Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Update Terkini Pembangunan IKN: Sudah Terbagi 9 Wilayah, 64 Persennya Hutan Tropis

Update Terkini Pembangunan IKN: Sudah Terbagi 9 Wilayah, 64 Persennya Hutan Tropis Memantau perkembangan proyek IKN di Sepaku. ©2023 REUTERS/Willy Kurniawan

Merdeka.com - Kepala Otorita Ibu Kota Negara (OIKN) Bambang Susantono menyampaikan perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) di Kalimantan Timur. Hal tersebut disampaikan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) bersama Kepala Otoritas IKN, Senin (3/4).

Bambang mengungkap, pembangunan IKN akan dibagi menjadi sembilan wilayah. Empat di antaranya, telah dimuat dalam Peraturan Kepala Otorita atau Perka.

"Yaitu Pusat Pemerintahan Nasional, IKN Barat, IKN Timur 1, dan IKB Timur 2. Sedangkan, yang lain dalam proses pengesahan dalam waktu dekat," kata Bambang.

Perlu diketahui, luas IKN direncanakan 256 ribu hektar dan terbagi ke dalam sembilan wilayah perencanan IKN, yaitu:

1. WP KIPP (Pusat Pemerintahan Nasional)

2. WP IKN Barat (Pusat Ekonomi, Bisnis, dan Keuangan)

3. WP IKN Selatan (Energi Terbarukan)

4. WP IKN Timur 1 (Pusat Hiburan dan Olah Raga)

5. WP IKN Utara (Layanan Edukasi)

6. WP IKN Timur 2 (Inovasi dan Riset)

7. WP Simpang Samboja (Pusat Distribusi dan Perdagangan Komoditas)

8. WP Kuala Samboja (Pusat Agro Industri dan Industri Pangan)

9. WP Muara Jawa (Pusat Pertanian dan Perikanan)

"Dari 256 ribu hektar itu seperti yang kita ketahui bersama sesuai Undang-Undang 65 persen atau 2/3 berupa tropical forest atau hutan tropis, banyak bagian dari IKN akan dilakukan reforestasi atau penghutanan kembali. Dan yang kita bangun hanya 24 persen atau seperempat dari seluruh area 256 ribu hektar dan dari area tersebut ada 9 generator ekonomi IKN," kata Bambang.

Dengan pembangunan IKN, Bambang berharap, Indonesia bisa menjadi superhub ekonomi pada tahun 2045.

"IKN ini diharapkan pada tahun 2045 nanti menjadi salah satu superhub untuk pengembangan ekonomi Indonesia yang ter-disruptive dengan baik, qualitynya ada, grossnya juga ada. Jadi dari Jawa sentris, diharapkan pada 2045 nanti jadi Indonesia sentris dan IKN jadi pusat superhub untuk mewujudkan itu," jelas Bambang.

Selain itu, Bambang juga menyampaikan hirarki perencanaan tata ruang terbagi ke dalam beberapa bagian.

Pertama, untuk Rencana Induk (Renduk) IKN mengacu pada Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 63 Tahun 2022 dengan skala 1:50.000.

Kedua, Rencana Tata Ruang (RTR) Kawasan Strategis Nasional (KSN) IKN sesuai Perpres Nomor 64 Tahun 2022 dengan skala 1:25.000.

Ketiga, Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) sesuai Peraturan Kepala (Perka) Otorita berskala 1:5.000. Terakhir, Rencana Tata Bangunan dan Lingkungan (RTBL) KIPP berskala 1:1.000.

Untuk rencana dalam waktu dekat, Bambang dan timnya akan mengebut peta otoritas untuk disahkan.

"Tadi kami sampaikan bahwa ada beberapa produk hukum yang memang sedang kita kebut untuk kita sahkan yaitu peta otoritas," ujar Bambang.

Sebelumnya, Bambang menyampaikan adanya pedoman bagi OIKN, Kementerian/Lembaga maupun para pemangku kepentingan yang disebut One MPP. One map, One Planning, One Policy. Satu Peta, Satu Perencanaan, dan Satu Kebijakan yang terdiri dari Buku Saku, Buku Panduan Investasi, dan Buku Panduan Implementasi.

One MPP dibuat karena Bambang dan timnya melihat adanya beberapa hal yang perlu disinkronkan sehingga dibutuhkan satu pedoman yang sama.

