Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ulama Serang melabrak pemerintah dan donatur Ibu Eni

Ulama Serang melabrak pemerintah dan donatur Ibu Eni Ibu Eni. ©2016 merdeka.com/dwi prasetya

Merdeka.com - Aksi donasi yang dimotori netizen Dwika Putra untuk membantu Ibu Eni, mendapat komentar pedas dari ulama yang juga Ketua PC NU Kota Serang Matin Syarkowi. Dia semakin geram, ketika banyak pendapat pihak yang menyalahkan tindakan Satpol PP merazia dan menyita dagangan Ibu Eni.

"Terus terang kami merasa aneh ketika Satpol PP melakukan penertiban malah disalahkan," ujar Matin di Kota Serang, Senin (13/6).

Menurut Martin, donasi kepada pedagang melanggar aturan adalah salah kaprah. Dia menilai masih banyak pihak yang masih membutuhkan bantuan dibanding Ibu Eni.

Matin menduga ada unsur politisasi di balik donasi yang sudah mengumpulkan uang Rp 265 juta. Sebab, tidak mungkin para tokoh nasional sampai Wakil Presiden Jusuf Kalla angkat bicara dan menyalahkan prosedur Satpol PP.

"Kami benar-benar tersinggung. Seolah-olah menyudutkan umat Islam di Kota Serang dengan tudingan tidak toleransi. Kami mohon yang berada di pusat jangan sembarangan bicara tanpa tahu kondisi di lapangan seperti apa. Sebab hanya akan memperkeruh suasana. Mereka sibuk mengomentari masakan yang diangkut, tapi tidak memberikan peringatan kepada para pedagang yang berjualan di luar jam yang telah ditetapkan," tegasnya. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ormas Kelola Tambang Dikritik Publik, Bahlil: Lebay Banget
Ormas Kelola Tambang Dikritik Publik, Bahlil: Lebay Banget

Bahkan perusahaan pengelola tambang pun disebut Bahlil awalnya tidak mampu mengelola tambang.

Baca Selengkapnya