Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ulama di Pamekasan protes acara motorcross gelar tarian erotis

Ulama di Pamekasan protes acara motorcross gelar tarian erotis Ilustrasi tarian. ©2016 REUTERS/Fredy Builes

Merdeka.com - Perwakilan ulama sejumlah pondok pesantren di Pamekasan, Jawa Timur memprotes tarian erotis saat diselenggarakan acara motorcross, Senin (24/7) lalu. Mereka beranggapan bahwa tarian itu diadakan di tempat umum dan dilihat banyak orang.

"Tontonan dengan gaya 'telanjang aurat' seperti itu tidak layak, karena di tempat terbuka dan bisa ditonton semua orang," kata juru bicara ulama Pamekasan Kiai Abdul Aziz, Rabu (27/7). Seperti diberitakan Antara.

Tidak hanya memprotes, kiai pengasuh pondok pesantren Al-Inayah ini, bahkan mendatangi Pendopo Pemkab Pamekasan. Ini guna mempertanyakan kebijakan pemkab memperbolehkan tarian erotis digelar di Pamekasan.

Orang lain juga bertanya?

Padahal, kata dia, Kabupaten Pamekasan merupakan satu-satunya kabupaten di Pulau Madura menerapkan kebijakan politik menerapkan syariat Islam melalui program Gerakan Pembangunan Masyarakat Islami (Gerbang Salam).

Tidak seharusnya, kata dia, pemkab memperbolehkan adanya pertunjukan menyajikan tarian bertentangan dengan syariat Islam. Oleh karenanya, Ketua Laskar Pembela Islam (LPI) Pamekasan ini, bersama para ulama datang secara langsung guna menyampaikan pernyataan sekaligus mempertanyakan kebijakan pemkab memperbolehkan adanya pertunjukan tarian erotis itu.

"Kebijakan politik tentang penerapan syariat Islam melalui program Gerakan Pembangunan Masyarakat Islam (Gerbang Salam) ini 'kan dari pemkab, maka yang paling bertanggung jawab apabila ada kegiatan yang bertentangan dengan syariat Islam adalah pemkab," kata dia.

"Itulah sebabnya kami dari para ulama meminta pertanggung jawaban pemkab terkait hal ini," tambahnya.

Protes sama sebelumnya juga disampaikan oleh Ketua DPRD Pamekasan Halili. Adik kandung Bupati Pamekasan Achmad Syafii ini menyatakan, pemkab harus meminta pertanggung jawaban kepala panitia penyelenggara latihan motorcros, terkait pementasan tarian erotis di tempat umum itu.

"Yang sangat ironis, karena kejadian itu ditonton banyak anak-anak," kata Halili.

Secara terpisah, Bupati Pamekasan Achmad Syafii menyatakan, akan menyelidiki pementasan tarian erotis itu. "Saya sangat terkejut dengan adanya kegiatan itu. Makanya, panitia penyelenggara kegiatan akan kami panggil untuk mempertanggungjawabkan hal itu," kata Syafii. (mdk/ang)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Anggota DPD Surati Kapolda Metro Minta Pemenang Kontes Kecantikan Transgender Diusut: Warga Aceh Marah
Anggota DPD Surati Kapolda Metro Minta Pemenang Kontes Kecantikan Transgender Diusut: Warga Aceh Marah

Haji Uma menyatakan masyarakat Aceh tengah mencari pemenang dari kontes kecantikan transgender yang disebut bernama Nyak Ayu Saree.

Baca Selengkapnya
Viral! Konvoi Pesilat di Sragen Halangi Mobil Damkar
Viral! Konvoi Pesilat di Sragen Halangi Mobil Damkar

Viral Konvoi Pesilat Halangi Laju Mobil Damkar di Sragen

Baca Selengkapnya
MUI Tegaskan Konten Jilat Es Krim Oklin Fia Langgar Norma Agama
MUI Tegaskan Konten Jilat Es Krim Oklin Fia Langgar Norma Agama

Polisi hanya akan mengusut sesuai dengan laporan ke pihaknya.

Baca Selengkapnya
Ditolak Sejumlah Elemen Masyarakat, PKB Diminta PBNU Batalkan Muktamar di Bali
Ditolak Sejumlah Elemen Masyarakat, PKB Diminta PBNU Batalkan Muktamar di Bali

Sejumlah elemen masyarakat Bali menganggap pelaksanaan Muktamar PKB mengganggu keamanan di Bali.

Baca Selengkapnya
Viral Foto Santri Perempuan di Magetan Bawa Senjata Laras Panjang, Pihak Pesantren Buka Suara
Viral Foto Santri Perempuan di Magetan Bawa Senjata Laras Panjang, Pihak Pesantren Buka Suara

Beredar foto sejumlah santriwati berpose sambil membawa senjata laras panjang.

Baca Selengkapnya
Protes Keras, Muhammadiyah hingga MUI Tolak Keberadaan W Superclub Milik Hotman Paris di Makassar
Protes Keras, Muhammadiyah hingga MUI Tolak Keberadaan W Superclub Milik Hotman Paris di Makassar

Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto mengatakan perizinan Tempt Hiburan Malam itu bukan otoritas Pemkot Makassar.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Emak-Emak Ngamuk Bakar Warung Remang-Remang Sarang Maksiat di Riau
VIDEO: Emak-Emak Ngamuk Bakar Warung Remang-Remang Sarang Maksiat di Riau

Warung remang-remang diduga sarang maksiat dibakar sejumlah warga di Kabupaten Rokan Hulu, Riau, Rabu sore.

Baca Selengkapnya
Polisi Larang Konvoi Kendaraan, Main Petasan hingga Berkumpul Jelang Buka dan Sahur di Jakarta
Polisi Larang Konvoi Kendaraan, Main Petasan hingga Berkumpul Jelang Buka dan Sahur di Jakarta

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto telah mengeluarkan maklumat melarang sejumlah kegiatan masyarakat.

Baca Selengkapnya
Sempat Diprotes, Festival Makanan Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Tetapi Ditutup Kain Hitam
Sempat Diprotes, Festival Makanan Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Tetapi Ditutup Kain Hitam

Sempat Diprotes, Festival Makanan Nonhalal di Solo Tetap Berlangsung Tetapi Ditutup Kain Hitam

Baca Selengkapnya
Ratusan Motor Pelaku Balap Liar Ditahan Polisi Sampai Lebaran, Begini Cara Mengambilnya
Ratusan Motor Pelaku Balap Liar Ditahan Polisi Sampai Lebaran, Begini Cara Mengambilnya

Pelaku balap liar dinilai mengganggu aktivitas ibadah umat muslim di bulan Ramadan.

Baca Selengkapnya
Pengendara di Kota Batu Bunyikan Klakson Protes Penutupan Jalan karena Acara Balap Sepeda, Ini Fakta di Baliknya
Pengendara di Kota Batu Bunyikan Klakson Protes Penutupan Jalan karena Acara Balap Sepeda, Ini Fakta di Baliknya

Acara yang digelar oleh Polda Jatim ini menuai pro kontra

Baca Selengkapnya
Sekjen PSI Ceritakan Kronologi Gerombolan Pemotor Berbendera PDIP Geber Motor di Acara Kaesang
Sekjen PSI Ceritakan Kronologi Gerombolan Pemotor Berbendera PDIP Geber Motor di Acara Kaesang

Raja Juli Antoni merasa heran dengan tindakan yang dilakukan oleh segerombolan massa tersebut.

Baca Selengkapnya