Upacara Pertempuran 5 Hari, jalur utama kota Semarang ditutup

Merdeka.com - Dalam rangka memperingati detik-detik Pertempuran 5 Hari di Semarang, Pemerintah Kota (Pemkot) Semarang, Jawa Tengah, akan menggelar upacara di kawasan Tugu Muda dan sekitarnya yang dimulai sekitar pukul 19.00 WIB.

Gelar upacara yang dihadiri ribuan warga Kota Semarang itu menutup akses jalan sementara dari 5 jalur utama menuju ke kawasan Tugu Muda, Gedung Lawang Sewu, Museum Mandala Bhakti dan Wisma Perdamaian Kota Semarang.

Sementara, kelima jalur yang mengarah ke Tugu Muda Semarang yang ditutup itu adalah Jalan Pandanaran, Jalan Dr Sutomo, Jalan Imam Bonjol, Jalan Pemuda dan Jalan Mgr. Soegijapranata.

Ribuan warga yang akan mengikuti upacara itu terdiri dari Akpol, Denpom, Yonif 400, Arhanud-15, Penerbad, Kodim 0733 BS, LANAL, Brimob, Polrestabes Semarang.

Kemudian juga dari pasukan non TNI-Polri di antaranya FKPPI, PPM, Korpri, Ligiun Veteran Indonesia Semarang, pelajar SMP-SMA, dan Pramuka yang totalnya berjumlah sekitar 2.000 orang.

Untuk pengalihan arus, dari arah barat yaitu dari Jalan Dr Sutomo bisa melalui Jalan Pamularsih, RSUP Kariadi, Jalan Veteran, dan Pahlawan, begitu juga sebaliknya. Juga bisa melalui Jalan Sudirman, Jalan Indraprasta, Piere Tendean, dan Jalan Pemuda yang tidak ditutup.

Sementara dari Jalan Pandanaran menuju Tugu Muda ditutup mulai traffic light pusat oleh-oleh, dari Kalisari (Dr. Sutomo) dari traffic light sebelum Polrestabes Semarang.

"Sementara dari Barat di Jalan Soegijopranoto dari Kokrosono, dan Jalan Pemuda dari dekat Mal Paragon. Namun untuk yang mau bepergian ke. Mal Paragon masih bisa mengaksesnya," ungkap Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Windro Akbar saat dikonfirmasi merdeka.com melalui telepon selulernya Senin(14/10) sore tadi.

Upacara yang diperkirakan berlangsung antara pukul 17.00 WIB sampai 22.00 WIB bertindak sebagai inspektur upacara Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo.

Di akhir upacara, akan dilakukan "Detik-detik Pertempuran 5 Hari di Semarang" dimana seluruh lampu di seputar Tugu Muda dipadamkan dan diganti nyala obor.

Saat yang sama, akan dinyalakan bunyi sirene, bunyi tembakan dan ledakan-ledakan selama dua menit. Sebagai simbol peperangan yang terjadi pada saat terjadinya Pertempuran 5 Hari di Semarang.

"Diperkirakan upacara akan selesai antara pukul 21.00 WIB. Kemudian akses jalan kembali bisa dibuka dan normal seperti sediakala sampai 22.00 WIB," ungkap Kepala Dinas Perhubungan Kota Semarang Agus Hermunanto. (mdk/mtf)