Uang hasil curi kambing tak dibagi rata, Jambrong bunuh Nasir
Merdeka.com - Mengetahui buronan kasus pembunuhan, Supriyadi alias Jambrong (26), berada di Palembang, petugas Polda Metro Jaya langsung melakukan koordinasi dengan Polda Sumsel untuk membentuk tim gabungan. Pelaku akhirnya diringkus di Kelurahan Sekojo Ujung, Kecamatan Sri Mulya, Palembang, Kamis (7/1) pukul 05.30 WIB.
Informasi yang dihimpun merdeka.com, Jambrong diduga menghabisi Nasir (40) lantaran pembagian hasil pencurian kambing di Ranca Bango Pengarengan Rajek, Jakarta, pada 23 Desember 2015 lalu, tak dibagi rata. Saat itu, mereka beraksi bersama tiga pelaku lain, yakni Madi, Uja dan Odot alias Wahyu. Semuanya kini masih buron.
Setelah menghabisi Nasir, Jambrong dkk mencari cara agar tidak dicurigai keluarganya. Mereka pun sepakat mengantarkan jenazah korban ke rumahnya di Desa Pakuhaji, Kabupaten Tangerang.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang membunuh korban? Jasad wanita berinisial R (34) ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari dengan kondisi sudah membusuk pada 13 April 2024. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku berinisial N yang diketahui memesan layanan Open BO dari R melalui aplikasi WeChat.
-
Siapa korban pembunuhan? Pelaku ditangkap oleh tim gabungan Resmob Polrestabes Semarang dan Jatanras Polda Jateng di hari yang sama dengan kejadian yaitu Senin (24/7). “Jadi kejadian jam 03.00 wib. Pelaku kami tangkap dalam pelariannya di Solo Jateng pukul 06.00 Wib.“
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Saat tiba di rumah dan menemui istri korban, para pelaku mengaku menemukan korban sudah tergeletak di jalan setelah menjadi korban tabrak lari.
Namun, pada keesokan harinya, pelaku yang turut menghadiri pemakaman korban mengungkapkan keterangan lain. Dia menyebut korban tewas karena digebuki massa usai melakukan pencurian.
Mendengar pernyataan yang berbeda itu, keluarga korban menaruh curiga dan menduga Jambrong dan ketiga rekannya sebagai pelaku pembunuhan. Istri korban pun melaporkan kasus ini ke polisi.
Kasubdit III Jatanras Polda Sumsel AKBP Irsan Sinuaji mengatakan, sebelum kabur ke Palembang, pelaku Jambrong sempat melarikan diri ke Pulau Jawa. Dugaannya, pelaku menjadi pelaku pembunuhan terhadap korban lantaran bagian tak rata usai mencuri kambing.
"Kita hanya membantu penangkapan saja, pelaku dibawa ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa," ujarnya.
"Dugaannya dibunuh karena ribut soal bagian atau juga karena terkena pisau rekannya saat kabur," tutupnya. (mdk/dan)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modus pelaku, berpura-pura memesan dan meminta diantarkan ke suatu tempat. Tetapi dalam perjalanan dihabisi.
Baca Selengkapnya“Tersangka butuh uang untuk biaya nikah dan kewajiban bayar utang. Kedua tersangka ini saudara kakak adik,” tegas Kompol Imam
Baca SelengkapnyaPelaku mendapatkan imbalan Rp2 Juta untuk melaksanakan aksinya.
Baca SelengkapnyaUsai membunuh, pelaku mengambil uang Rp32 juta milik korban.
Baca SelengkapnyaDevi mengatakan saat ini pihaknya masih mendalami terkait pasal pembunuhan berencana.
Baca SelengkapnyaRiski kerap mengambil diam-diam uang dari kas kios pulsa hingga totalnya mencapai Rp80 juta.
Baca SelengkapnyaSakit Hati, Mantan Bos Habisi Penjual Madu Berbaju Baduy di Serang
Baca SelengkapnyaDJ menganiaya korban dengan cara membacok dan menyiram air keras pada Senin (8/1) kemarin.
Baca SelengkapnyaPolres Wonogiri berhasil mengungkap kasus pembunuhan berantai yang dilakukan tersangka Sarmo (35)
Baca SelengkapnyaJaksa menilai perbuatan ketiga terdakwa sadis dan biadab. Karena itulah jaksa mempertimbangkan hal yang memberatkan bagi mereka.
Baca SelengkapnyaTabir kematian mayat dalam koper yang ditemukan di Cikarang, Bekasi akhirnya terkuak.
Baca SelengkapnyaKaleidoskop: Deretan Kasus Pembunuhan Sadis Sepanjang Tahun 2023
Baca Selengkapnya