Ugal-ugalan, sopir angkot tembak di Bekasi seruduk tukang bubur
Merdeka.com - Seorang tukang bubur tewas mengenaskan setelah ditabrak angkutan kota (angkot) di Jalan Raya Sukatani, Kecamatan Sukawangi, Kabupaten Bekasi, Sabtu (20/8). Rupanya, pembawa angkot nomor K-18 itu, merupakan sopir tembak yang tengah ugal-ugalan ketika mengemudikan kendaraannya.
Informasi dihimpun, peristiwa itu bermula ketika angkot dikemudikan Atmaji (26) melaju kencang dari arah Balong menuju Sukatani dengan kecepatan tinggi sekitar pukul 10.30 WIB. Ketika sampai di lokasi, angkot mendadak oleng.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan muncul sepeda motor jenis Kawasaki Kaze R bernomor polisi B 6045 FLA sambil menarik gerobak bubur ayam. Akibatnya, tabrakan pun tak dapat terhindarkan.
-
Mengapa kecelakaan lalu lintas bisa menyebabkan cedera kepala? Kecepatan tinggi dan benturan keras pada bagian kepala dapat menyebabkan cedera kepala yang serius.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Siapa yang meninggal dalam kecelakaan itu? Di waktu yang bersamaan, tiba-tiba kendaraannya ditabrak sebuah mobil yang melaju kencang. Kendaraan yang ditumpangi satu keluarga itu kemudian terhempas beserta seluruh orang yang berada di dalam mobil.
-
Apa yang dialami korban? 'Dia alami luka cukup serius. Setelah kejadian, korban kemudian dilarikan ke RSUD Dekai, guna mendapatkan penanganan medis,' kata Kapolres Yahukimo AKBP Heru Hidayanto.
-
Bagaimana kondisi kepala korban saat ditemukan? Kondisi korban sudah terbujur kaku. Di kepalanya tertancap kayu.
-
Bagaimana korban mengalami luka bakar? Bocah malang itu diduga dianiaya dan dibakar teman sepermainannya dalam perjalanan menuju warung yang tak jauh dari rumah.
"Sepeda motor dan angkot adu banteng, bahkan angkotnya sampai nyemplung ke kali," ujar Wijaya, salah seorang saksi, Sabtu (20/8).
Menurut dia, korban tewas karena mengalami luka parah di bagian kepala akibat benturan keras ketika kendaraannya 'adu banteng' dengan angkot. Korban lalu dievakuasi ke Rumah Sakit Mutiara Husada tak jauh dari lokasi kejadian.
Kepolisian yang mendapatkan laporan segera menuju ke lokasi kejadian. Hasil penyelidikan sementara, rupanya pembawa angkot tersebut merupakan sopir tembak. Kini sopir tersebut, Atmaji bersama dengan temannya Dodi (25) dibawa ke Unit Laka Lantas Polresta Bekasi.
"Sopir pembawa angkot masih dalam pemeriksaan, kendaraan yang terlibat juga sudah disita sebagai barang bukti," kata Kasubag Humas Polresta Bekasi, AKP Endang Longla.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Aksi ugal-ugalan sopir truk kontainer di Jalan Raya Veteran, Kota Tangerang, menyebabkan puluhan pengendara menjadi korban kecelakaan lalu lintas.
Baca SelengkapnyaKorban saat itu sedang mengemudikan Mitsubishi Colt Diesel dengan mengangkut pasir melaju ke Kampung Bayur, Desa Lebakwangi, Tangerang pada Senin (30/9) malam.
Baca SelengkapnyaSang sopir dalam perawatan IGD setelah bonyok dihajar massa yang geram melihat aksinya ugal-ugalan di jalan.
Baca SelengkapnyaSetelah selesai, sekitar pukul 04.00 korban berencana kembali ke tempatnya bekerja.
Baca SelengkapnyaAksi supir ugal-ugalan tersebut membuat geram pengendara lain, sehingga berakhir diamuk massa.
Baca SelengkapnyaAngkot 112 itu mulanya kejar-kejaran dengan angkot lain T19 jurusan Depok-Kampung Rambutan sejak dari ujung Jalan Margonda.
Baca SelengkapnyaMobil milik korban dibawa kabur pelaku pembunuhan.
Baca SelengkapnyaKronologi kejadian diawali cekcok karena dua kernet tidak terima antrean BBM diserobot korban.
Baca SelengkapnyaKondisi korban hanya mengalami luka ringan dan telah menjalani proses rawat jalan.
Baca SelengkapnyaPelaku melepaskan tembakan saat warga berusaha menyelamatkan korban.
Baca SelengkapnyaTri mengaku warga berhasil menghentikan tindakan LK membacok korban hingga akhirnya meninggal.
Baca SelengkapnyaKorban diketahui berinisial KRK (26) asal Kecamatan Mengwi, Kabupaten Badung.
Baca Selengkapnya