Update Kasus Covid-19 di Indonesia Per 14 Juli 2021, Jakarta Tertinggi
Merdeka.com - Jumlah kasus positif Corona atau Covid-19 pada Rabu (14/7) kembali mengalami lonjakan tinggi. Jumlah penambahan hari ini sebanyak 54.517orang. Sehingga total akumulatif sebanyak 2.670.046 orang di Indonesia terkonfirmasi positif Covid-19.
Sementara jumlah kasus sembuh hari ini sebanyak 17.762 orang yang dinyatakan negatif Covid-19. Sehingga, total akumulatif saat ini di Indonesia, ada 2.157.363 orang yag berhasil sembuh dari Covid-19.
Data untuk pasien meninggal pada hari ini sebanyak 991 orang. Total akumulatif saat ini ada 69.210 orang yang meninggal dunia akibat corona di Indonesia.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana korban meninggal? 'Dalam proses dari Lampung ke Jakarta ini (korban) pendarahan hebat. Pelaku juga mengetahui bahwa si korban sedang pendarahan. Pelaku ini mengetahui bahwa korban sedang pendarahan hebat, namun dibiarkan saja, sehingga korban kehabisan darah dan meregang nyawa,' kata dia.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
Data update ini tercatat sejak Selasa, 13 Juni 2021 pukul 12.00 WIB hingga hari ini pukul 12.00 WIB.
Sementara itu, DKI Jakarta menjadi provinsi dengan penambahan terbanyak di Indonesia.
Berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan, DKI melaporkan 12.667 kasus positif Covid-19. Sehingga total kasus terkonfirmasi Covid-19 berjumlah 701.910 orang.
Posisi kedua penambahan terbanyak adalah Provinsi Barat dengan 10.444 kasus positif corona, sehingga total kasus positif sebanyak 477.585 orang.
Provinsi Jawa Timur menjadi daerah ketiga penambahan kasus terbanyak dengan 7.088 kasus Covid-19, dengan total hingga saat ini sebanyak 210.460 orang positif Covid-19.
Reporter: Delvira H
Sumber: Liputan6.com
(mdk/eko)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaTjandra mengatakan, data WHO menunjukkan, ada kenaikan 255 persen perawatan Covid-19 di rumah sakit Indonesia.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus yang dihimpun per tanggal 6-23 Desember 2023 sebanyak 5 kasus.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengajak masyarakat mencegah DBD dengan membersihkan lingkungan.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaData Indeks Kualitas Udara (AQI) Air, DKI Jakarta menempati posisi teratas daftar kota dengan tingkat polusi terburuk pada Senin, 7 Agustus 2023.
Baca SelengkapnyaJemaah haji yang meninggal berasal dari Embarkasi Majalengka (KJT) sebanyak 23 orang, sedangakan dari Jakarta-Bekasi (JKS) 69 orang.
Baca SelengkapnyaJumlah jamaah haji yang meninggal pada tahun 2023 ini jauh lebih banyak dibanding tahun sebelumnya.
Baca SelengkapnyaHingga Minggu (7/7), fase pemulangan jemaah haji gelombang kedua terus berjalan.
Baca SelengkapnyaDinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengungkapkan tiga penyebab kenaikan kasus Covid-19.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca Selengkapnya