Umrah Syahrini & keluarga diduga habiskan miliaran dana First Travel
Merdeka.com - Artis Syahrini salah satu nama yang terseret kasus penipuan umrah First Travel. Syahrini mengaku umrah bersama belasan keluarganya mengambil kelas VVIP dengan pembayaran secara full, cuma dirinya yang mendapat diskon setengah harga.
"Semuanya keluarga saya membayar secara resmi kepada First Travel," ujar Syahrini.
Namun, Kasubdit V Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri, Kombes Pol Dwi Irianto mengatakan artis Syahrini melaksanakan ibadah umrah karena ada kerja sama dengan First Travel.
-
Kenapa Syahrini terseret kasus pajak? Syahrini muncul di sidang kasus suap pejabat pajak di Pengadilan Tipikor Jakarta. Tersangka ini diduga terlibat dalam kasus pajak senilai Rp 900 juta pada tahun 2015-2016.
-
Kapan Syahrini terlibat kasus pajak? Syahrini muncul di sidang kasus suap pejabat pajak di Pengadilan Tipikor Jakarta. Tersangka ini diduga terlibat dalam kasus pajak senilai Rp 900 juta pada tahun 2015-2016.
-
Dimana Syahrini menginap? Syahrini juga membagikan momen-momen menunggu suaminya pulang sambil menikmati hidangan, sambil menatap Marina Bay Sands.
-
Siapa yang menemani Syahrini di Jakarta? Tidak ketinggalan dengan foto-foto dan pose-pose cantiknya, Syahrini selalu menjaga citra dirinya agar terlihat sangat anggun. Juga tidak melewatkan momen foto cermin bersama suami tercintanya. Meskipun terlihat Reino belum siap untuk berpose.
-
Apa yang dilakukan sahabat Syahrini untuk Syahrini? 'visiting bumil yang sudah menghitung hari. Niat udah lama pingin nengokin bumil akhirnya kesampean juga walaupun dadakan,' tulis Inge Indriani Bakrie di Instagramnya. 'So happy ngobrol-ngobrol ketawa-ketiwi bersama para wanita grimpel yang dipimpin ibu Cetar dan wanita petir Aisyahrani. Positive vibes only judulnya,' imbuh Inge.
-
Siapa suami Syahrini? Syahrini hamil anak pertama setelah lima tahun menikah dengan Reino Barack.
"Karena ada beberapa keterangan dari para tersangka bahwa mereka memberangkatkan Syahrini dan keluarganya. Kalau menurut keterangan dari staf yang mengurus keberangkatan mereka, kurang lebih itu miliaran," kata Dwi di Kantor Bareskrim Polri di gedung Kementerian Kelautan Perikanan, Gambir, Jakarta Pusat, Jumat (6/10).
Menurutnya, pihaknya masih memerlukan keterangan dari Syahrini, terkait aliran dana calon jamaah umrah yang sudah disalahgunakan oleh First Travel, pada Senin (9/10) nanti. Yang sebelum Syahrini sudah dua kali tak dapat hadir saat ingin diperiksa pada Rabu (4/10) dan Kamis (5/10) lalu, karena sibuk sebagai artis.
"Mungkin Senin akan diperiksa. Beliau sudah menyampaikan konfirmasi dengan pengacaranya akan menghadiri pemeriksaan," ujarnya.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
SYL mengaku hanya sekali mengajak rombongan keluarga dari sekian banyak kunjungan kerja ke sejumlah negara yakni ke tanah suci sekaligus ibadah umrah.
Baca SelengkapnyaASN Ditjen PSP patungan untuk membiayai kegiatan umrah Syahrul Yasin Limpo (SYL) bersama keluarganya yang nilainya mencapai Rp1 miliar.
Baca SelengkapnyaPasangan suami istri tertipu dengan paket haji furoda yang ditawarkan seharga Rp 125 juta per orang.
Baca SelengkapnyaTotal hasil urunan yang terkumpul yakni sebanyak Rp 44.269.777.204 dan USD30 Ribu.
Baca SelengkapnyaSYL Sekeluarga umrah, duitnya hasil palak direktorat di Kementan
Baca SelengkapnyaHingga kini, belum ada bayaran dari Kementerian Pertanian (Kementan)
Baca SelengkapnyaSYL membuat perjalanan dinas fiktif ke tiga negara, Brazil, Amerika dan Arab Saudi
Baca SelengkapnyaMengingat beberapa eselon I dan II ikut dalam kegiatan tersebut.
Baca SelengkapnyaPelesiran SYL ke eropa itu diungkapkan salah satu saksi dalam sidang lanjutan perkara gratifikasi dan pemerasan SYL di Pengadilan Negeri (PN) Tipikor.
Baca SelengkapnyaKeluarga SYL mengembalikan uang hasil urunan pejabat Eselon I Kementrian Pertanian (Kementan).
Baca SelengkapnyaSYL 'memalak' anak buah di Kementan sejumlah uang untuk memenuhi kebutuhan pribadinya
Baca SelengkapnyaPihak biro perjalanan umrah bersedia bertanggungjawab atas batalnya perjalanan itu
Baca Selengkapnya