali? Ini adalah bulan madu kedua Tyas Mirasih dan Tengku Tezi sejak menikah Agustus lalu.
-
Apa yang dilakukan bule tersebut? Dalam video di media sosial Instagram, akun @justinrossales menyebutkan bahwa dia menyewa anggota polantas di Bali sebesar USD100 atau sekitar Rp 1.565.265 untuk mengantarnya ke salah satu lokasi.
-
Siapa yang liburan di Bali? Inilah potret Putri Titian bersama Junior Liem dan kedua anak mereka tengah menikmati liburan yang menyenangkan di Bali.
-
Siapa yang liburan ke Bali? Titi Kamal tengah liburan ke Bali bersama anak-anaknya.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
Belum tuntas polisi melakukan lidik, muncul laporan kedua dari korban atas nama Park Byungcheol (41) asal Warga Negara Korea Selatan. Di mana pada Kamis (12/1) sekira pukul 21.30 WITA, korban sedang makan di Restoran Char-char yang bertempat di jalan Kayu Aya, Kerobokan kehilangan tas berisi dokumen, pakaian serta sejumlah mata uang asing. Dari penyelidikan lewat rekaman CCTV, lagi-lagi pelakunya orang yang sama.
Dari penelusuran polisi, diketahui pelaku menginap di sebuah villa Jalan Camplung Tanduk No 99 X, Seminyak, Kuta. "Saat diamankan, pelaku ada di tempatnya menginap. Kita juga temukan sejumlah barang-barang yang diduga dari hasil curian," kata Ruddy.
Kepada petugas pelaku mengaku hanya melakukan di dua lokasi. Namun dilihat dari sejumlah barang yang berhasil digeledah, dimungkinkan korbannya ada banyak. Pelaku juga mengakui bahwa kedatangannya di Bali sejak 12 Desember tahun kemarin, selain memang tour juga mengambil kesempatan untuk melakukan pencurian.
"Atas perbuatannya Pelaku akan diancam Pasal 362 KUHP tentang Pencurian dengan hukum pidana lima tahun penjara," kata Kapolres.
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Seorang pria WN Rusia, LK (51) ditangkap petugas Kantor Imigrasi Kelas II TPI Singaraja, Bali, karena kerap bikin onar dan meresahkan masyarakat.
Baca SelengkapnyaPolisi menangkap dua komplotan jambret yang menyasar para turis atau Warga Negara Asing (WNA) di wilayah Kuta, Kabupaten Badung, Bali.
Baca SelengkapnyaBukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca SelengkapnyaSaat itu truk sedang parkir di depan Toko Timbul Mora Ceramic.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif WN Inggris nekat mencuri truk dan menerobos Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Baca SelengkapnyaUntuk alasan mereka mengemis karena kehabisan dana atau uang saat liburan di Pulau Bali.
Baca SelengkapnyaMereka sempat menikmati hiburan dan minum alkohol hingga pukul 01.00 WITA Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga bakal melakukan kerja sama dengan Ditjen Imigrasi untuk melakukan pencekalan.
Baca SelengkapnyaPolda Bali menelusuri turis asing yang memviralkan video anggota Polisi Lalu Lintas atau Polantas yang diakui dia suap USD100 untuk mengawalnya di Bali.
Baca SelengkapnyaSaat itu, tiga orang pelaku masuk ke vila sambil membawa senjata api kaliber 7,65.
Baca SelengkapnyaPelaku akhirnya bisa ditangkap di atas kapal feri bersama satu pelaku lainnya.
Baca SelengkapnyaWNA dari lima negara diketahui paling banyak melakukan kejahatan di Pulau Dewata. Yakni, Australia, Rusia, Amerika Serikat (AS) dan Inggris.
Baca Selengkapnya