Reporter Magang: Alya Fathinah

Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fakta Unik IKN: Luasnya 4 Kali Lebih Besar dari Jakarta dan 3,5 Kali Singapura
Fakta Unik IKN: Luasnya 4 Kali Lebih Besar dari Jakarta dan 3,5 Kali Singapura

IKN Nusantara akan dibangun menjadi kota green dan smart

Baca Selengkapnya
Benarkah IKN Minim Investor dan Tidak Akan Berlanjut? Ungkap Faktanya dalam POV Bersama IKN!
Benarkah IKN Minim Investor dan Tidak Akan Berlanjut? Ungkap Faktanya dalam POV Bersama IKN!

Luruskan berbagai hoax dan ungkap fakta IKN lewat program yang satu ini!

Baca Selengkapnya
Reaksi Investor Usai Jokowi Gelar Sidang Kabinet Perdana di IKN
Reaksi Investor Usai Jokowi Gelar Sidang Kabinet Perdana di IKN

Presiden Jokowi memimpin rapat paripurna perdana bersama para menteri Kabinet Indonesia Maju di Istana Garuda, IKN, Kalimantan Timur, Senin (12/8) kemarin.

Baca Selengkapnya
Kongres Diaspora ke-7, IKN Disebut Harus Jadi Kota yang Green dan Smart
Kongres Diaspora ke-7, IKN Disebut Harus Jadi Kota yang Green dan Smart

Dalam kongres tersebut, salah satu pembahasan yang diangkat yakni soal Ibu Kota Negara (IKN),

Baca Selengkapnya
Diam-Diam, Menteri Perhubungun Budi Karya Sumadi Sudah Berkantor di IKN
Diam-Diam, Menteri Perhubungun Budi Karya Sumadi Sudah Berkantor di IKN

Salah satu rapat yang dilakukan oleh Menhub adalah rapat dengan Deputi Bidang Sarana dan Prasarana Otorita IKN Silvia Halim.

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Pembangunan IKN Baru 20 Persen: Ini Baru Awal, Selesai 15 Tahun Lagi
Jokowi Sebut Pembangunan IKN Baru 20 Persen: Ini Baru Awal, Selesai 15 Tahun Lagi

Jokowi memperkirakan IKN baru selesai dalam waktu 10 hingga 15 tahun.

Baca Selengkapnya
Per Juli, Pembangunan IKN Sudah Habiskan APBN Rp11,2 Triliun
Per Juli, Pembangunan IKN Sudah Habiskan APBN Rp11,2 Triliun

Realisasi anggaran tersebut setara 26,4 persen dari total pagu Rp42,5 triliun.

Baca Selengkapnya
Banyak yang Ragukan Pembangunan Ibu Kota Baru, Kepala OIKN: Silakan Datang ke Sini, Lihat Langsung
Banyak yang Ragukan Pembangunan Ibu Kota Baru, Kepala OIKN: Silakan Datang ke Sini, Lihat Langsung

“Banyak sekali elemen masyarakat yang ingin melihat di sini dan kami sangat terbuka. Tak ada yang ditutupi di sini,” ujar Bambang.

Baca Selengkapnya
Sri Mulyani Akui Pembangunan IKN Makin Cepat di 2024
Sri Mulyani Akui Pembangunan IKN Makin Cepat di 2024

IKN semakin berkembang dan mulai menunjukkan perubahan nyata dengan dukungan dana publik dan keterlibatan banyak pihak.

Baca Selengkapnya
Ibu Kota Nusantara Ternyata Daerah Rawan Pangan, Cek Datanya
Ibu Kota Nusantara Ternyata Daerah Rawan Pangan, Cek Datanya

Berdasarkan data SKPG Bapanas, Ibu Kota Nusantara masuk dalam kategori daerah rawan pangan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Detik-Detik Upacara Bersejarah HUT Ke-78 RI Dipimpin Kepala Otorita di IKN
VIDEO: Detik-Detik Upacara Bersejarah HUT Ke-78 RI Dipimpin Kepala Otorita di IKN

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara, Bambang Susantono memimpin upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-78 Republik Indonesia (RI) di Ibu Kota Nusantara

Baca Selengkapnya