Update Pasien Covid-19 di RSD Wisma Atlet, Rusun Nagrak & Pasar Rumput
Merdeka.com - Pasien Covid-19 di tower 4, 5, 6 dan 7 Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, berkurang sebanyak 365 orang. Total pasien Covid-19 yang tersisa di rumah sakit tersebut sebanyak 5.430, dari sebelumnya mencapai 5.795 orang.
Pasien Covid-19 yang menjalani perawatan di RSD Wisma Atlet Kemayoran memiliki gejala sedang hingga berat. Sejak 23 Maret 2020 hingga 20 Juli 2021, sebanyak 119.152 pasien Covid-19 terdaftar di tower 4, 5, 6 dan 7 RSD Wisma Atlet Kemayoran.
Pasien yang sudah keluar sebanyak 113.722 orang. Pasien yang keluar terdiri dari rujuk ke rumah sakit lain 957 orang, sembuh 112.298 orang dan meninggal 467 orang.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Kapan Covid-19 pertama kali terkonfirmasi di Indonesia? Pada tanggal 2 Maret 2020, Indonesia melaporkan kasus pertama virus Covid-19, menandai awal dari pandemi yang memengaruhi seluruh masyarakat.
-
Apa saja gejala yang dialami pasien pertama Covid-19? Setelah kembali ke Depok, NT mulai merasakan gejala seperti batuk, sesak, dan demam selama 10 hari. Ia berobat ke RS Mitra Depok dan didiagnosis mengidap bronkopneumonia, salah satu jenis pneumonia yang menyebabkan peradangan pada paru-paru.
-
Di mana kasus Covid-19 pertama ditemukan? Menurut pengumuman resmi dari Presiden Joko Widodo, kasus Covid-19 pertama di Indonesia terjadi pada dua warga Depok, Jawa Barat, yang merupakan seorang ibu berusia 64 tahun dan putrinya berusia 31 tahun.
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
Demikian laporan Kepala Penerangan Kogabwilhan-I, Kolonel Marinir Aris Mudian melalui siaran pers, Selasa (20/7). Data dihimpun dalam 24 jam terakhir hingga hari ini pukul 08.00 WIB.
Selain di RSD Wisma Atlet Kemayoran, pasien Covid-19 juga menjalani perawatan di tower 1, 2 dan 3 RSD Rusun Nagrak. Hingga hari ini pukul 08.00 WIB, ada 704 pasien Covid-19 dengan gejala ringan atau OTG rawat inap di lokasi tersebut.
Jumlahnya berkurang 46 dari data kemarin mencapai 750 orang. Dari total pasien di RSD Rusun Nagrak, 413 di antaranya merupakan pria dan 291 wanita.
Sejak 28 Juni 2021 hingga 20 Juli 2021, sebanyak 8.210 pasien Covid-19 terdaftar di RSD Rusun Nagrak. Pasien yang sudah keluar sebanyak 7.506 orang. Rincian pasien keluar yakni rujuk ke rumah sakit lain 42 orang, pulang atas permintaan sendiri (APS) 397 orang dan selesai isolasi 7.067 orang.
Pasien Covid-19 juga menjalani perawatan di RSD Pasar Rumput. Aris mencatat hingga pukul 08.00 WIB hari ini, ada 19 pasien Covid-19 di rumah sakit tersebut. Bertambah 12 dari data kemarin masih 7 pasien Covid-19. Mulai 18 Juni sampai 20 Juli 2021, sebanyak 19 pasien Covid-19 menjalani isolasi di RSD Pasar Rumput.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet Kemayoran Jakarta resmi ditutup pada Jumat, 31 Maret 2023
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaKemenkes juga melaporkan kasus Covid-19 terkonfirmasi per 12 Desember 2023 mencapai 6.815.576 kasus atau bertambah sekitar 298 pasien dalam sepekan terakhir.
Baca SelengkapnyaSejumlah pasien demam berdarah dengue sampai saat ini masih menjalani rawat inap.
Baca SelengkapnyaKemenkes RI sudah mengirimkan vaksin Inavac ke Dinkes Sumsel.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengimbau kepada tenaga kesehatan (nakes) apabila dalam 1x24 jam terdapat kasus Mycoplasma Pneumonia segera melaporkan.
Baca SelengkapnyaPasien mengembuskan napas terakhir di RS Embung Fatimah pada 18 Desember 2023.
Baca SelengkapnyaRSUD Tamansari Rawat 67 Pasien DBD Sejak Januari 2024, Mayoritas Anak-Anak
Baca SelengkapnyaSebanyak 331 pasien dari RSUD Sumedang, terdiri dari 248 pasien rawat inap dan 83 pasien IGD, dievakuasi ke halaman gedung dan lima tenda darurat.
Baca SelengkapnyaNgabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data RSUD Taman Sari tidak ada korban jika dalam kasus DBD tahun ini.
Baca SelengkapnyaKemenkes merekomendasikan masyarakat untuk melengkapi vaksinasi Covid-19 di tengah kasus yang kembali melonjak.
Baca Selengkapnya