Update 7 Oktober 2020: Kasus Positif Covid-19 Bertambah 4.538, Total Jadi 315.714
Merdeka.com - Kementerian Kesehatan kembali merilis data terbaru kasus positif Covid-19 di Indonesia. Data Kementerian Kesehatan Rabu (7/10), ada penambahan 4.538 kasus baru Covid-19 sehingga akumulasi kasus positif di Indonesia sebanyak 315.714.
Temuan kasus baru tersebut berdasarkan hasil pemeriksaan terhadap 44.212 spesimen dari 32.167 orang yang diperiksa. Totalnya spesimen yang diperiksa 3.595.719 dari 2.177.675 orang.
Data ini dihimpun dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 12.00 WIB. Kementerian Kesehatan juga melaporkan, angka kesembuhan bertambah 3.854 kasus. Secara kumulatif menjadi 240.291 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19.
-
Kapan virus muncul? Virus-virus ini dapat menyebabkan penyakit ringan hingga mematikan.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Virus itu apa? Virus adalah mikroorganisme yang sangat kecil dan tidak memiliki sel. Virus merupakan parasit intraseluler obligat yang hanya dapat hidup dan berkembang biak di dalam sel organisme biologis.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
Pasien meninggal dunia karena Covid-19 bertambah 98 orang hari ini. Angka ini naik 23 kasus bila dibandingkan hari Selasa kemarin (6/10) yang mencapai 121 kasus. Total pasien meninggal akibat Covid-19 mencapai 11.472 orang.
Sementara itu, masih ada 142.213 kasus suspek di Indonesia. Kementerian Kesehatan menyebut ada tambahan 1 kabupaten/ kota yang terdampak. Sehingga, kasus Covid-19 menyebar di 498 kabupaten/kota dari 34 provinsi di Indonesia.
Pada hari ini, lima provinsi dengan jumlah kasus harian terbanyak masih sama dengan kemarin. Kelima provinsi itu secara berurutan, yakni DKI Jakarta dengan penambahan 1.211 kasus.
Disusul Jawa Barat 752 kasus Covid-19, Jawa Tengah 384 kasus, Jawa Timur 331 kasus, dan Kalimantan Timur 202 kasus.
Sementara itu, ada 6 provinsi yang jumlah kasus hariannya 10 maupun di bawah 10. Keenam provinsi itu, yakni Bangka Belitung, Bengkulu, Kalimantan Barat, Kepulauan Riau, Nusa tenggara Barat, Maluku Utara. Provinsi Maluku Utara lagi-lagi melaporkan nol kasus alias tidak ada penambahan kasus sama sekali.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca SelengkapnyaKepala sebuah klinik di Tokyo, Ando Sakuro mengatakan bahwa sepuluh orang telah teruji positif setiap hari sejak akhir Juni.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaLonjakan kasus Covid-19 terjadi di DIY. Berdasarkan data Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY saat ini sudah tercatat 61 kasus positif Covid di provinsi itu.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaTemuan kasus Covid-19 kembali memantik kekhawatiran. Di Bali, ditemukan 43 kasus sejak awal Desember 2024.
Baca SelengkapnyaRatusan ribu anak tercatat menderita ISPA hingga Juli 2023.
Baca Selengkapnyamengonfirmasi tren kasus mingguan Covid-19 di Indonesia kembali mengalami peningkatan.
Baca SelengkapnyaSeluruh pasien merupakan laki-laki berusia 23-50 tahun. Semuanya tertular melalui kontak seksual.
Baca SelengkapnyaKasus cacar monyet di DKI Jakarta kembali mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya