Update 14 November: Tambah 5.272, Total Kasus Positif Covid-19 di Indonesia 463.007
Merdeka.com - Kasus positif Covid-19 di Indonesia kembali meningkat. Hingga hari ini, Sabtu (14/11), pasien terinfeksi virus Sars-Cov2 itu mencapai 463.007 orang.
Ada peningkatan 5.272 kasus baru dari data Jumat (13/11) yang masih 457.735 orang. Temuan 5.272 kasus baru Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 41.336 spesimen dari 38.710 orang.
Data dilaporkan Kementerian Kesehatan melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Sabtu (14/11). Perkembangan data dihimpun dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
Tak hanya kasus positif, pasien yang meninggal karena Covid-19 juga bertambah. Hingga hari ini, ada 15.148 pasien meninggal karena Covid-19. Data kemarin, kasus kematian Covid-19 di Indonesia masih 15.037 orang.
Pasien sembuh dari Covid-19 juga meningkat. Data kemarin masih 385.094 orang, kini menjadi 388.094 pasien. Ini menunjukkan ada penambahan 3.000 pasien sembuh dari Covid-19.
Pasien yang dinyatakan sembuh telah menjalani tes polymerase chain reaction (PCR) sebanyak dua kali atau lebih dan hasilnya negatif.
Sementara pasien yang tengah menjalani perawatan atau isolasi sebanyak 59.765 orang. Angka ini meningkat signifikan dari data kemarin yang masih 57.604 orang.
Pemerintah juga masih memantau 61.975 orang suspek Covid-19 di Indonesia. Jumlah ini meningkat dari data kemarin yang masih 58.896 suspek Covid-19. (mdk/lia)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaSejumlah negara melaporkan kembali naiknya kasus virus Covid-19 sejak akhir November 2023.
Baca SelengkapnyaTerjadi lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia menjelang Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kasus Covid-19 terlihat di Depok, Jawa Barat, dan sejumlah wilayah lainnya.
Baca SelengkapnyaTren kenaikan kasus mingguan Covid-19 nasional per 9 Desember 2023 dilaporkan menyentuh angka 554 kasus positif.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca Selengkapnya