Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Turn Back Crime dari dunia dibawa ke Indonesia

Turn Back Crime dari dunia dibawa ke Indonesia konpers kasus mirna. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman

Merdeka.com - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya kini tampil dengan mengukuhkan diri sebagai polisi masa kini. Mereka tampil elegan, tidak dengan seragam cokelat dan topi lebar, tapi menggunakan seragam polo warna biru dongker dengan bendera merah putih di lengan kanan dan tulisan Polisi di bagian belakang. Di bagian depan, tepatnya di dada sebelah kanan, tercantum tulisan Turn Back Crime.

Wajah polisi masa kini semakin menjadi buah bibir di masyarakat setelah aksi baku tembak dan keberhasilan polisi melumpuhkan teroris di depan Gedung Sarinah, Jalan Thamrin, beberapa waktu lalu.

Dalam drama yang berlangsung empat jam itu, aksi polisi berseragam biru bertuliskan Turn Back Crime mewarnai layar kaca dan ranah jejaring sosial. Seragam yang digunakan merupakan bagian dari program dan kampanye polisi-polisi dunia atau Interpol (International Criminal Police Organization).

Secara harafiah bertujuan menggugah kesadaran warga untuk bersama polisi melawan kejahatan di sekeliling mereka. Seperti disuarakan Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti melalui akun twitternya. "Ayo kita lawan balik kejahatan #Turnbackcrime_id," tulis Krishna melalui akun twitter resminya @krishna_bd beberapa waktu lalu.

Interpol menyadari semakin banyak kejahatan yang harus dilawan. Berangkat dari kondisi itu, kampanye Turn Back Crime semakin gencar dilakukan di seluruh negara. Tidak heran jika kampanye itu terbawa ke Indonesia. Turn Back Crime sudah didengungkan sejak 2014.

Jaringan kepolisian sedunia menggugah kesadaran masyarakat untuk melawan kejahatan. Komitmen itu dipertegas dalam sidang umum INTERPOL ke-83 yang mengusung tema 'Turn Back Crime: 100 years of international police cooperation' di Monaco, 3-7 November 2014. "Dengan bekerja sama, kita dapat memukul langsung pelaku kejahatan dan mengurangi dampaknya," bunyi pernyataan Interpol.

Kapolri Jenderal Badrodin Haiti hadir dalam sidang tersebut. Namun saat itu dia masih menjabat Wakapolri. Dilansi ntmcpolri.info, selama 100 tahun terakhir, kerja sama antara polisi dari berbagai negara semakin kuat. Diartikan, peran Interpol mengkoordinasikan polisi dunia menjadi lebih penting daripada sebelumnya.

Putri Oktavia, staf Dirkrimum Polda Metro Krishna Murti, menceritakan, Polda Metro Jaya ikut mengkampanye program ini agar bisa diterima masyarakat. Awalnya, Kombes Krishna hanya menyebarkan virus Turn Back Crime kepada anggotanya atau internal polisi. "Ini kampanye Turn Back Crime yang berarti lawan balik kejahatan. Banyak masyarakat sekarang penarasan dan kagum melihat penampilan polisi yang keren," ujar Putri kepada merdeka.com, kemarin.

Kampanye Turn Back Crime di Dunia, termasuk Indonesia dimulai sejak 5 Juni 2014. Sementara Polda Metro Jaya melakukan kampanye program ini pada November 2015, memanfaatkan gelaran Car Free Day. Kampanye ini dilakukan untuk mengajak warga Jakarta berpartisipasi mengamankan Ibu Kota dari setiap aksi kejahatan. (mdk/noe)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Wakapolri: RUU Perampasan Aset akan Berikan Efek Jera Koruptor
Wakapolri: RUU Perampasan Aset akan Berikan Efek Jera Koruptor

Agus menilai pemerintah melalui kebijakan strategis perlu menyelesaikan RUU Perampasan Aset.

Baca Selengkapnya
Kepala BNPT Ungkap Pola Serangan Terorisme Kini Berubah, Generasi Muda jadi Sasaran
Kepala BNPT Ungkap Pola Serangan Terorisme Kini Berubah, Generasi Muda jadi Sasaran

Kepala BNPT ungkap terjadi perubahan tren pola serangan terorisme di Indonesia.

Baca Selengkapnya
Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah
Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah

Tren Kejahatan TPPO Meningkat Tiap Tahun, Ini Solusi Pemerintah

Baca Selengkapnya
Ahmad Sahroni Puji Kejagung Utamakan Restorative Justice: Bukti Lembaga Hukum Humanis & Inovatif
Ahmad Sahroni Puji Kejagung Utamakan Restorative Justice: Bukti Lembaga Hukum Humanis & Inovatif

Kejaksaan Agung (Kejagung) RI menerima penghargaan IDeaward 2024 yang diadakan di Assembly Hall, Jakarta Convention Center.

Baca Selengkapnya
Perundungan Kian Mengerikan, Ini Deratan Kekerasan Libatkan Pelajar yang Bikin Geger
Perundungan Kian Mengerikan, Ini Deratan Kekerasan Libatkan Pelajar yang Bikin Geger

Deretan kasus di atas hanya segelintir. Tentu kondisi tersebut sungguh miris. Pelajar seorang tak lagi menunjukkan sikap sebagai seorang anak terpelajar.

Baca Selengkapnya
21 Agustus Hari Peringatan dan Penghargaan Korban Terorisme, Berikut Sejarahnya
21 Agustus Hari Peringatan dan Penghargaan Korban Terorisme, Berikut Sejarahnya

Aksi terorisme memberi dampak buruk, maka setiap 21 Agustus ditetapkan Hari Peringatan dan Penghargaan Korban Terorisme

Baca Selengkapnya
Penjelasan Prabowo Utamakan Pemberantasan Korupsi dalam Misi Asta Cita
Penjelasan Prabowo Utamakan Pemberantasan Korupsi dalam Misi Asta Cita

Prabowo bertekad, ingin memberantas korupsi di Indonesia dan meningkatkan hilirisasi yang sudah digagas Presiden Joko Widodo.

Baca Selengkapnya
Bongkar Kasus Korupsi, Kejaksaan Agung Diminta Waspadai Serangan Balik
Bongkar Kasus Korupsi, Kejaksaan Agung Diminta Waspadai Serangan Balik

Perlawanan balik dari pihak-pihak tertentu ditujukan melemahkan nyali Kejagung dalam memberantas korupsi.

Baca Selengkapnya
Jaksa Agung Bicara Ancaman Miskinkan Koruptor Sebut Tak Cukup Cuma di Penjara
Jaksa Agung Bicara Ancaman Miskinkan Koruptor Sebut Tak Cukup Cuma di Penjara

Perlu upaya lain yakni mampu mengembalikan kerugian negara yang ditimbulkan.

Baca Selengkapnya
Kapolri Sebut Angkat Kejahatan Sepanjang 2023 Meningkat Dibanding 2022
Kapolri Sebut Angkat Kejahatan Sepanjang 2023 Meningkat Dibanding 2022

Listyo secara terpisah memaparkan, ada kurang lebih 8.008 perkara kejahatan terhadap perempuan dan anak yang diselesaiListyo secara terpisahkan pada tahun 2023.

Baca Selengkapnya
DPR Berharap Peserta AMMTC Komitmen Berantas TPPO
DPR Berharap Peserta AMMTC Komitmen Berantas TPPO

Presiden Joko Widodo membuka ASEAN Ministerial Meeting on Transnational Crime (AMMTC) ke-17 di Labuan Bajo, NTT, Senin (21/8).

Baca Selengkapnya