Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Usai diliburkan, nasib PKL pasar tiban di Solo semakin tak jelas

Usai diliburkan, nasib PKL pasar tiban di Solo semakin tak jelas Ilustrasi Pasar. ©2014 Merdeka.com

Merdeka.com - Hampir sebulan Pemerintah Kota (Pemkot) Solo menghentikan aktivitas ribuan pedagang kaki lima (PKL) di pasar tiban atau sunday market, di area parkir Stadion Manahan. Penutupan sunday market Manahan dilakukan Pemkot Solo pada Minggu (17/7) lalu, dengan berbagai alasan. Yang terakhir tempat tersebut digunakan untuk puncak peringatan Hari Kebangkitan Teknologi Nasional (Hakteknas) yang dihadiri Presiden ke-3 BJ Habibie, serta sejumlah menteri. Pada hari Minggu (14/8) besok pasar dadakan tersebut belum akan dibuka.

Wali Kota Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan, sunday market belum dibuka pada Minggu besok. Dia beralasan, tempat tersebut masih digunakan untuk kegiatan bongkar-bongkar Hakteknas. Dia meminta pedagang mematuhi instruksi Pemkot untuk tidak menggelar dagangan di Manahan sampai ada keputusan lanjutan.

"Kami minta para pedagang patuh. Pemkot menerbitkan kebijakan penutupan sementara aktivitas Sunday Market terhitung mulai Minggu (17/7) hingga Minggu (14/8) besok. Kalau liburnya kelamaan dan pedagang lupa jualan lagi, ya wes ben malah beneran," ujar Rudyatmo, Sabtu (13/8).

Rudyatmo menambahkan, saat ini pihaknya masih terus mencarikan solusi untuk PKL sunday market, namun sejauh ini belum ada lokasi yang pas untuk menampung mereka. Sejumlah lokasi alternatif yang selama ini diusulkan juga dinilai belum representatif.

"Kawasan Car Free Day (CFD) Jalan Juanda, Bumi Perkemahan Jurug, lapangan Mojosongo, Pedaringan, dan lapangan Pura Mangkunegaran kurang representatif. Sekarang masih mencari lokasi yang tepat, kalau sudah ada nanti langsung dipindah. Pemkot tidak akan lepas tangan terkait nasib PKL sunday market," katanya.

Kepala Dinas Pengelola Pasar Subagiyo menambahkan pihaknya masih mendata para pedagang sunday market. Subagiyo mempersilakan para PKL menggelar dagangan di lokasi lain, asalkan bukan di kawasan bebas PKL. Dia mengatakan, mayoritas PKL sunday market merupakan warga luar Kota Solo. Mereka berasal dari berbagai daerah tak hanya di wilayah Solo Raya, melainkan Jepara, Kudus, bahkan sejumlah daerah di Jawa Barat.

"Nasib sunday market belum kami putuskan. Belum ada instruksi apapun dari Wali Kota," tandasnya.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tanah Abang Bakal Disulap Seperti Sarinah
Tanah Abang Bakal Disulap Seperti Sarinah

Namun rencana revitalisasi tersebut masih belum tahu kapan akan direalisasi.

Baca Selengkapnya
Kios Sepi Pembeli, Pedagang Pasar Tanah Abang Tetap Ditagih Bayar Retribusi
Kios Sepi Pembeli, Pedagang Pasar Tanah Abang Tetap Ditagih Bayar Retribusi

Sejumlah pedagang mengaku masih diminta untuk membayar retribusi pasar kepada pengelola, yaitu Pasar Jaya.

Baca Selengkapnya
Heboh Penggusuran PKL di Puncak, Ini Solusi dari Bakal Cawabup Bogor
Heboh Penggusuran PKL di Puncak, Ini Solusi dari Bakal Cawabup Bogor

331 Lapak PKL di kawasan Puncak, Kabupaten Bogor ditertibkan oleh Pemerintah (Pemkab) Kabupaten Bogor.

Baca Selengkapnya
Cerita Pedagang di Pasaraya Blok M Bertahan di Tengah Sepinya Pengunjung
Cerita Pedagang di Pasaraya Blok M Bertahan di Tengah Sepinya Pengunjung

Gunawan telah bekerja sebagai penjual di Blok M sejak tahun 2015, awalnya di lantai atas sebelum lantai itu ditutup.

Baca Selengkapnya
Pedagang Teras Malioboro Gelar Aksi Demo, Begini Respons Sultan HB X
Pedagang Teras Malioboro Gelar Aksi Demo, Begini Respons Sultan HB X

Sejak awal sebenarnya telah dicapai kesepakatan bahwa Teras Malioboro II hanya ditempati selama dua tahun

Baca Selengkapnya
Jerit Kuli Panggul Tak Punya Penghasilan Karena Pasar Tanah Abang Sepi
Jerit Kuli Panggul Tak Punya Penghasilan Karena Pasar Tanah Abang Sepi

Padahal pasar pusat kota ini merupakan pasar tekstil terbesar se-Asia Tenggara.

Baca Selengkapnya
Sempat Terbakar pada Tahun 2020, Begini Potret Kemegahan Pasar Weleri di Kendal usai Dibangun Kembali
Sempat Terbakar pada Tahun 2020, Begini Potret Kemegahan Pasar Weleri di Kendal usai Dibangun Kembali

Pada tahun 2020, Pasar Weleri di Kabupaten Kendal mengalami kebakaran. Kini pasar itu dibangun kembali dengan kosep yang lebih megah.

Baca Selengkapnya
Cerita Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Sempat Minta Perlindungan Polisi Sebelum Diserang Sekelompok Massa
Cerita Pedagang Pasar Kutabumi Tangerang Sempat Minta Perlindungan Polisi Sebelum Diserang Sekelompok Massa

Ancaman itu didapatkan agar mereka mau direlokasi.

Baca Selengkapnya
Diambil Alih PT Indobuildco, Pengelola GBK Siap Tampung Karyawan Hotel Sultan
Diambil Alih PT Indobuildco, Pengelola GBK Siap Tampung Karyawan Hotel Sultan

Direktur Utama PPKGBK Rakhmadi Kusumo mengatakan soal nasib karyawan tersebut merupakan hal teknis.

Baca Selengkapnya
Cuti Sudah Habis, Gibran Belum Terlihat 'Ngantor' di Balai Kota Solo Usai Debat Capres
Cuti Sudah Habis, Gibran Belum Terlihat 'Ngantor' di Balai Kota Solo Usai Debat Capres

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka hingga pukul 15.00 WIB tidak juga muncul di Balai Kota.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Sepi Pasar Tanah Abang saat Ditinggal Mudik Para Pedagang
FOTO: Penampakan Sepi Pasar Tanah Abang saat Ditinggal Mudik Para Pedagang

Sejumlah toko tutup di depan Pasar Tanah Abang Blok A di Jakarta pada Jumat (12/4/2024).

Baca Selengkapnya
Fakta Puncak Bogor Kembali Dipadati PKL Liar Usai Ditertibkan, Dagang hingga Lewati Garis Marka Jalan
Fakta Puncak Bogor Kembali Dipadati PKL Liar Usai Ditertibkan, Dagang hingga Lewati Garis Marka Jalan

Para penjual makanan ini berjualan menggunakan sepeda motor dan mobil di beberapa titik kawasan puncak. Tak sedikit di antaranya sampai melewati marka jalan

Baca Selengkapnya