Turis bule alami pelecehan seksual oleh pegawai hotel di Bali
Merdeka.com - Pelecehan seksual kembali terjadi, meskipun belum benar-benar terjadi. Baru-baru ini seroang wisatawan asing dari Melbourne, Australia yang mengalami tindak tidak terpuji itu. Adalah Aneta Baker yang harus menerima kenyataan pahit dilecehkan oleh pegawai hotel tempatnya menginap di Bali.
Awalnya, Aneta dan teman-temannya meminta refund kamar untuk satu malam karena sebelumnya terjadi miskomunikasi. Nah, pegawai hotel yang tidak disebutkan namanya tersebut mengatakan kepada Aneta bahwa meminta refund sangatlah sulit. Pegawai harus membicarakan dengan seirus terkait refund yang diminta oleh salah satu pelanggan.
Karena berdalih sulit meminta refund kepada manajer hotel, sang pegawai itu pun meminta imbalan untuk 'bersenang-senang' dengan Aneta. Keinginan sang pegawai pun ditolak mentah-mentah oleh Aneta. Bahkan Aneta sempat merekam percakapan mereka untuk memberikan bukti bahwa dirinya diperlakukan tidak benar sebagai pelanggan hotel. Dia pun memosting apa yang dialaminya di akun Facebook pribadi.
-
Siapa yang melakukan pelecehan terhadap korban? Kapolres Cimahi AKBP Tri Suhartanto menyampaikan bahwa peristiwa pelecehan seksual dilakukan oleh pelaku hingga korban mengalami kehamilan terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat.
-
Apa bentuk pelecehan yang dilakukan pelaku? Dia mengatakan korban sempat takut untuk mengaku hingga akhirnya pihak keluarga membawa korban ke fasilitas kesehatan untuk melakukan pengecekan.'Yang bersangkutan menyampaikan takut. Setelah itu keluarga korban mengecek ke rumah sakit dan ternyata betul korban hamil, dan diakui oleh korban bahwa ia mengalami kekerasan seksual oleh pamannya sendiri,' kata dia, seperti dilansir dari Antara.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Kenapa pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? Lebih lanjut, dia mengungkapkan AR sendiri tinggal sementara di rumah korban dan pelaku mengaku melakukan kekerasan seksual untuk kepuasan pribadi.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan terhadap korban? 'Pamannya melakukan kekerasan seksual kepada yang bersangkutan itu sebanyak empat kali kali sehingga korban hamil dan sudah melahirkan,' kata Tri.
-
Siapa guru yang mencabuli murid? Kasat Reskrim Polres Kota Pariaman, Iptu Rinto Alwi mengatakan, peristiwa itu terjadi beberapa bulan yang lalu dan pelaku sudah berhasil diamankan. 'Kejadian tahun ini, beberapa bulan yang lalu. Pelaku berhasil ditangkap pada 15 Mei 2024. Pada 29 Mei 2024 perkaranya sudah dilimpahkan ke Kejaksaan,' tuturnya.
Facebook Aneta Baker ©2018 Facebook.com/Aneta Baker
Selain itu, Aneta juga melaporkan tindakan tidak terpuji pegawai tersebut kepada manager hotel. Pihak hotel langsung menanggapi kasus tersebut dengan serius, General Guest Service dan atasan di hotel tersebut meminta maaf kepada Aneta atas kelakuan oknum pegawai tersebut. mereka mengaku kaget dan memastikan jika pegawai tersebut tak akan bekerja di hotel itu lagi keesokan harinya.
Klik di sini untuk melihat unggahan Aneta di laman Facebook.
Sumber: Kapanlagi.com
(mdk/ega)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mereka sempat menikmati hiburan dan minum alkohol hingga pukul 01.00 WITA Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaGubernur Bali I Wayan Koster membenarkan kejadian tersebut. Dia menjelaskan, dua wisatawan asing yang dipalak berasal dari Sri Lanka.
Baca SelengkapnyaMenteri Sandiaga bakal melakukan kerja sama dengan Ditjen Imigrasi untuk melakukan pencekalan.
Baca SelengkapnyaVideo itu beredar di media sosial dan memperlihatkan lantai kamar hotel penuh pecahan kaca.
Baca Selengkapnyaperistiwa dugaan pelecehan seksual itu terjadi di Kantor Desa Batukarang, Kecamatan Kintamani, Kabupaten Bangli, Bali.
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku juga melakukan kekerasan fisik terhadap korban
Baca SelengkapnyaIa mengaku dibuat tak nyaman khususnya pada peraturan pihak hotel. Ketakutan Bian membuat dirinya rela tidur di lantai kamar hotel.
Baca SelengkapnyaVideo ini viral karena pantai tersebut seharusnya bisa diakses semua pihak.
Baca SelengkapnyaPolda Bali meminta korban untuk melaporkan posisi polisi yang ngebir saat itu. Ada di pos mana atau polsek mana sehingga bisa ditelusuri.
Baca SelengkapnyaCabuli Adik Ipar, Staf Bawaslu Jombang Dijebloskan ke Penjara
Baca SelengkapnyaKedua bule itu disarankan untuk membuat laporan polisi, namun mereka menolak.
Baca SelengkapnyaBeredarnya video porno itu tentu meresahkan karena dianggap mencoreng nilai dan norma-norma yang ada di Bali.
Baca Selengkapnya