Usai Diguncang Gempa, Daerah Likuifaksi di Sigi Bisa Dilewati Kendaraan
Merdeka.com - Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah terus berbenah usai diguncang gempa 7,4 Skala Richter pada 28 September 2018. Kini, akses jalan di lokasi likuifaksi mulai dibuka kembali, setelah putus total.
Badan jalan sepanjang hampir dua kilometer antara Desa Jono Oge dengan Desa Sidera, Kecamatan Sigibiromaru, yang putus total dan turun sekitar 5 meter akibat likuifaksi itu mulai digusur alat berat yang diterjunkan Pemkab Sigi.
Asisten II dan mantan Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sigi, Iskandar Nontji mengatakan, Pemkab Sigi menargetkan jalan sudah bisa dilewati kendaraan dalam waktu satu minggu ke depan.
-
Bagaimana gempa Sangihe terjadi? 'Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan turun (normal fault ),' kata Daryono dalam siaran pers yang diterima merdeka.com.
-
Kenapa gempa Sangihe terjadi? 'Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dalam akibat adanya aktivitas deformasi batuan dalam slab Lempeng Laut Filipina yang tersubduksi ke bawah Pulau Mindanao.
-
Apa penyebab gempa Sangihe? Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofiksika (BMKG) menyatakan gempa itu dipicu aktivitas deformasi batuan.
-
Apa kerusakan akibat gempa di Bali? Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bali mencatat kerusakan ringan dampak gempa berkekuatan 4.9 magnitudo di Kabupaten Gianyar. Getaran gempa sempat membuat penghuni hotel berhamburan meninggalkan gedung.'Kerusakan ringan, tembok retak dan genteng jatuh,' kata Kepala BPBD Made Rentin dalam keterangan tertulisnya, Sabtu (7/9).
-
Dimana pusat gempa Sangihe? Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono mengatakan, pusat empat berada 373 km Barat Laut Tahuna, Kepulauan Sangihe, tepatnya pada 6.14 LU, 123.28 B.
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
Untuk sementara sepeda motor sudah bisa melintas. "Tapi khusus kendaraan roda empat belum diizinkan karena di bawah tanah masih berlumpur," kata dia, Selasa (27/11). Dikutip dari Antara.
Jika mobil diizinkan melintas, badan jalan dikhawatirkan ambruk kembali dalam lumpur. Nanti setelah jalan selesai diperbaiki dan dinyatakan aman untuk dilalui mobil, barulah diizinkan.
Ada petugas yang menjaga di seberang jalan, sehingga jika ada mobil yang menerobos masuk langsung dicegat. "Ini semata-mata demi keselamatan dan kenyamanan bersama," ujar Iskandar.
Jalan antara Desa Jono Oge dengan Desa Sidera tersebut merupakan jalur utama yang menghubungkan Palu, Ibu Kota Sulteng dengan Dataran Palolo, Kabupaten Sigi, dan Dataran Napu di Kabupaten Poso.
Selama jalan itu putus karena diterjang bencana alam gempa dan likuifaksi, arus lalu lintas kendaraan roda dua maupun empat terpaksa dialihkan melewati jalur Pombewe dan Dolo.
Bencana alam gempa bumi dan likuifaksi yang terjadi pada akhir September 2018, menyebabkan satu dusun di Kabupaten Sigi yakni Dusun II Desa Jono Oge lenyap bagaikan ditelan bumi.
Ratusan unit rumah penduduk berserta seluruh isi rumah dan harta benda hancur dan hilang karena likuifaksi. Juga banyak korban jiwa meninggal dunia akibat bencana alam tersebut.
Iskandar mengatakan bencana alam itu juga mengakibatkan jalur antara Desa Salua dan Desa Sadaunta di Kecamatan Kulawi sempat putus total selama beberapa hari.
Jalur jalan menuju Kecamatan Lindu juga putus dan sampai sekarang ini belum bisa dilewati mobil, kecuali sepeda motor. "Itupun medan jalannya masih sulit dilewati karena banyak titik longsor.Padahal di wilayah itu terdapat destinasi wisata unggulan Pemerintah Sigi dan Provinsi Sulteng yakni Danau Lindu," lanjutnya. Dikutip dari Antara.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Polisi mengimbau kepada masyarakat untuk berhati-hati, lantaran hujan masih sering terjadi.
Baca SelengkapnyaSetelah musibah longsor beberapa waktu lalu, hari ini Jalan Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi) kembali difungsikan.
Baca SelengkapnyaIni dilakukan karena sedang dilakukan perbaikan pasca peristiwa longsor yang terjadi akibat curah hujan tinggi.
Baca SelengkapnyaMemperbaiki jalan tol bocimi yang longsor membutuhkan waktu berbulan-bulan
Baca Selengkapnya"Karena itu alam bukan karena kesalahan pengelola," kata Menhub Budi
Baca SelengkapnyaLongsor tersebut terjadi di atas panorama II Sitinjau Lauik pada Jumat (17/5/2024) siang,
Baca SelengkapnyaBMKG menyebut, hingga pukul 18.10 WIB, belum ada aktivitas gempa bumi susulan.
Baca SelengkapnyaBudi menuturkan, untuk penggunaan jalur arus mudik saat Lebaran, masyarakat bisa menggunakan jalan arteri yang ada ataupun kereta api.
Baca SelengkapnyaGempa Sumedang Sebabkan Terowongan Kembar Tol Cisumdawu Retak
Baca SelengkapnyaBadan Geologi mengimbau untuk meningkatkan upaya mitigasi dan penataan ruang di kawasan rawan bencana gempa bumi.
Baca SelengkapnyaLongsor di Tol Bocimi KM 64 dari Jakarta Menuju Sukabumi, 1 Mobil Terperosok ke Lubang
Baca SelengkapnyaGempa yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat adanya aktivitas Sesar Palu Koro
Baca Selengkapnya