Uang lauk pauk dipotong komandan, 50 prajurit TNI AD demo
Merdeka.com - Sekitar 50 prajurit TNI AD mendatangi Markas Kodim Puncak Jaya, pada Senin (12/1) sekitar pukul 06.00 WIT guna meminta penjelasan pemotongan uang lauk pauk (ULP), dana pengamanan daerah rawan dan dana TMMD 2014.
Antara melaporkan aksi tersebut berawal dari pengembalian dana sebesar Rp 500 ribu yang sebelumnya sudah dipotong serta pemberian dana TMMD bagi anggota yang terlibat sebesar Rp 650 ribu.
Kapuspen TNI Mayjen TNI Fuad Basya dalam keterangannya menyatakan Mabes TNI akan menyelidiki aksi demo 50 prajurit TNI di Mulia, Puncak Jaya, Papua.
-
Bagaimana cara TNI AD mengklarifikasi klaim pelaku? 'Narasi dalam video yang diunggah pelaku dalam video bahwa pelaku memiliki hubungan kerabat dengan Mayjen TNI Rifky Nawawi adalah tidak benar,' kata Kristomei saat dihubungi, Minggu (28/4).
-
Kenapa TNI AD membantah klaim pelaku? Narasi dalam video yang diunggah pelaku dalam video bahwa pelaku memiliki hubungan kerabat dengan Mayjen TNI Rifky Nawawi adalah tidak benar,' kata Kristomei saat dihubungi, Minggu (28/4).
-
Bagaimana TNI membuktikan tekadnya? Sejak perang kemerdekaan, TNI membuktikan diri tetap teguh berjuang di tengah segala keterbatasan.
-
Kenapa TPN Ganjar-Mahfud minta pendukung rekam bukti kecurangan? 'Kita ingin mengkoordinasikan semua kawan-kawan di daerah untuk bisa bersama-sama mengumpulkan bukti-bukti pelanggaran yang ada. kita ini gampang mengatakan pelanggaran itu ada, tapi selalu abai dalam mendokumentasi pelanggaran ini,' tutur Todung di Media Center Teuku Umar, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (4/1).
-
Apa yang dilakukan Panglima TNI terhadap kasus ini? Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono memastikan proses hukum terhadap anggotanya yang melakukan pelanggaran tindak pidana.
-
Bagaimana Kejagung mengusut kasus ini? “Iya (dua penyidikan), itu tapi masih penyidikan umum, sehingga memang nanti kalau clear semuanya kita akan sampaikan ya,“ tutur Kapuspenkum Kejagung Ketut Sumedana di Kejagung, Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023). Direktur Penyidikan (Dirdik) Jaksa Agung Muda Pidana Khusus Kejagung, Kuntadi mengatakan, dua kasus tersebut berada di penyidikan yang berbeda. Meski begitu, pihaknya berupaya mendalami temuan fakta yang ada.
Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Gatot Nurmantyo ikut angkat bicara ihwal demo yang dilakukan 50 prajurit TNI di Puncak Jaya Papua. Demo dilakukan lantaran adanya pemangkasan duit tunjangan lauk pauk dan pengamanan sebesar Rp 500 ribu.
"Satu hal itu tidak boleh terjadi. Itu hak prajurit tidak boleh dipotong sepeser pun, kalau terbukti itu bisa ditindak," katanya usai menghadiri Silaturahmi Kasad Dengan Forkompinda provinsi, kab/kota dan komponen masyarakat se-wilayah Jabar dan Banten, di Graha Tirta Siliwangi, Bandung, Selasa (13/1).
Menurut dia, jajaran TNI AD dari POM TNI akan melakukan penyelidikan kabar tersebut. Jika terbukti itu bisa diproses sesuai hukum.
"Kalau terbukti kami proses adakan penyelidikan oleh POM, kemudian disidangkan," katanya.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud
Baca SelengkapnyaPDIP Boyolali mengecam keras tindakan kekerasan yang dilakukan terhadap relawan Ganjar Pranowo-Mahfud Md
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Andika Perkasa buka suara soal pengeroyokan dilakukan anggota TNI terhadap relawan
Baca SelengkapnyaKasad melalui Pangdam IV/Diponegoro, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat Boyolali atas kejadian ini.
Baca SelengkapnyaSaudara dari Mayor Dedi itu diketahui merupakan tersangka dugaan kasus pemalsuan tanda tangan penjualan lahan milik PTPN.
Baca SelengkapnyaPanglima menegaskan, tindakan prajurit TNI di Polrestabes Medan itu tidak mewakili institusi.
Baca SelengkapnyaKasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak menjamin bakal menindak tegas anggota TNI bila terbukti membobol minimarket di Cilodong, Depok.
Baca SelengkapnyaMayor Dedi sempat terlibat adu mulut dengan Kasar Reskrim Kompol Teuku Fathir, untuk menangguhkan masa hukuman saudaranya, ARH
Baca SelengkapnyaBudi Gunawan memastikan proses hukum terhadap insiden ini terus berjalan.
Baca SelengkapnyaPolisi mengabulkan penangguhan penahanan terhadap seseorang berinisial ARH.
Baca SelengkapnyaPuspom TNI akan mendalami latar belakangkasus Mayor Dedi Hasibuan.
Baca SelengkapnyaProfil satuan elite TNI AD Batalyon Infanteri (Yonif) Raider 300/Braja Wijaya yang sedang jadi sorotan.
Baca Selengkapnya