Turun taksi, barang bawaan bule Australia dibawa kabur sopir di Bali
Merdeka.com - Citra transpotasi di Bali untuk Wisatawan kembali tercoreng oleh tindak pemerasan dan pencurian. Kali ini dilakukan oleh Alfridus Taunais seorang sopir taksi resmi di Kuta.
Diperjelas Kapolsek Kuta, Kompol I Wayan Sumara, bahwa kasus ini terungkap berkat adanya laporan korban asal Australia, Aria Hana, pada Selasa malam (1/2), tentang tindak pidana pencurian dan penipuan.
Kata dia, korban bersama keluarganya naik taksi dari depan discovery mall, di Jalan Kartika Plaza, Kuta, Badung sekira pukul 23.53 wita.
-
Kenapa sopir taksi mencuri tas? Bukannya dikembalikan, malah dibawa pulang oleh pelaku ke rumahnya di Jalan Imam Bonjol, Kota Denpasar.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Bagaimana pelaku mencuri tas pesepeda? Pelaku melakukan aksinya dengan cara mencopot klep tas selempang yang digunakan oleh korban. Saat memepet korban, tangan pelaku dengan cepat mencopot klep tas dan langsung menariknya.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa pelaku pembunuhan wanita di Bali? Polisi telah menangkap pelaku pembunuhan ini. Tersangka bernama Anjas Purnama (23), warga Desa Karangpanimbal, Kecamatan Purwaharja, Kota Banjar, Jawa Barat, Dia merupakan seorang anak buah kapal (ABK).
-
Dimana tas tersebut dicuri? Saat itu, korban menumpang taksi bersama ibunya dari Canggu, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, sekitar pukul 17.00 WITA, menuju Bandara I Gusti Ngurah Rai.
Saat itu, korban hendak menuju Hotel Mega Boutique. Namun dalam perjalanan tersangka tenyata mengajak keliling korban dengan tujuan diduga untuk menaikkan argo.
Korban komplain dan minta diturunkan. Sialnya, saat korban beserta keluarganya turun dari taksi. Tersangka langsung memacu gas mobil tanpa menurunkan barang bawaan milik korban di dalam bagasi.
"Setelah korban turun dari mobil taksi tersebut, tersangka langsung pergi tanpa menurunkan barang-barang yang di bawa oleh korban," ujarnya, di Kuta, Badung, Kamis (2/2).
Dengan berbekal nomor taksi 441 yang dilaporkan, malam itu juga polisi langsung bergerak.
"Dari nomor lambung kami melakukan pengejaran terhadap pelaku," terangnya.
Tidak berselang lama, pihaknya langsung membekuk pelaku di kost temannya di Perum Puri Gading, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung.
Barang bukti yang diamankan saat ini ada 1 unit mobil Taksi jenis Toyota Vios warna biru muda, 1 buah kereta bayi, 1 buah tas jinjing merk Skip Hop, tiga handphone, 2 buah kunci kartu Hotel Mega Batik, 1 buah dompet, 11 lembar berbagai kartu, 1 buah jam tangan, 1 gelang emas, 5 buah cincin emas, 3 buah kalung emas, 1 pasang anting emas, 1 buah mainan kalung emas, 2 buah mainan kalung mutiara dan 1 pasang anting mutiara.
"Kami masih mendalami lagi kasus ini. Pelaku telah melanggar pasal 362 KUHP," pungkasnya.
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bukannya mengembalikan, sopir taksi tersebut malah membawa tas milik WNA Perancis ke rumah.
Baca SelengkapnyaKedua bule itu disarankan untuk membuat laporan polisi, namun mereka menolak.
Baca SelengkapnyaPelaku mengakui perbuatannya tersebut dan dalam pengaruh minuman keras.
Baca SelengkapnyaSaat itu truk sedang parkir di depan Toko Timbul Mora Ceramic.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap motif WN Inggris nekat mencuri truk dan menerobos Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai.
Baca SelengkapnyaPemerasan tersebut diduga akibat adanya komunikasi yang keliru antara korban dan pelaku.
Baca SelengkapnyaDua turis itu berulang kali meminta untuk turun, tetapi mobilnya terus melaju sambil memalak dua bule.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Simpang tiga Yeh Pulu Banjar Goa, Kabupaten Gianyar, Bali, pada Senin (2/9) pukul 09.30 WITA kemarin.
Baca SelengkapnyaChief Communications Officer Grab Indonesia Mayang Schreiber memuji respon cepat polisi menangani kasus tersebut.
Baca SelengkapnyaMaika menganiaya Putu Arsana yang saat kejadian sedang membawa tamu usai makan malam
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di Ubud, Bali. Pelaku berjumlah tiga orang. Sopir nekat melompat keluar mobil saat ditodong.
Baca SelengkapnyaTuris asal China berinsial JT diduga menjadi korban pemerkosaan oleh seorang tukang ojek di daerah Pecatu, Kuta Selatan, Badung, Bali.
Baca Selengkapnya